10# teka-teki

1.7K 124 8
                                    

Jungkook POV

Harus kah aku yang menjalani semua ini. Liku liku ini terlalu rumit untuk ku, semua yang menjadi takdir kebahagiaan ku begitu rumit hingga tak seorang pun dapat menggali tempat itu.

Haruskah aku yang menjadi pusat diantara keduanya. Mengapa aku yang harus menyelesaikan perkara yang bukan daya ku untuk menangani nya

Apakah aku memang tak diinginkan oleh keluarga asliku. Mengapa hyung ku membawa aku pergi? Atau dia yg tak diinginkan dan membuat aku juga tak diinginkan.

Tidak tidak hyung ku tidak seperti itu.

Eomma ku masuk ke dalam ruangan ku dan berkata

"Hai kookie! Apa kau tak merindukan eomma? " Eomma

"Jangan menangis ya. Jika kau menangis eomma akan sedih. Kookie apa pun yang terjadi, jangan pernah tinggalkan Jimin hyung. Dia rapuh. Dan kau, berusaha lah untuk membuat hyung mu keluar dari perangkap musuhnya. " Eomma

"Eomma yakin, kau pasti bisa. Kau tak terkalahkan. Tak ada satu senjata pun yang bisa menggores kulit mulus mu. Walaupun saat ini tubuh manusia mu tak sekuat tubuh asli mu. Tapi kau harus yakin bahwa semua kaum yg ada didunia ini akan tunduk kepada mu" Eomma

" Kookie! Eomma tak bisa lama lama disini, maaf eomma tak bisa memeluk mu saat ini. Sesekali pulanglah kerumah. Eomma dan appa merindukan kalian ne!. Baik lah eomma pamit. Jaga dirimu dan hyung mu baik baik! " Eoma lalu pergi meninggalkan ku yg sudah menetes kan air mata, walau mataku terpejam.
-
-
-
-
Penuturan eomma ku membuat batin ku kebingungan. Taehyung hyung juga berkata hal yang sama. Apa yang diperbuat hyung ku hingga eomma takut dia terpuruk.

Aku adik Jimin hyung, aku juga adik bangtan. Dan kenapa Jimin hyung menyembunyikan semuanya.

Kenapa harus aku yang menderita? Atau dia yg menderita?

Apakah kami tidak pantas untuk berkumpul bersama keluarga kami? Apakah kami benar benar menjijikkan sehingga mereka tidak pernah melirik kami?

Mungkin sangat aneh bagi orang lain. Cerita yang Jimin hyung pendam sendiri membuat aku penasaran hingga menyebabkan hyung ku membenci bangtan.

Aku pun ikut membenci bangtan karena hyung ku juga. Tapi cerita yang sebenarnya masih terpendam, sebuah teka teki dimana seseorang harus berada ditengah tengah orang yang sedang berperang.

Jika boleh, aku ingin menentang takdir ini. Aku ingin keluar dari lubang hitam yang telah dibuat oleh kakak ku sendiri. Walaupun ia tak sengaja menjerumuskan aku.

Ingin rasanya aku berteriak. Menangis terisak. Meratapi nasibku yang harus menjadi penyeimbang antara kebencian dan kasih sayang.

Sebenarnya yang salah disini siapa? Ayah dan ibu kandung ku? Bangtan? Hyung ku? Atau aku?

Apakah seorang profesor dapat menyelesaikan masalah ku ini? Apakah seorang ahli bahasa dapat mengartikan semua teka teki yang ku jalani?

Apakah orang pintar di dunia ini mampu membebaskan ku dari labirin kehidupan ini?

Hanya waktu yang akan menjawab semua teka teki ku.

Tapi kapan?

Aku sungguh tak mengerti dengan alur cerita yang dibuat oleh hyung ku sendiri.

Garis pena yang menebal dan lama kelamaan memudar. Mengisyaratkan sesuatu yang tak diketahui orang lain kecuali hyung ku sendiri.

Sungguh, teka teki ini lebih jenuh dan lebih membosankan.

Aku ingin terlepas dari labirin ini. Ingin terbang bebas kelangit ke 7.

Aku hanya bisa berdoa dan menunggu waktu dimana aku harus berjuang untuk menjadi penyeimbang yang baik.

the legends of vampire [END] Where stories live. Discover now