7

55 14 0
                                    

TINGGALKAN JEJAK IYA😊🖤⭐

Author pov

Sudah 2 hari semenjak kejadian Geva pingsan di aula besar, sudah 2 hari juga Luna sering melamun di rooftop sekolahan, setiap dia menanyakan kabar Geva, Geva selalu mengatakan bahwa dia tidak apa-apa. Luna yang sempat shock saat kejadian Geva pingsan di aula menjadi semakin penasaran dengan sosok Geva. Setelah mencari informasi dari teman-teman Geva melalui teman-temannya, dia akhirnya mengetahui bahwa Geva memiliki penyakit jantung takikardia dan paru-paru basah, tetapi ini adalah rahasia yang dijaga rapat oleh keluarga dan teman-teman Geva, Luna dan teman-temannya akhirnya juga berjanji kepada teman-teman Geva untuk menjaga rahasia ini, entah apa alasannya Luna tak tahu, yang jelas sekarang Luna sedang melamun di atas rooftop, membiarkan rambutnya tertiup angin.

"Di cariin kemana-mana disini ternyata" ujar seorang cowok

"Hm" balas Luna tanpa menoleh

"Ngapain di sini sendiri?" tanya cowok itu

"Gak ada" jawab Luna singkat

"Nih, buat lo" ujar cowok itu sembari menyodorkan roti dan susu kotak

"Thanks Gas" balas Luna, Iya cowok itu adalah Bagas teman sekelas Luna dan termasuk cowok yang lumayan populer di angkatan kelas 1, yang diam-diam menyukai Luna.

"Akhir-akhir ini lo jarang di kelas, ternyata lo ke sini"

"Hm"

"Lo gamau turun?"

"Gak"

"Kenapa?"

"Gapapa"

"Lo bisa gak, gak bersikap dingin sama gue"

"Ha?"

"Liat gue sekali aja Lun, kasih gue kesempatan"

"Sorry Gas, gue gak bisa"

"Lo udah suka sama orang lain?"

"Gue juga gak yakin, suka atau cuman karna gue penasaran sama cowok itu"

"Apa Niel yang sering temen-temen lo sebut itu Kak Geva?" tanya Bagas to the point

Sedangkan yang di tanya hanya diam memandang kosong ke depan

"Lun, kenapa diem"

"Hm, gapapa"

"Niel yang lo maksud itu Daniel Hans Gevariel kan, jujur aja gapapa kok"

"Dari mana lo tau"

"Waktu di aula besar gue merhatiin lo, senyum lo gak berhenti semenjak Kak Geva masuk ke aula, dan waktu Kak Geva di bopong keluar, lo langsung murung diem gitu aja dan selama 2 hari Kak Geva gak masuk lagi ke sekolah lo lebih sering melamun"

"Gue gatau Gas, gue juga gatau gue suka ato cuman penasaran sama Kak Geva, soalnya Kak Geva tu misterius susah di tebak" jawab Luna sambil menghembuskan nafas kasar

"Lo taukan saingan lo tu banyak kalo mau dapetin hatinya Kak Geva, tapi gue rasa lo pasti juga bisa dapetin hatinya Kak Geva, karena yang bersaing buat dapetin lo gak sedikit, Kak Geva emang susah buat di taklukin Lun, udah puluhan bahkan ratusan cewek yang nembak dia tapi di tolak mentah-mentah, tapi kalo lo bisa naklukin hati Kak Geva dan jadi pemilik sah hati seorang Daniel Hans Gevariel, gue yakin lo bakal jadi cewek paling beruntung"

"Let it flow aja Gas"

"Gue selalu penasaran, siapa cowok yang bisa ngerebut perhatian "Queen Bee" , seorang cewek yang punya sikap dingin, paras cantik, senyum menawan, dan punya segudang pesona kayak lo, dan sekarang gue tau siapa dan gue sadar kalo gue jauh dari Kak Geva, gue yakin kalo kalian bakal jadi pasangan yang cocok, gelar Raja & Ratu udah disandang sama kakak dari Kak Geva, Kak Kian & Kak Irene, berarti gelar Pangeran & Putri bakal disandang Kak Geva sama lo Lun" ujar Bagas panjang lebar sambil tersenyum

ALPHA CENTAURI (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang