(extra chapter Haru dan Aoi) Main kerumah

4.4K 116 4
                                    

Aku Matsusima Aoi, telah lepas jabatan dari ketua osis menjadi murid biasa. Banyak yang sudah aku lewati, mulai dari hidupku maupun dari kisah cintaku.

Pagi ini aku akan menuju ke sekolah, tentunya bersama Haru.. soalnya tiap hari dia selalu menjemputku. Padahal aku gak menyuruhnya tapi dia punya inisiatif duluan, imut kan? Hihi.

"Kamu kenapa senyum-senyum?" Tanya Haru yang keheranan.

"Em.. gak ada apa-apa kok," ujarku masih sambil tersenyum.

"Hu uh boleh aku minta sesuatu darimu?" Tanyanya.

"Kalo kamu minta cium, gak akan aku kasih lho ya!" Ujarku dengan tegas.

"A-aku tau itu kok,"

Huft kalo dia menjawab terbata-bata pasti memang benar itu maunya.

"Tapi permintaanku yang sebenarnya itu.." Haru langsung mendekat kewajahku.

"Jangan pernah tunjukan senyumanmu pada orang lain yaa." Tambahnya.

Aku terdiam, lihat? Betapa menggemaskannya dia, mungkin kalo ini bukan tempat umum aku ingin sekali memeluknya.

"K-kamu sejak kapan bi-bisa gombal sih?" Ucapku dengan gugup.

Haru hanya tersenyum, dia pun melanjutkan langkahnya sembari menggandeng tanganku. Dan saat sampai didepan gerbang sekolah, aku bertemu dengan Yuka dan Kou.

"Pagi!" Sapa Yuka dengan semangat, sedangkan Kou hanya tersenyum.

"Pagi juga.." balasku pelan.

Lalu kami semua berjalan ke kelas sambil bersenda gurau disepanjang jalan.

"Aku duluan ke kelas ya! Dah!" Ujar Yuka "Aku juga ya," ujar Kou. Setelah berkata itu mereka berdua pun beranjak pergi.

"Sebaiknya kita juga bergegas ke kelas, Haru." Ajakku, ketika akan beranjak pergi.. Haru menarik tanganku.

"Aoi sebentar,"

"Apa?"

"Pulang sekolah nanti aku boleh main kerumahmu?" Aku pun terkejut setelah Haru berkata seperti itu, kalo dipikir-pikir dia memang belum pernah ke rumahku sih. Tapi kira-kira buat apa ya?

"Ada apa emangnya?" Tanyaku penasaran.

"Aku mau melamarmu!" Ujarnya.

"HAH?!" Teriakku.

"Hahaha aku bercanda bodoh, mana mungkin aku melamarmu. Kita berdua kan masih sekolah." Haru pun tertawa terbahak-bahak.

Aku pun mengkerutkan dahiku, sial aku dikerjain.

"Jadi boleh aku main kerumahmu?" Tanyanya sekali lagi.

"Baiklah, tapi jangan sampai ganggu tetangga ya!!"

"Iya palingan aku cuma mengganggumu kok!" Haru mengedipkan satu matanyai dan langsung lari dari hadapanku.

Nyebelin, tapi aku senang.. emang pacarku yang satu ini benar-benar menggemaskan.. aku pun langsung menarik tangannya sampai ke kelas.

***

Bel yang menunjukan jam waktu pulang sekolah pun berbunyi, semua murid pun berhamburan keluar kelas masing-masing.

Haru menghampiri mejaku, "K-Kau g-gak lupa kan?" Tanyanya dengan gugup.

"Ah memangnya ada apa sih?" Godaku.

"Gak tau ah!" Ujarnya dengan kesal.

Aku tertawa kecil "Hihi mana mungkin aku lupa, kan janjiannya dari pagi bukan sebulan lalu."

The Secret of CosplayWhere stories live. Discover now