Story 40 "Izinkan"

20.2K 685 43
                                    

Setelah itu Haru menatapku dengan matanya yang indah begitu dekat denganku.

"Aoi"

"Iya?"

"Aku ingin kamu tetap berada disampingku" katanya sambil mendekatkan kepalanya dengan kepalaku

"Hem iya" gumamku

Aku melihat kearah jam dinding dikamar Haru dan kulihat jam menunjukan pukul 16:15 aku pun meminta izin pada Haru untuk pulang

"Haru ini sudah sore, sebaiknya aku pulang. Semoga kamu cepat sembuh ya" kataku seraya membuka pintu kamarnya

Sebelum aku keluar Haru menarikku dan langsung mencium keningku

"Ha-Haru" kataku malu sambil menyentuh keningku yang dicium olehnya

"Itu adalah hadiah karena kamu sudah datang kerumahku untuk pertama kalinya" kata Haru sambil tersenyum

Dan itu membuat wajahku memerah, kembali dia dekatkan wajahnya

"Wajahmu merah, apa mungkin kamu tertular demamku?" Tanyanya

Dan sentak aku teringat ketika dia menciumku tadi, dan wajahku kini semakin mirip dengan kepiting rebus

Aku membalikkan badanku

"Ah sudahlah aku mau pulang"

"Baiklah, hati-hati dijalan" ucapnya

ketika aku turun dari tangga aku melihat Yuri dibawah seperti sedang menungguku

Ketika aku melewatinya dia memanggilku

"Aoi-san"

Aku menoleh kearahnya, kemudian dia berjalan kerahku dan berdiri tepat dihadapanku

"Benar kamu itu kekasih Haru?" Katanya pelan

"Iya"

"Hmm, aku boleh kasih tahu kamu sesuatu?" Tanyanya

"Hem"

"Kamu tahu? Dulu Haru menyukaiku, dia memendamnya selama ini.. dan aku terkejut kalau ternyata dia sudah punya pacar. Aku sempat berfikir, mungkin dia pacaran denganmu hanya untuk melupakan perasaanya padaku"

Aku terkejut, apa maksudnya ini!! Aku tidak boleh terhasut dengannya, aku hanya ingin percaya pada Haru.

"Dan dulu.. kami juga sempat bercinta dan..." katanya lagi

"Hentikan!! Aku tidak akan percaya padamu mengerti!!"

"Yah saat tidak ada kamu disini aku bisa berduan saja dengan Haru dan aku bisa saja kembali bercinta dengannya"

Aku mengepalkan tanganku dan..


Plak!!


Dan tamparanku pun mengenai pipinya, ibu Haru yang mendengar pun langsung menghampiri kami berdua

"Hei anak muda! Berani sekali kamu menampar Yuri!! Anak seperti kamu tidak pantas dengan Haru!!" Bentak ibu Haru

Tidak lama Haru pun keluar dari kamarnya dan terkejut setelah melihatku tertunduk sedih

The Secret of CosplayTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon