Teman Atau Pacar ? (Tamat)

1

Diingatkan lagi cuman hiburan

Team zorobin <3 lopelope :v

Typo sorry ingat kan lagi.

○

○

○

○

Saat itu jam 5:00 pagi ketika Nico Robin bangun. Masih mengantuk karena kurang tidur karena selalu minum kopi, dia pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dan merapikan diri sebelum pergi ke sekolah. Begitu dia selesai merapikan dirinya sendiri, dia turun untuk disambut oleh ibunya.

Olvia: Pagi Robin.

Robin: pagi mom. Memberi ibunya senyum hangat.

Olvia: Gembira karena hari pertama sekolah?

Robin: mengangkat alisnya. Tidak, mengapa mom bertanya?

Olvia: Ya, karena kamu selesai bersiap siap lebih awal.

Robin: menaikan alis. Oh itu, well, aku hanya tidak ingin terlambat ke sekolah.

Olvia: Oh ayolah sekarang, kamu tahu itu hanya beberapa meter dari rumah kita dan ini baru jam 6:00 pagi. Kelas mu tidak dimulai sampai 7:00 pagi. Tersenyum

Robin: kesal. Ugh ... Aku hanya ingin melihat teman lamaku lagi itu saja.

Olvia: Oke. Maka bersenang-senanglah.

Setelah itu Robin cepat-cepat memakan sarapannya, mengambil tasnya dan mengucapkan selamat tinggal kepada ibunya. Dia melangkah keluar rumah dan bernapas dalam dan mendesah,

" Akhirnya aku akan melihat mereka lagi, aku sangat merindukan mereka. Aku ingin tahu apakah kita akan memiliki teman sekelas baru."

Dia tiba di sekolahnya sekitar pukul 6:15 pagi dan mencari papan buletin untuk melihat kelas yg akan ia tempati dan teman sekelasnya. Itu adalah hari pertama dalam kehidupan tahun keduanya di sma. 

Dia dengan cepat mencari namanya dan menemukannya dengan mudah. " bagian 2, ruang 208, pak Shanks. Hmmm ... Aku ingin tahu siapa saja teman sekelasku. " Dia memindai daftar siswa di Bagian 2 dan menemukan nya bahwa Luffy, Sanji, Chopper adalah teman sekelasnya. sedikit kecewa karena Nami dan Usopp terpisah dari mereka dan mereka berada di Bagian 1.

Dia langsung pergi ke ruang kelas mereka dan memasuki ruangan. Ketika dia melangkah masuk kelas seseorang berteriak dan berkata,

Luffy: ROOOBIIIN! dengan mata melebar.

Sanji: ROBIN-CHWAAN ~! Mengubah matanya menjadi hati.

Chopper: Robiiiin! Menangis.

Robin: ( terkikik) Hei teman teman, merindukanku?

Sanji: Ya, kami sangat merindukanmu! Berputar-putar di sekelilingnya. Sayang sekali Nami-san ada di kelas lain ... Aku akan membunuh Usopp jika dia membiarkan orang lain menyentuh Nami-san-ku.! Dengan tampilan yang garang.

Luffy dan Chopper: menangis seperti orang idiot. Oh Usopp, mengapa Anda berpisah dari kami! Mengapa..?  Hiks ...  Kenapa ..? ! Menangis...

Dia tersenyum pada teman-temannya dan meletakkan tasnya di kursi dekat milik mereka. Kemudian dia memperhatikan seorang pria berambut hijau tidur di bagian belakang ruangan. Dia meletakkan punggungnya di dinding, tangan bersilang di dadanya. Dia bertanya-tanya siapa dia dan dia ingin bertanya kepada teman-temannya tetapi berubah pikiran dan berpikir, " mungkin aku akan mengenalnya sendiri nanti. "