.
.
.
.
.
Second Chance
Happy Reading .
Vomment .
.
.
.
.
.
Aku rasanya hampir gila karena mendambakanmu , aku selalu berdoa agar kita dapat bertemu lagi , aku merasa aku akan mati saat ini , tak bisakah kau datang padaku sekarang , Jeball - Suddenly - Ost City Hunter .
.
.
.
.
.
~oOo~
Selesai dari acara tersebut , jam masih pukul 10 malam , jadi Eunha memutuskan untuk tidak pulang dulu , melainkan pergi ke Namsan Tower .
Dia duduk di bangku yang tersedia , memorinya kembali berputar kejadian masa lalu nya , kisah asmaranya yang berakhir dengan sangat tragis . Eunha memejamkan kedua matanya .
Tes .
Setetes cairan bening keluar begitu saja , Eunha segera menghapusnya takut ada orang yang melihat .
Dia kemudian berjalan mengelilingi Namsan Tower . Netranya tak sengaja menangkap sesosok wanita paruh baya yang sedang menangis , dibawah guyuran air mancur di dekat Tower . Eunha segera berlari turun , dan menghampiri wanita tersebut .
" Nyonya kau sedang apa disini ? disini dingin loh " ujar Eunha . Wanita tersebut mendongak .
" Kau Nyonya Park kan ? " tanya Eunha . Wanita itu bangkit dari duduknya , Eunha hanya menatap itu tanpa ekspresi .
" Eunha ya , aku mahon maafkan kesalahan kami yang dulu . Sekarang kami telah mendapatkan balasan karmanya Eunha ya " ujar Ny . Park .
" Tidak ! kalian dengan seenak bapak kelen telah menghancurkan nama baikku dan menginjak harga diriku di depan banyak tamu undangan waktu itu . Dan semudah itu kau minta maaf iya ?! " bentak Eunha .
" Saya mohon maafkan saya , Jimin sekarang sangat membutuhkan Yuju . Dia masuk RSJ karna Yuju , saya mohon hanya untuk kesembuhan Jimin " ujar Ny . Park .
" Tidak ! Seenak jidat mu aja minta maaf . Sakit yang kami rasakan dulu tak sebanding dengan sakit yang kau rasakan . Dimana saya dan adik adik saya mencintai tulus anak anak kalian . Tapi kalian malah mengusir kami dengan cara yang tak seharusnya Keturunan Keluarga Shin dapatkan !!! Sebaiknya kau jaga baik baik anak mu dan anak anak temanmu itu , karna mungkin saja nanti saya kehilangan akal dan akhirnya semuanya gue bunuh " ujar Eunha menunjukkan smirk nya lalu berjalan pergi .
~oOo~
Sebuah mobil sport berwarna putih memasuki pekarangan sebuah rumah mewah . Sang pemilik mobil yang merupakan seorang pria turun dari mobilnya dan masuk ke dalam rumah dengan wajah datar dan dinginnya .
" Jungkook ah "
Pria itu nenoleh sebentar lalu melanjutkan jalannya ke kamar .
" Dia semakin dingin setiap harinya "
" Lalu bagaimana lagi ? aku sudah mencari gadis itu tapi belum kutemukan "
" ini semua salah kita andai , waktu itu kita tidak melakukan itu , pasti semuanya akan baik baik saja "
" Sudahlah jangan terlalu dipikirkan yang bisa kita lakukan hanya berdoa , agar gadis itu kembali dan memaafkan perlakuan kita "
Kedua insan itu akhirnya masuk ke dalama kamar mereka .
~oOo~
Keesokan harinya ,
Umji dan Yerin sedang membantu tukang kebun rumah membersihkan kebun mereka , sesekali disertai canda tawa dari si tukang kebun .
Sedangkan Eunha dan Yuju sedang berada di dapur , mereka sedang mencoba membuat pie susu .
" Eunha ya , susunya habis " ujar Yuju .
" Suruh Yerin eonnie belikan " ujar Eunha
Yuju segera berjalan menuju halaman belakang .
" Yerin ah , sini bentar " ujar Yuju
" Wae ? " tanya Yerin
" tolong belikan dua kotak susu vanilla lah dan oh ya sama tepung terigu 3 bungkus " ujar Yuju .
" Wwokkee , Umji ya kau mau ikut ? " tanya Yerin .
" Kemana ? " tanya Umji .
" Ke supermarket " ujar Yerin .
" Yuk , aku juga ingin beli ice cream " ujar Umji . Mereka akhirnya pergi memakai pintu belakang agar tak harus mutar lagi .
.
Setelah sampai di supermarket , mereka berjalan masuk ke dalam .
" Aku ke tempat ice cream dulu ya ? " ujar Umji . Yerin mengangguk .
Yerin berjalan menelusuri rak rak yang khusus untuk membuat kue .
Setelah mendapatkan yang dia mau , dia pun berjalan ke kasir tapi -
BRAKK !!!!
Seorang karyawan wanita tak sengaja menabraknya dan mentega yang sedang dipegang wanita itu jatuh mengenai baju Yerin .
" Kau bisakah jalan dengan hati hati ?! " bentak Yerin .
" Maafkan saya Nona "
" MAAF , MAAF . ENAK SAJA KAU MINTA MAAF . KAU TAU TIDAK BAJUKU HARGANYA BERAPA ?! " teriak Yerin , membuat mereka menjadi pusat perhatian .
" maafkan saya Nona , saya tidak sengaja " ujar Wanita itu .
" Sengaja atau tidak aku tidak peduli sekarang mana manager kalian , aku mau menemui dia dan menyuruhnya memecatmu , karyawan bodoh " ujar Yerin .
" Ada apa ini ? kok rame rame ? "
Semua orang beralih menatap seorang pria dengan balutan jas biru laut nya sedang berdiri tak jauh dari Yerin dan karyawan tadi .
" Owhh ternyata kau managernya Kim Taehyung ? " ujar Yerin mengeluarkan smirk nya .
" Yerin ? "
" Kau beritahu pada karyawan bodohmu itu lain kali jalan pake kaki dan mata untuk melihat jalan . Jadi tidak menabrak orang ! BODOH !!! " bentak Yerin .
" Maafkan kelalaian karyawan saya " ujar Taehyung .
" Memang bodoh kalian semua !!! " bentak Yerin , lalu pergi dari kerumunan orang orang itu .
~oOo~
Mereka pulang dengan wajah merengut , tidak lebih tepatnya hanya Yerin karna Umji belum diberitahu masalahnya .
" Kenapa kalian , kok merengut ? " tanya Eunha .
" Bukan aku , tapi Yerin saja " ujar Umji .
" Bajumu kenapa Rin , kok banyak mentega ? " tanya Yuju .
" Karyawan bodoh itulah jalan kok pake kaki doank matanya gak dipake " ujar Yerin ketus .
" Kenapa kau tidak memberitahukan itu pada manajer nya ? " tanya Eunha .
" kehadiran manajernya itu malah bikin aku tambah bete tau gak ? " ujar Yerin .
" Memangnya siapa dia ? " tanya Umji .
" Taehyung "
" MWO ?! "
" bisakah kalian tidak berteriak , sakit telingaku " ujar Yerin sambil mengelus ngelus telinga kanannya .
" Dia jadi manager supermarket ? Heol " ujar Yuju .
" Dia kan broken home , ya itu hal biasa apabila dia bekerja " ujar Eunha .
" Broken home ? " beo Umji .
" iya , ayahnya dan ibunya tak pernah akur dan bahkan Ayahnya lah yang telah membunuh ibunya . Dan membuat Taehyung sangat membenci ayahnya " ujar Yerin . Mereka semua mengangguk paham .
~oOo~
Malam harinya ,
Umji sedang berada di sebuah taman bersama sahabat karibnya yang mempunyai profesi sama dengannya yaitu menjadi mafia . Nama nya Kim Yugyeom .
" Apa kau berniat menjalan kan rencanamu malam ini ? " tanya Yugyeom .
" Tentu saja , aku mau lihat seberapa hebat para polisi itu menangkapku " ujar Umji .
" Kau hebat Umji ah " ujar Yugyeom .
" Dan sasaran kita selanjutnya adalah Keluarga Min " ujar Umji .
" Kau yakin ? " tanya Yugyeom .
" Kenapa tidak ? Itu hal mudah bagiku " ujar Umji .
Mereka sama sama mengeluarkan smirk nya lalu berjalan meninggalkan taman tersebut untuk menjalankan misi malam ini .
Tbc -------)))))
COMMENT !!!
YOU ARE READING
Love Hurt ( 방 친 ) • End •
FanfictionJudul book ini belum pasti , jadi bisa aja aku ubah ubah . Sekian terima banci . Semoga suka . Happy Reading . Dan biasakan Vote & Comment sebelum dan sesudah membaca .
