.
.
.
.
.
Second Chance .
Happy Reading .
Vomment .
.
.
.
.
.
Segalanya untukmu , tak apa apa walaupun tak ada jawaban , segalanya telah ada dalam senyummu , percayalah meskipun kita berpisah , hatiku dan hatimu telah terhubung untuk selamanya , aku akan memelukmu selamanya di lubuk hatiku yang terdalam - For You - BTS .
.
.
.
.
.
~oOo~
Breaking News ,
Keluarga yang berpengaruh dalam perekonomian Korea , yaitu Keluarga Min . Sekeluarga ditemukan tewas secara mengerikan di rumah mereka . Semalam pada pukul 22:45 . Yang tertinggal hanya anak sulung mereka bernama Min Yoongi yang bekerja sebagai kepala polisi di Kepolisian Distrik Seoul . Pembunuhan ini masih diperiksa oleh pihak kepolisian .
Sekian . Terima Kasih .
Pip !
Eunha mematikan TV tersebut , matanya beralih menatap Umji yang menampilkan senyum kemenangan .
" Kau yang membunuh mereka Umji ah ? " tanya Eunha . Umji hanya mengeluarkan smirk nya lalu berjalan naik ke kamar .
" Kenapa ? " tanya Yerin yang baru saja turun dari atas .
" Umji sudah berhasil membunuh keluarga Min dan aku pastikan sasaran di selanjutnya adalah keluarga Son " ujar Eunha.
" Son ? Keluarga siapa tuh ? " tanya Yerin .
" Wendy "
Yerin mengangguk , dia sih tak terlalu mempermasalahkan toh juga memang itukan tujuan mereka pulang ke Seoul . Tapi beda dengan Eunha , seketika perasaan iba nya kembali , tapi dia tidak mau memperlihatkannya pada yang lain . Bisa bisa dia dimarahi oleh Yerin yang notabene lebih tua darinya .
Menghela nafas sebentar lalu berjalan naik ke kamar .
~oOo~
Seoul University Hospital ,
Semua dokter yang menerima kabar tersebut langsung shock , terutama seorang dokter pria dengan kacamata kotaknya . Dia merasa iba kepada sahabatnya itu karna mulai hari ini sahabatnya itu akan hidup sebatang kara . Dia menghela nafas kasar , lalu kembali memeriksa pasien yang lain .
" Yak ! Jungkook ah , bisakah kau gantikan aku shift malam nanti . Aku harus membawa istri ku kerumah orang tua nya nanti " ujar Junyeol , rekan kerjanya .
" Begitu ya ? ya sudah sih gak papa " ujar Jungkook .
" Yaaaahh kau memang the best Kookie ah " ujar Junyeol .
" Kookie ? " beo Jungkook .
" Ne . Panggilan kesayangan " ujar Junyeol
Jungkook terdiam , memorinya kembali pada kejadian 8 tahun silam , dimana panggilan tersebut juga digunakan oleh gadis yang sangat dia cintai sekaligus rindu .
" Kookie ah neomu kiyowo "
" Kookie ah saranghae "
" Kookie ah uljima , kita lalui ini bersama "
" Kookie ah khajima "
" Aku menyerah Kookie ah "
" Aku membencimu Kookie , dan aku akan kembali untuk membalaskan dendamku "
Junyeol mengibas ngibaskan tangannya didepan muka Jungkook .
" Oii kau dengar apa yang kubilang ? "ujar Junyeol .
" De-dengar kok " ujar Jungkook .
" Kenapa kau melamun ? ada masalah ? " tanya Junyeol .
" Ania , kepalaku sedikit pusing . Aku pergi dulu " ujar Jungkook lalu berjalan menuju ruangannya .
" Aneh " gumam Junyeol .
~oOo~
Yerin berjalan menyusuri kota Seoul menggunakan sepatu rodanya , dia memutuskan untuk berlatih sepatu roda di tanah lapang .
Setelah capek berlatih , dia dudk di bangku lapangan itu , dengan keringat bercucuran . Sebuah tangan menyerahkan sebotol air mineral di depan Yerin .
Yerin mendongak ,
" Omo ! Daniel Oppa " ujar Yerin . Daniel duduk disamping Yerin .
" Nah , minum dulu " ujar Daniel , Yerin menerima uluran air mineral Daniel lalu meminumnya .
" Kemana saja kau selama ini ? " tanya Daniel .
" Aku di Gwangju bersama saudara ku yang lain " ujar Yerin .
" Kau gila ya ? Kau pergi tanpa pamit , kau tau aku mencarimu seperti kebakaran jenggot " ujar Daniel .
" Oppa kan gak ada jenggot " ujar Yerin dengan wajah polosnya
" aigoooo " . Daniel mencubit kedua pipi Yerin gemas , membuat si empu menjerit kesakitan .
" Yak oppa appo " ujar Yerin sambil mempoutkan bibirnya .
" Aigoo aigoo adik oppa kesal rupanya , jangan ngambek . Nanti udah jelek tambah jelek loh " ujar Daniel dan langsung melanglah seribu saat Yerin sudah siap mengejarnya dengan botol kosong yang dipegangnya .
" Sini kau Kang Daniel !!!! " teriak Yerin , dan berakhir kejar kejaran mereka disana
~oOo~
Umji sedang duduk di balkon kamarnya , dengan senyum miring yang sejak tadi pagi selalu menghiasi wajah imutnya .
Ntah apa yang dia pikirkan yang pasti di senang dengan berita tadi pagi . Akhirnya dendam dia terbalaskan walau belum sepenuhnya karna ada 1 keluarga lagi yang belum terbunuh .
Pintu kamarnya terbuka , menampilkan seorang wanita dengan balutan dress hitamnya .
" Eunha ya " ujar Umji .
" Yahhh kau tampak bahagia Umji ah " ujar Eunha .
" Tentu akhirnya dendam ku terbalas walu belum sepenuhnya " ujar Umji .
" Kau senang melihat mereka menderita ? " Ujar Eunha .
" Tentu mereka memang pantas mendapatkannya " ujar Umji .
Eunha merebahkan dirinya ke kasur Umji , menatap langit langit kamar dengan pandangan sendu .
~oOo~
Tn . Shin dan Ny . Shin sedang pergi ke rumah duka sahabat mereka siapa lagi kalau bukan keluarga Min .
Mereka tidak mau ikut karna memang mereka malas bertemu dengan keluarga yang lain .
Di rumah duka ,
Semuanya menangis , baik sanak saudara dari keluarga maupun sahabt karib Tn . Min dan Ny . Min .
Anak sulung duduk di dekat peti keluarganya sambil.melamun dan dialah Min Suga .
" Hyung yang sabar ya ? "
" Jungkook mana Taehyung ah ? " ujar Suga .
" Dia ada shift malam , hari ini " ujar Taehyung .
" Aku harus bagaimana hiks .. harapanku hanya kalian berdua .. hiks .. mengingat bagaimana Jimin yang sudah menjadi gila " ujar Suga sembari terisak , Taehyung hanya mampu menenangkan hyung nya itu .
Tn . Shin dan Ny . Shin berjalan menghampiri kedua anak muda itu .
" Kami turut berbela sungkawa " ujar Tn . Shin .
" Terima kasih karna sudah datang kesini Tuan " ujar Taehyung .
Mereka berdua tersenyum hangat .
~oOo~
Setelah kedua orang tua mereka pulang dari rumah duka , mereka pun kembali melanjutkan istirahat mereka yang sempat tertunda .
Tapi tidak dengan seorang gadis , berambut blonde dan pakaian serba hitamnya , dia melompat keluar dari jendela kamar dan bersiap kembali menjalankan misi balas dendamnya .
Dialah Shin Umji atau nama aslinya Shin Yewon .
Tbc -------)))))))
COMMENT JUSEYO .
YOU ARE READING
Love Hurt ( 방 친 ) • End •
FanfictionJudul book ini belum pasti , jadi bisa aja aku ubah ubah . Sekian terima banci . Semoga suka . Happy Reading . Dan biasakan Vote & Comment sebelum dan sesudah membaca .
