Chapter 20

440 82 35
                                    





Heuneukkineun barame

Heutnallineun maeumeun

Dasi mot ol narui

Noraega geuriwo

Seung Yoo saat ini berhadapan dengan seorang pria setengah baya yang tersenyum ramah kepadanya, sedangkan gadis yang baru saja ia temui langsung menghilang bersama dua orang pelayan yang ia yakini sebagai teman-temannya. Karena pakaian yang ia kenakan begitu sederhana, jadi Seung Yoo tidak yakin bila gadis itu adalah majikan dari dua pelayan yang membantunya tadi.

Rumah ini terbilang cukup jauh dari pusat keramaian, dan rumah ini juga begitu luas.
"Maaf putriku sudah mengikutimu secara diam-diam, semua itu adalah perintahku." Heonjong bersuara.

Pria itu tampak sedikit terkejut, "Jadi dia adalah putrimu?"

"Mengapa kau terlihat lebih terkejut dengan fakta bila dia adalah putriku, daripada perintahku kepadanya untuk mengikuti dirimu?" Tanya Heonjong seraya tertawa kecil.

"Bila kau melihatnya dari pakaian yang ia kenakan, sejak kecil Yeonghye memang tidak terlalu suka dengan sesuatu yang mewah."

"Jadi namanya Yeonghye...."

"Putrimu membawaku kemari karena aku ingin mengetahui siapa kalian dan apa tujuan kalian mengikuti diriku. Bisa kau menjawabnya?"

Heonjong mengangguk samar-samar, "Tentu saja, dengan senang hati."

"Kami adalah sekumpulan orang yang ingin mencegah kejahatan siapapun, termasuk abeonim mu,"

"Dan juga untuk melindungi Yoona aghassi serta orang-orang di sekelilingnya."

"Apa alasannya?" Tanya Seung Yoo penasaran.

"Untuk alasan itu...aku belum dapat mengatakannya kepada dirimu. Akan ada waktunya." Jawab Heonjong.

"Aku meminta putriku untuk mengikutimu karena ingin memastikan, bila kau berada di pihak yang sama dengan kami," Pria itu tersenyum lebar. "Dan ternyata benar."

"Sejujurnya aku sangat senang melihat seseorang melawan abeonim, selain aku dan Minho."

"Karena kita memiliki tujuan yang sama, apakah kau ingin bergabung bersama kami?"

Seung Yoo terdiam sebelum akhirnya menganggukkan kepalanya setuju, "Bila itu dapat semakin membuat perlawanan kepada abeonim semakin kuat, maka aku akan bergabung."

"Selamat bergabung, Seung Yoo-ssi.."

"Dan aku juga sangat menunggu kabar baik tentang adikmu, semoga ia lekas sembuh."

"Aku akan dengan senang hati mengabarkannya."

Seung Yoo baru mengenal Heonjong, tapi ia sudah merasa yakin dan percaya dengan pria itu. Lagipula, Minho pasti akan senang bila tahu ada orang lain yang ingin melindungi Yoona, walaupun sesungguhnya ia penasaran dengan alasan Heonjong.

Setelah percakapan mereka berdua berakhir, Seung Yoo memutuskan untuk segera pergi dari kediaman Heonjong. Ia melewati beberapa bangunan berukuran lumayan besar untuk sampai ke pintu keluar, Seung Yoo menghentikan langkah kakinya ketika ia melewati bangunan yang ia duga sebagai kamar Yeonghye, karena sebelum ia menemui ayah gadis itu, ia melihat beberapa orang membawa Yeonghye ke bangunan ini.

Tetapi ia tak mendengar pergerakan apapun, "Mungkin ia tengah tertidur."

Akhirnya ia benar-benar pergi menjauh dari depan kamar Yeonghye, tanpa ia ketahui bahwa gadis itu sedari tadi mengintipnya dari celah kecil jendela kamarnya.

Wind of the DawnDonde viven las historias. Descúbrelo ahora