Fourteen : Rick Mario 2

287K 8.8K 154
                                    

If she betrays you, leave. Because actually a traitor doesn't deserve to be with someone like you.

•Author•

Author

"Lepaskan aku! Apa-apaan ini? Siapa kalian? Mengapa kalian menculikku?"

Lontaran pertanyaan datang bertubi-tubi dari Rick ketika penutup mata pria itu dibuka dengan kasar oleh Nick.

Rick memandangi sekumpulan pria dengan pakaian serba hitam kini mengelilinginya. Diantara para pria yang wajahnya sangar-sangar tersebut, terdapat seorang pria tampan yang duduk bersandar di sebuah sofa yang berada tak jauh darinya sedang tersenyum sinis memperhatikannya.

Rick terlalu bingung mengapa dia dibawa ke sini oleh Nick yang ia temui di bar tadi, yang mengaku menjadi seorang bodyguard seseorang dan disuruh melaksanakan tugasnya, yaitu menangkap dirinya.

Awalnya Rick berpikir jika Nick sedang mabuk. Karena yang ia tau, Nick memang sudah sekitar setengah jam-an berada di bar yang ia kunjungi dengan memesan minuman.
Tapi saat Nick memerintahkan dua orang pria lainnya yang mengenakan pakaian serba hitam sama seperti dirinya untuk membawa Rick ke mobil, Rick jadi mengerti kalau Nick tidaklah main-main.

Namun, ia sungguh tak mengerti kenapa dia sampai ditangkap oleh orang-orang yang menurutnya seperti gangster ini?
Dia merasa tak pernah punya masalah pada seseorang apalagi sekelas gangster yang menangkapnya sekarang.

Rick pun bahkan tak mengenal satu pun wajah dari orang-orang yang berada di ruang tamu saat ini.

"Halo, Rick Mario. Rick Mario, apa itu benar namamu?"
Tanya pria yang tepat berada di depan Rick, yang bersandar di sofa tadi.

Rick hanya diam sambil menatap sinis pria di hadapannya itu.
Sungguh, dia benar-benar tak mengerti mengapa dia berada di sini.

"Kau pasti bertanya-tanya 'kan mengapa kau ada di sini?"

Pria di depannya itu ternyata bisa membaca pikirannya.
Semakin Rick menatap pria di hadapannya, semakin dirinya berusaha mengingat siapakah gerangan pria yang sedang bicara padanya itu?

Tunggu dulu, sepertinya Rick mengenalnya tapi dia sungguh lupa siapa pria di depannya kini.

"Aku Devan Alventino Lington, jika kau belum tau."

Rick mengernyitkan dahi, tak habis pikir mengapa Devan selalu bisa membaca pikirannya.

Apa Devan itu memiliki kemampuan membaca pikiran seseorang?

Ah, itu konyol!

Tunggu dulu, apa katanya tadi?

Lington?

Astaga! Pantas saja dia seperti pernah melihat pria yang menculiknya tersebut, ternyata dia adalah putra dari keluarga Lington yang sangat terkenal di Jakarta itu.

Rick sering melihat Devan beserta keluarga Lington lainnya memasuki layar televisinya karena perusahaan besar milik ayahnya, Adrian Emilio Lington terus mengalami kepesatan.

Lantas, jika dia adalah Devan Alventino Lington yang terkenal itu, mengapa dirinya diculik oleh Devan?

"Maaf membawamu kemari dengan cara yang agak sedikit kasar. Tapi, itu belum seberapa pada apa yang kau lakukan ke kekasihku."

Rick menaikkan sebelah alisnya.
Agak sedikit kasar katanya?
Menarik Rick secara paksa dan menyeretnya masuk ke dalam mobil oleh dua orang pria berbadan tegap dan kekar, itu semua dibilang agak sedikit kasar oleh Devan?

My Perfect Wife ✔️ [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang