Take him

4.9K 521 21
                                    

Update sebagai asupan hari raya....

Kyungsoo membersihkan meja ruang tamu dengan jijik. Banyak semprotan sperma yang sudah mengering disana.

Kyungsoo sampai tidak punya muka di depan Siwon. Sedangkan pasangan Chanhun tengah menunduk malu. Mereka sudah berpakaian walau berantakan.

"Maafkan aku Hyung. Chanyeol yang ingin melakukannya di ruang tamu". Sehun berucap sembari menyembunyikan wajah pucatnya yang memerah hebat.

"Kalian membuatku malu". Ujar Kyungsoo setelah membuang lap yang tadi ia gunakan kedalam tong sampah.

Siwon yang melihat itu hanya bisa terkekah dan geleng geleng. Gairah anak muda memang tidak bisa dianggap main main.

"Pergi ke kamar, Sehun. Bawa Chanyeol juga. Bersihkan diri kalian dan tidur. Aku tidak mau mendengar suara desahan lagi di apartemen sampai nanti malam atau aku akan mengantar kalian ke dokter gigi untuk mencabut lima gigi geraham kalian"

Chanyeol dan Sehun merinding seketika. Tubuh mereka bergetar karena takut akan ancaman Kyungsoo.

Pemuda bermarga Do itu tidak pernah main main dengan kata katanya.

Segera mereka lari kedalam kamar dan mengunci pintu erat erat. Tak lama kemudian terdengar suara gemericik air shower dari kamar mandi dalam.

"Kau ternyata cukup menyeramkan, Baby". Siwon tertawa melihat Kyungsoo berapi api saat memarahi Chanyeol dan Sehun.

"Mereka membuatku malu. Tolong maafkan mereka Sayang. Ini salahku yang membiarkan mereka beradua di apartemen tadi malam". Ujar Kyungsoo masih dengan tatapan membunuh mengarah ke pintu kamar Sehun.

"Sudahlah, jangan dipikirkan. Aku paham bagaimana anak muda yang tengah meledak ledak bersama kekasihnya"

Siwon menarik Kyungsoo mendekat. Lalu merangkul pundak Kyungsoo dan mencium pipi gembil yang menjadi pusat perhatiannya sejak pertama mereka bertemu.

"Kau indah sekali Kyungsoo. Sayangnya kau sudah menjadi milikku dan itu berarti kau harus menemani pria tua sepertiku"

Siwon benar benar merendah. Siapa yang akan menolak pria tampan, kaya, juga ahli di ranjang ?

Bahkan jika Siwon berumur 50 tahun pun pasti banyak orang akan mengantri untuk rela di cium atau di raba raba secara percuma.

"Kau merendah Hyung. Kau itu tampan, aku benar benar menyukai lekukan rahangmu yang estetis ini"

Diraba tulang rahang Siwon yang tegas. Kyungsoo selalu iri pada orang dengan rahang yang seperti dipahat. Miliknya selalu tertutup oleh lemak pipi.

Sekuat tenaga Kyungsoo melakukan program penurunan berat badan dan pembakaran lemak. Tapi lemak di pipinya seakan membandel.

"Kau sangat manis. Pantas saja Jongin menyukaimu. Aku jadi iri karena Jongin menemukan malaikat sepertimu lebih cepat dariku". Siwon menggombal dan Kyungsoo tak tahan untuk tidak tersenyum.

Kyungsoo hanyut dalam tiap kalimat manis yang Siwon ujarkan. Sehingga ia terlena dan mencium Siwon untuk menghentikannya.

"Kenapa kau menciumku hmm ?"

Kyungsoo merengut dan memajukan bibirnya beberapa senti. Sehingga nampak ekspersi manis dan imut yang selalu menjadi kegemaran fans ketika membeli majalah dengan Kyungsoo sebagai modelnya.

"Memannya salah jika aku menciummu. Lagipula aku bisa terbang jika Hyung memujiku terus". Kyungsoo berucap manja.

Tanpa disangka kini giliran Siwon meraup bibir sang kekasih yang lembut dan manis. Kyungsoo membalas dan mereka larut dalam ciuman yang panjang dan basah.

EroOnde as histórias ganham vida. Descobre agora