fractional

5.8K 523 16
                                    

Spesial buat yang nggak kena jebakan nc siang siang.


Kyungsoo terbangun mendapati dirinya bersandar dada putih kecoklatan yang bidang.

Chest besar yang ditumbuhi sedikit bulu tipis yang menggesek pelan pipi mulus miliknya.

"Baby, kau sudah bangun ?". Suara berat menggelitik gendang telinga Kyungsoo. Membuat kesadaran Kyungsoo terisi sepenuhnya.

"Hmmm....". Jawab Kyungsoo malas.

"Kau hebat sekali semalam. Apakah sakit ?". Siwon memeluk Kyungsoo erat.

Kesayangan Siwon hanya memberi gelengan lemah. Hari memang masih sangat pagi. Bahkan surya masih belum nampak.

Suasana masih terasa sangat sejuk. Hingga Kyungsoo menggulung di dalam selimut juga mencari kehangatan dalam pelukan sang dominan.

Siwon tak bosan mengecup dan memanjakan Kyungsoo yang ada dipelukan.

Memeluk erat juga menggesek hidungnya yang mancung di surai Kyungsoo yang senantiasa harum.

Siwon menyukai kelembutan surai pendek Kyungsoo yang dipotong dengan menyisakan sedikit poni di depan.

"Kenapa tidak mewarna rambut, Sayang. Kau cocok dengan warna abu coklat". Gagas Siwon.

Kyungsoo menghadap ke arah Siwon dengan dagu bertopang pada otot dada Siwon.

"Aku menyukai warna asli rambutku. Aku pikir orang asia terlihat lebih bagus dengan warna rambut hitam pekat". Jelas Kyungsoo dengan suara serak khas orang bangun tidur.

Siwon menarik tubuh telanjang Kyungsoo ke atasnya. Lalu melingkarkan tangan pada pinggang Kyungsoo yang ramping tapi tidak kurus.

Definisi otot masih terlihat jelas disana. Melekuk membentuk kotak kotak juga garis V yang berujung pada selangkangan.

"Panggil aku Daddy mulai sekarang. Hanya saat kita bercinta. Sepertinya aku menyukaimu saat kau memanggilku Daddy seperti tadi malam. Aku merasa benar benar nakal dan kinky saat kau mengucapkannya". Bisik nakal Siwon.

Kyungsoo terkekeh kecil. Panggilan yang kemarin malam menjadi sisipan tak disengaja dalam desahan penuh erotica.

"Baiklah jika aku ingin aku seperti itu"

CUP

CUP

CUP

Siwon mengecup bibir Kyungsoo setelahnya. Membuat Kyungsoo merengek karena belum siap.

"Morning kiss ku, Baby"

Mereka larut dalam pelukan yang hangat hingga fajar menyingsing. Saling berbagi kehangatan di bawah balutan selimut tebal yang lembut.

***

"Papa, Jongin pulang untuk mengambil..

Jongin masuk ke dalam rumah Papa nya dan melihat Kyungsoo tengah makan pagi disana.

Kyungsoo tidak terkejut sama sekali. Untuk apa terkejut ? Bukankah Kyungsoo adalah individu merdeka yang bebas berhubungan dengan siapapun.

"Mau apa kau disini ?". Jongin terlihat tidak terlalu suka melihat Kyungsoo yang sesekali menyuapi Siwon.

"Oh Jongin, sini duduk nak. Kita makan sama sama"

Dengan hati penuh emosi, Jongin terpaksa duduk dan mengambil roti untuk dioles dengan selai nanas.

"Perkenalkan, ini Kyungsoo. Dia pacar baru Papa". Ujar Siwon hingga Jongin tersedak seketika.

Mata Jongin seakan hendak keluar. Tangannya mengempal kuat menahan emosi. Didepannya Kyungsoo tengah tersenyum sambil menatap remeh.

EroWhere stories live. Discover now