⚫Apriliand#1⚫

438 182 485
                                    

Orang yang tidak pernah melakukan kesalahan, adalah orang yang tidak pernah mencoba sesuatu hal yang baru.

Orang yang tidak pernah melakukan kesalahan, adalah orang yang tidak pernah mencoba sesuatu hal yang baru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Utamakan vote/beri suara sebelum membaca. Vote kalian sangatlah membantu.

***

Dengan menghela napas kasar, Alexa membuka pintu kelas dan berjalan menuju kursinya.

"APRILLYA ALEXANDRIA!" suara Bu Lila menggema di ruang kelas.
"Ibu tidak menyuruh kamu masuk."

Alexa memutar langkahnya hendak keluar kelas.
"Mau kemana kamu?" Tanya Bu Lila.

"Tadi ibu gak nyuruh saya masuk, ya saya keluar." jawab Alexa enteng.

"Maksud ibu kamu kamu harus permisi kalau masuk kelas. Biasakan ketuk pintu dan ucapkan salam." ujar Bu Lila.

"Jadi saya harus pergi atau di kelas sekarang ?"

"Silahkan duduk" perintah Bu Lila.

Alexa memutar bola matanya malas lalu menuju kursinya dan duduk.

"Kamu dari mana aja sih Al? Aku lihat tas kamu, tapi kamu gak datang-datang." tanya Sesil, teman sebangkunya khawatir.

"Ke atap." jawab Alexa singkat.

"Mau bolos lagi?" Tanya Sesil
Sesil menghela napas kasar.

Sesil Anastasya, teman sebangku Alexa. Sesil bisa dikatakan satu-satunya orang yang bisa dekat dengan Alexa.

Penampilan Sesil dibilang dalam kategori cupu. Sesil punya rambut panjang yang di kepang dua, giginya di behel berwarna hijau, dan kacamata bulat yang bertengger di hidungnya, begitulah gambaran sosok Sesil.

Semua rencana gagal hanya karena laki-laki bernama Atha itu. Dan kini Alexa pasrah mendengar ceramah panjang lebar tak berbobot sambil menopang kepalanya di meja.

 Dan kini Alexa pasrah mendengar ceramah panjang lebar tak berbobot sambil menopang kepalanya di meja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Al, lo ikut ya!?" Tanya seseorang sambil memelas.

"Gak!" jawab Alexa

"Ini demi sekolah kita Alexa." seseorang itu terus menerus membujuk Alexa

ApriLiandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang