My Beautiful Omega [Kookmin]

18. ㅡCurious

Surprise!
Belum tamat kok ;w;)
Happy reading ya sayangku...

• • •

Cerita ini murni dari imajinasi-ku, jika ada kesamaan dalam nama, alur dan unsur cerita, Itu semua hanya kebetulan :)

♧ ♧ ♧ ♧

"Hyung." Panggil Jihan pada Taeyoon yang sedang asyik bermain dengan mainan barunya, Taeyoon baru saja pulang sekolah, ia sekarang sudah kelas 1 SD, umur mereka terpaut 3 tahun.

Baik Namjoon, Jungkook dan Taehyung memutuskan untuk tinggal bersama di Penthouse mewah kedua orangtua merekaㅡ Karena mereka tidak ingin terpisah satu sama lain.

"Hm?." Gumam Taeyoon tanpa melihat adik sepupunya.

"Aku punya permen, hyung mau tidak?." Jihan duduk di sebelah Taeyoon.

Taeyoon menggelengkan kepalanya, Jihan menatapnya pilu.

"H-Hyung tidak suka permen?." Jihan meremas permen itu dengan tangan mungilnya.

"Aku baru saja makan permen pemberian dari Pipi-mu."

"Ohㅡ." Jihan mengamati mainan Taeyoon dengan berbinar.

"Ini." Taeyoon memberikan mainannya untuk Jihan.

"Eh?."

"Ambil-lah, hyung punya yang lain." Taeyoon tersenyum miring dan mengambil mainan lainnya, ia tahu jika adiknya sangat menyukai mainan barunya.

"Makasih hyung!." Jihan meraih mainan itu dengan senangnya, "Ini mainan apa hyung?."

"Ah, itu Iron Man."

"Woaaa namanya bagus!." Jihan memutar tubuh Iron Man itu.

"Film-nya juga bagus!."

"Film? Film itu apa hyung?."

"Umm.................." Taeyoon lama sekali menjawabnya hingga Jihan terkantuk-kantuk melihat kakak sepupunya.

"Aku tidak tahu hehehe." Taeyoon tersenyum lebar sambil mengusap lehernya, Taeyoon sangat mirip dengan Papa-nya.

Jihan mendengus lucu, hidungnya mengerut menatap kelucuan kakaknya.

"Kenapa hyung bilang film kalau hyung tidak tahu!." Jihan menggerutu, ia sangat mirip dengan Jungkook ayahnya.

"Aku hanya mendengarnya dari Papa! Ayah dan Papa selalu menonton film Iron Man tapi saat aku ikut melihatnya mereka langsung mematikan komputer mereka." Taeyoon menggerutu sambil memainkan mainan robotnya.

Jihan hanya mengangguk dengan mulutnya menganga.

ㅡ
ㅡ
ㅡ

Malam itu Jungkook menggendong putranya, dan membaringkan tubuh mungil Alpha-nya di kasur.

"Boleh Ayah temani aku sebentar saja?." Jihan mencengkeram lengan Ayahnya.

"Tentu saja, buddy." Jungkook tersenyum dan membaringkan tubuhnya di sebelah putra-nya, ia terpaksa menekuk kakinya karena kasur Jihan khusus untuk seukuran Jihan.

"Tadi hyung memberiku ini." Jihan memperlihatkan Iron Man itu didepan Ayahnya.

"Ah Iron Man." Kejut Jungkook menatap putranya bahagia.

"Ayah juga tahu Iron Man?."

Jungkook mengangguk.