Mafia Girl And CEO Man [RANDOM]

3.

Sori Typo...

                         *************

"Ini permainan yang mudah. Bergerak maka anda mati dan diam maka anda mati. Tidak ada peraturan yang terkait dengan permainan ini sampai salah satu dari kita menyerah bagaimana?" Ucap Angel dengan seringai tipis.

"Apa~"

"Dimulai dari sekarang" potong Angel. Kemudian Angel berdiri dari duduknya dan mulai melangkah menuju Mr Calton. Masih dengan seringai dan tatapan tajam Angel tetap terus melangkah mendekati Mr Calton.

Dengan gugup dan takut Mr Calton mengacungkan senjatanya dan mulai menembaki Angel.

Dor..

Satu tembakan diluncurkan dan karena Angel tidak menghindar alhasil tembakan itu mengenai perut Angel. Walau pun sudah terkena tembakan angel tetap melangkah seolah tak terjadi apa apa.

Dor..

Masih tak menghindar tembakkan kedua mengenai dada kanan Angel.

Dor.. dor .

Tetap tak menghindar tembakkan ketiga dan keempat mengenai lengan dan dada sebelah kiri. Tembakan itu mampu membuat Mr Calton berhenti menembak. Bagaimana tidak sudah empat tembakkan dia berikan pada Angel tapi wanita itu tetap berdiri kokoh seolah tidak terjadi apa apa.

"Hahaha. Kenapa berhenti Mr Calton? Masih ada dua peluru lagi" ucap Angel dingin dan datar membuat Mr Calton membeku ketakutan.

"Wanita macam apa kau? Kau terlihat seperti iblis?" Ucap Mr Calton yang mulai melangkah mundur.

"Iblis huh? Lebih tepatnya malaikat maut" ucap Angel yang sudah berdiri dihadapan Mr Calton.

"Ka~" ucapan Mr Calton terhenti saat Angel segera menebas tenggorokan Mr Calton yang membuat darah segar terpancar kewajah Angel.

Sret.. strett..

Dua tebasan mampu membuat Mr Calton jatuh tak bernyawa dengan kepala yang bergelinding terpisah dari kepalanya.

"TIDAAAKK" teriakan seorang wanita membuat Angel segera menoleh keasal suara. Dan pandangan Angel jatuh pada seorang wanita yang memakai dress seksi berwarna biru laut. Angel dapat melihat kalau wanita itu adalah istri dari Mr Calto. Sedikit syok dan takut wanita itu mendekati mayat suaminya.

"Apa yang kau lakukan iblis?" Teriak wanita itu pada Angel.

"Angel, maaf ka" ucap Mino terhenti karena ucapan Angel.

"Tidak apa apa Mino. Saya masih akan bersenang senang" setelah berucap, dengan cepat Angel menarik rambut wanita itu dan menyeretnya membuat wanita itu  memekik kesakitan.

"APA YANG KAU LAKUKAN SIALAN" teriak wanita itu. Bukannya berhenti Angen semakin menyeret wanita itu.

Brak... brak... brak...

Mino tersentak kaget saat Angel membenturkan kepala wanita itu ke arah dinding berulang ulang sampai wanita itu terkulai lemas dilantai dengan kepala yang berlumuran darah. Melihat hal itu Angel tersenyum puas.

"Apa...kah k..au uhuk uhuk ti..dak pun..ya ra.. sa uhuk uhuk iba" ucap wanita itu sambil terbatuk darah.

"Well saya adalah iblis yang tak punya hati dan tak mengenal rasa takut" ucap Angel dingin dengan tatapan tajam dan dengan pakaian serta wajah yang berlumuran darah membuat wanita itu dan Mino merinding takut.

Setelah itu Angel segera menancapkan pisau tepat dikepala wanita itu membuat wanita itu langsung kehilangan nyawanya.

"Mino segera bersihkan tempat ini dan buat ini menjadi kasus kebakaran" ucap Angel dan langasung melangkah pergi meninggalkan Mino yang menghembuakan nafasnya.

Tanpa mereka sadari kejadian itu diamati oleh sepasang mata yang menatap sosok Angel dengan tatapan seduh

"Mengapa kau menjadi seperti ini my little rose"

                          **********

Jangan lupa Vote, Coment, dan Share...

J~F~B