Astagfirullah

5.5K 248 0
                                    

"Hay Rafifa cantikku" Sapa sang penelpon dari sebrang sana yang membuat Rafifa memutar bola matanya jengah.

"Haduhh kamu ngapain nelpon aku malem malem gini?" Jawab Rafifa

Terdengar sedikit nada teriak dari seberang sana yang tak lain dari pihak penelpon yaitu Risa "Aduhh Rafifaaaa.. ini masih sore kali, baru juga jam 7"

"Jam 7 itu malem Ris"

"Ahh terserah deh, kok jadi bahas jam sih?" Ucap Risa terdengar sedikit kesal

Mendengar kekesalan dari nada suara Risa, Rafifa malah terkekeh "Ahehe maaf maaf, mau ngomongin apa? Kan kamu yang nelpon"

"Jalan yuk, keluar" ajak Risa

"Gak ah"

"Kenapa"

"Aku ada janji sekarang"

"Sama siapa? Cowo apa Cw ?" Tanya Risa dengan nada kaget dan mengintrogasi

"Cowo, calon aku"

"Hah? Apa?! Lo mau nikah muda? Udah punya calon? Kok lo gk cerita ke gw? Gimana? Ganteng gk?"

"Wwkwk yakali aku nikah muda, nggk deh kayanya. Life goals aku masih belum kecapai" Jawab Rafifa sambil tertawa

"Yaudah, siapa cowonya? Ganteng gk? Baik gak? Sholeh gak? Ehh pasti sholeh sih, itukan syarat utama lo. Gw pengen liat dong orangnya, lo kok gk cerita gw sih?" Gerutu Risa

Rafifa kembali terkekeh mendengar pertanyaan beruntun dari sahabatnya itu "Ris, kalo nanya itu biasain satu satu. Jangan kaya gitu ih, susah tau jawabnya"

"Oke deh oke, Sorry. Ganteng gk tuh cowo?"

"Ganteng" jawab Rafifa

"Sholeh?" Tanya Risa lagi

"Insyaallah"

"Siapa namanya sih?"

"Zayn Malik" jawab Rafifa sambil tertawa

Risa kemudian mengeluarkan teriakan andalannya yang bisa membuat telinga panas saking kencang dan cemprengnya "Aaaakkkkkk Rafifaaaa.. nyesel gw dengerin looo!!!! Gw marah!"

"Marah kok bilang bilang?" Tanya Rafifa lagi membuat Risa semakin kesal

"Au ah, pokonya gw tunggu di Cafe Woza sekarang, kalo gk dateng gw mogok bicara sama lo 3 hari" tegas Risa

"Duhh Ris, jangan gitu dong aku lagi males keluar nih sumpah" Rengek Rafifa

"Gak bisa, lo dateng atau gw ngambek nihh asli nih gw ngambek"

Tuuuuuttt....
Sambungan telepon terputus sepihak yaitu dari Risa. Rafifa sebenarnya tahu kalau Risa tak mungkin marah selama itu padanya, paling 2jam dari sekarang. Tapi sepertinya sahabatnya itu telah menunggu di cafe yang ia sebutkan tadi. Baiklah Rafifa mengalah, ia berangkat kesana setelah izin pada orang tuanya dan mengendarai mobil silver miliknya.

---

Sesampainya di cafe, Rafifa menengok kesana kemari mencari keberadaan Risa, tak lama ia pun melihat seorang perempuan yang duduk membelakanginya, Rafifa tahu betul bahwa itu adalah Risa karena dilihat dari Jilbab yang dikenakannya adalah jilbab pemberian darinya kala itu. Rafifa pun menghampirinya.

"Assalamualaikum Ris" ucap Rafifa saat ia telah berada disamping Risa

"Wa'alaikumsalam Fifa sahabatku yang paling baik" Ujar Risa

Tanpa menunggu aba aba Risa lagi Rafifa pun duduk disamping Risa. Ia kemudian mengambil ponselnya dan menelpon seseorang "Assalamualaikum Yah" Ucap Rafifa pada orang yang sedang menelepon dengannya yang tak lain adalah ayahnya

Cinta Dalam Doa [End]Where stories live. Discover now