Ten

3.7K 288 19
                                    

IM YOONA POV

Choi Siwon bukan hanya pria yang sukses tapi ia juga pria yang terlalu baik. Aku akan menyesal seumur hidupku jika aku tidak mencintainya. Paginya setelah ia menyentuhku untuk pertama kalinya, ia meninggalkan rapat dengan client untuk membahas kontrak senilai ratusan juta won hanya untuk membawaku menemui dokter kandungan.

Aku tidak tau mengapa ada pria seperti dirinya, dia rela meninggalkan pekerjaan yang memiliki nilai besar hanya untuk sesuatu yang merugikannya. Kita berkonsultasi dengan dokter untuk pemasangan alat kb. Siwon oppa mengatakan setidaknya hanya untuk berjaga-jaga karena aku belum ingin memiliki anak.

"Oppa, apa oppa yakin?" tanyaku, walaupun aku memang belum ingin memiliki anak karena aku masih ingin fokus pada Darren, tapi aku harus memikirkan perasaannya sebagai suamiku.

"Apapun yang sudah kamu yakini maka oppa akan yakin" ujarnya "Lagian bagi oppa asalkan kamu dan Darren ada di sisi oppa itu sudah cukup. Oppa tidak akan menuntut apa pun"

"Oppa" aku meneteskan air mataku. Aku tidak tau apakah aku mencintainya atau tidak. Tapi saat ini aku sangat membutuhkannya di sisiku. Aku rasa tidak akan sanggup tanpa dirinya di sampingku.

"Jangan menangis" ia memelukku

"Kenapa oppa begitu baik?"

"Jika oppa bukan baik pada istri oppa, lalu oppa harus baik pada siapa?"

Aku terdiam

"Saranghae yeobo" ujarnya dan aku membalas pelukannya. Saat ini aku merasa begitu berdosa. Aku merasa sangat bersalah padanya.

***

AUTHOR POV

Siwon dan Yoona kembali ke kantor setelah semuanya selesai. Baru saja tiba di lobi, Kyuhyun menghampiri mereka berdua.

"Ada apa kyu?" tanya Siwon dan Kyuhyun menunjukkan map "Bagaimana hasil rapatnya?"

"Tuan Lee mencari hyung. Karena hyung tidak hadir maka rapat dibatalkan" ujar kyuhyun dan raut wajah yoona berubah. Siwon mengetahui perubahan wajah yoona pun memberi kode Kyuhyun untuk tidak melanjutkan apa pun.

"Yoong, kamu kembali ke ruanganmu dulu. Nanti oppa akan menemuimu saat jam pulang" ujar Siwon, ia tidak ingin Yoona khawatir, walaupun ia tidak tau apakah yoona akan peduli padanya atau tidak.

"Ne" Siwon hanya bisa mendesah karena respon dingin dari Yoona. Setidaknya Yoona sedikit saja memperhatikannya, ia akan merasa senang. Tapi Ia bisa berbuat apa, dia bukan suami yang diinginkan Yoona.

"Kita bicarakan di ruangan aku aja" Siwon mengambil langkah cepat meninggalkan Kyuhyun yang masih berdiri diam.

***

Kyuhyun menjelaskan kerugian yang dialami Hyundai karena pembatalan kerja sama dengan perusahaan Tuan Lee. Tuan Lee merasa sangat kecewa karena Siwon tidak muncul untuk menemuinya padahal mereka sudah membuat janji 2 hari sebelumnya. Bahkan ia sengaja terbang dari Jepang ke Seoul hanya untuk menemui Siwon, tapi Siwon malah mengirim Kyuhyun untuk bertemu dengannya. Ia merasa tidak dihargai. Kontrak ratusan juta itu dibatalkan begitu saja.

"Hyung kan sudah aku ingatin tentang rapat pagi ini. Kenapa hyung malah tidak hadir?" tanya Kyuhyun. Ia juga kecewa karena ia yang terlibat begitu banyak dalam proyek ini, ia yang menanganinya dan sekarang kerja kerasnya dibatalkan begitu saja tanpa dibicarakan lebih dahulu karena seorang Choi siwon tidak muncul.

"Aku ada masalah penting"

"Sesuatu yang hyung anggap penting itu bahkan belum tentu menganggap hyung itu penting" kyuhyun bukan tidak tau yang penting itu siapa.

ReasonWhere stories live. Discover now