INTERMEZZO

541 45 18
                                    

Note: Well, this OS tidak ada sangkut pautnya sama FF Better With You! Ini cuma selingan aja.

***


Uptown Girl

Suara bell terdegar ketika seorang wanita muda memasuki sebuah coffee shop. Wanita tersebut terlihat sangat anggun, dari penampilannya bisa dikatakan jika ia bukanlah berasal dari kota ini, kota kecil yang memiliki penduduk tak kurang lebih dari seratus ribu jiwa. Wanita itu pun berjalan menuju meja kasir. Akane yang bertugas sebagai barista saat itu tak bisa memungkiri kalau wanita yang sedang berjalan menuju arahnya itu begitu aktraktif.

“selamat siang” ucap Akane tersenyum menyambut wanita itu.

“siang” balas wanita itu dengan senyum ramahnya.

“anda ingin pesan apa?” Tanya Akane. Wanita itu tampak mengedarkan pandangannya membaca papan yang tergantung dibelakang Akane membaca variasi menu yang tersedia.

“hhmm..” gumam wanita itu sambil membaca menu, ia belum menetapkan pilihannya. Akane tak masalah jika wanita itu belum menentukan pilihan menu yang akan dipesannya, asalkan wanita itu tetap berdiri dihadapannya, itu bukanlah masalah, terdengar klise memang.

Akhirnya wanita itu menetapkan pilihannya. Dengan senyum tetap mengembang diwajahnya ia memberitahu Akane pesanannya.

“saya pesan iced chocolate caramello satu” ucapnya. Akane langsung mengetik pesanan wanita itu computer.

“take away atau served here?” Tanya Akane.

“served here” balasnya

“oke.. atas nama siapa kalau boleh tahu?” ucap Akane tersenyum

“Yuuka”

“baiklah..total semuanya 800yen” ucap Akane. Wanita itu memberikan uang pada Akane dan setelah itu ia pun duduk di meja yang tak jauh dari meja kasir.

Akane segera membuatkan pesanan wanita yang bernama Yuuka itu. Fuyuka rekan Akane pun mengetahui jika sedari tadi Akane mencuri-curi pandang kearah Yuuka.

“aku tahu kalau dia cantik.. tapi tolong ya kalau sedang bekerja harus selalu focus!” bisik Fuyuka menggoda Akane.

“Aku focus kok!” sanggah Akane.

“ya ya terserah.. hahaha” tawa Fuyuka.

“sudah sana lebih baik kau layani pelanggan” usir Akane.

“kalau kau ingin mendekatinya kenapa kau tak keluarkan jurus andalan mu seperti biasanya?” goda Fuyuka lagi.

“I know! And you just watch and learn!” seringai Akane pada Fuyuka.

“player!” cibir Fuyuka. Dan Akane hanya tersenyum mendengar ucapan Fuyuka tersebut. Akane menaruh pesanan Yuuka pada nampan dan bersedia mengantarkan pesannya pada Yuuka. Awalnya Akane ingin memanggil nama Yuuka untuk membiarkannya mengambil pesanannya seperti pelanggan lainnya, namun karena ada maksud tertentu Akane membatalkannya.

Kini Akane berjalan menuju meja yang Yuuka tempati, ia dapat melihat jika Yuuka kini sedang sibuk membaca sebuah buku. Akane pun makin dekat dengan meja Yuuka, ketika tinggal beberapa langkah lagi dari meja Yuuka, Yuuka merasakan keberadaan Akane, ia pun meletakkan bukunya dan menanti Akane menaruh pesanannya di meja.

Better With YouWhere stories live. Discover now