a dream +Park Woojin ✔️

{2.5 ㅡ pengakuan}

"Lo kenapa nggak ikutan?"

"Mager."

"Dih mageran."

"Kalo hari ini gamageran, gue gabisa ngeliat lo yang cantik tadi hehe"

Hana menjitak kepala Woojin, "Gara-gara lo gue jadi absen dateng ke acara kak Ong."

"Kok gue nggak dapet undangan apa-apa sih?"

"Siapa L?"

"Iyaudah iya, lo mau makan apa?"

"Wih ada apa ini mau ngasih makan segala?"

"Udah jawab aja"

"Steak?"

"Gada."

"Ayam goreng?"

"Gada.

"Ikan? Ikan?"

"Gada."

"Adanya?" Hana udah nyerah.

"Ramen aja ya," Woojin ngibrit ke dapur karena dia tahu Hana bakal marah-marah setelahnya.

"Woojin kampret!!"

Hana meraih tasnya dan mengambil handphone miliknya. Oh ya, dia harus menagih ganti rugi atas layar handphonenya yang retak semalam. Sambil menunggu Woojin dengan ramennya, ia membuka instagaram dan membuat postingan.

>> swipe to see more

shimhanashim sekarang kalo foto jangan ngenes kayak gini (foto 1) lagi ya kak. Selamat berbahagia atas tunangannya Ong.bukan.Hong 🌹 jangan lupakan adik kesayanganmu ini😜 maaf ya aku gabisa hadir karena ada insiden super menyebalkan dari rivalmu pWoojin 😒

💬89 ❤210
view all comments

1stfan.Ong kakak udah tunangan aja rupanya😭😭😭😭😭😭

FansnyaaaaOng poteq hatiQ 😢😢😢

ungstagram LOH KOK BUKAN SAMA LO?! SABAR YA HANA. STAY STRONG

cupstagram STAY STRONG HANA. MASIH ADA WOOJIN KAN

doy3on_ GASSSSS pWoojin

Sohyuuuun CIE DITINGGAL CIE

shimhanashim neomu bcd :) ungstagram cupstagram doy3on_ Sohyuuuun

Ong.bukan.Hong Padahal calon kakak mau ketemu kamu loh. Dia titip salam sama ngucapin terima kasih udah mau bantu2 kemarin hehe

1stfan.Ong kutunggu status single nya lagi kak😭😭 Ong.bukan.Hong

FansnyaaaaOng yes! We'll always wait for you Ong.bukan.Hong

"Lah, ini kenapa pada ribut di ig gue sih fans-fans alaynya."

"Duuuh ribut kenapa sih, cantik?" Woojin datang dengan membawa ramen miliknya. Mungkin belum sadar juga kalo kena tag di ig makanya masih nanya ke Hana.

"Ributan perut gue nih, kayak ngajak berantem."

Woojin membuka tutup pancinya. Membuat aroma sedap ramen menyeruak ke seluruh ruangan, "Yaudah dimakan dulu. Jangan ngomel terus," Woojin mengelus puncak kepala Hana dengan lembut.

Hana menatapnya curiga, "Lo beneran salah makan ya?"

Woojin menggeleng, "Ada yang salah sama gue?"

"Iya salah banget."

Woojin mendekatkan kursinya ke arah Hana, "Bukannya lo suka?"

Uhuk.

Woojin menyodorkan segelas air putih, "Pelan-pelan dong sayang."

"Sayang pala lo peyang!" omel Hana.

"Gamau dipanggil sayang?"

"Nggak!"

"Yakin?" goda Woojin. Hana tidak bisa menyembunyikan wajahnya yang memerah.

Woojin menyangga kepalanya dengan tangan kirinya. Sehingga ia bisa memperhatikan Hana yang ada di sebelah kanannya, "Ada yang berubah jadi tomat nih"

"Berisik ah, gue laper" Hana berusaha mengalihkan rasa malunya dengan terus makan. Sementara laki-laki di sebelahnya tak henti memperhatikannya.

"Na, gue kanㅡ"

"Ganti rugi hp gue" dengan cepat Hana memotong kata-kata Woojin.

"Yaudah tukeran hp aja sini."

Hana menatap Woojin tak mengerti. Kenapa dengan mudahnya dia balas seperti itu?

"Jangan diliatin, nanti makin naksir lo sama gue," ucap Woojin menyadarkan Hana.

"Ih pede banget!"

"Gimana nggak pede kalo emang udah ketawan lo naksir gue?" Woojin mengecup pipi Hana lagi.

Hana menatapnya, "Woojin..."

Dengan mantap, Woojin berkata "Gue juga naksir lo."

Woojin memegang kedua pipi Hana dan mulai mendekatkan wajahnya. Hana hanya diam dan satu-satunya hal yang ia lakukan adalah memejamkan matanya. Woojin mencium bibir Hana dengan lembut.

"Harusnya gue sadar dari awal. Orang yang sebenernya gue suka itu lo. Bukan suka sesaat seperti yang jadi kesalahan gue kemarin"

"Tapi di mata lo gue bukan ceㅡ"

"Ssst, gue suka lo yang apa adanya, Na," Woojin kemudian memberikan pelukan hangat pada Hana. Benar-benar nyaman.

Begitulah cinta. Kadang tak terlihat karena tertutup dengan sikap menyebalkan. Seolah tak mau mengakui kalau sebenarnya memendam rasa.

🍁end🍁

Terima kasih buat yang udah jadi pembaca setia a dream🙆
Lafyuuuu💖💖💖

🍁tbc🍁
padahal mau up kemarin, tapi kelupaan 😂✌️