empat puluh tiga

7.2K 339 5
                                    

Haiiii para jomblo sejati!
Sekarang malming ya?
Yang gak malmingan angkat tangan lah!

Dan yaa, kalian tau pasti kenapa aku ada disini!
Tau lah pasti kalian!

Yap betul!
Aku disini karna mau apdet!
Yeeyyy apdet lagi🎉🎉
Kalian pasti nunggu yaa

Pasti dong!
Daripada kebanyakan cingcong
Yukkk---->>>>

------------------------------------------------------


" Jadi gimana, apa kalian mau ngelanjutin perjodohan kalian ini? " tanya papa rizal.

" Iya pah. Prilly gak bisa jauh dari ali. Jadi, prilly mau tetep ngelanjutin perjodohan ini! " jawab prilly yakin.

" Iya pah. Ali juga. Ali gak bisa jauh dari prilly. " lanjut ali.

" Gak bisa jauh dari prilly. Tapi jalan sama cewek lain " sindir raja.

" Huss, raja! " tegur mama. Raja mendengus. Sedangkan ali yang mendengar itu hanya tersenyum kecil.
Mungkin adik iparnya itu masih ingat dengan kejadian waktu itu dan sampai sekarang mungkin dia masih marah pada nya.

" Kalian yakin? " tanya papa rizal.

" Kita yakin lah pah. Kenapa papa tanya kayak gitu? Papa gak yakin sama kita? Oh atau papa emang bener mau perjodohan ini berakhir. Yaudah lah terserah " kesal prilly. Lalu ia bangkit dari duduknya.

" Prill...prillyyy. Bukan gitu maksud papa prill. Prillyyyy " panggil papa rizal.

" Pah, ali nyusul prilly dulu ya " pamit ali.

***

" Kamu gak boleh gitu ah sama papa. " tegur ali.

" Gak gitu gimana. Papa itu gak yakin sama keseriusan kita. Terus buat apa kita lanjutin perjodohan ini kalo papa sendiri gak yakin sama kita? " jawab prilly masih dengan kesalnya.

" Hey! Dengerin ya. Papa itu bukannya gak yakin sama kita. Tapi mungkin papa cuma takut kejadian waktu itu terulang lagi. Makanya mungkin papa belum terlalu yakin banget " jelas ali.

" Tapi kan kita juga udah serius li. Masa papa gak percaya sih? Kurang apa sih kita? Waktu itu papa kan yang ngejodohin kita. Dan sekarang setelah kita dijodohin. Kenapa papa gak yakin sama kita? " ucap prilly.

" Udah ya udah. Mending kita omongin lagi baik baik sama papa " balas ali.

" Udah yuk kita masuk " ajak ali.

**

" Yaudah. Papa akan omongin ini ke pak syarief. Kalian tinggal menunggu tanggal nya saja " ucap papa rizal.

" Serius pah? " tanya prilly.

" Apa kamu mau papa gak serius? " tanya papa rizal.

" Aaaa makasih paahh " pekik prilly lalu ia berlari memeluk papa nya.
Papa rizal tersenyum.

***


Sumpah maaf banget kalo pendek!

Tiba-tiba jadi males ngetik gitu!

Maaf banget loh serius!

Mungkin ini yang terpendek!

Bahagia Bersamamu 💞 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang