dua belas

10.5K 511 2
                                    

Haiiiii...author sempetin nihh

-------------------#####---------------------
{ rumah ali }

Sekarang jam menunjukkan pukul 19.35. Keluarga ali tengah bersiap siap untuk pergi ke rumah prilly.

Ali terlihat memakai tuxedo warna hitam, celana hitam, dan sepatu hitam. Terlihat sangat tampan memang.

" Udah siap belum? " tanya papa syarief. Ali, kaia, dan mama resi mengangguk.

" Yasudah ayo kita berangkat " ucp papa syarief.

Akhirnya keluarga ali berangkat menuju rumah prilly.

Ali tak tau, kalau ternyata yg dijodohkan dengan dia adalah prilly.

                     * * * *

{ rumah prilly }

Prilly sedang memilah milih dress yg akan dia pakai. Ia menjatuhkan pilihannya pada dress selutut berwarna hitam dilengkapi dengan high heels yg senada dengan dressnya.

Setelah berganti pakaian, ia langsung make up. Make up nya natural, hanya menggunakan bedak, blush on, lipgloss stroberrynya. Simpel memang, karna prilly adalah orang yang gak suka berlebihan.

Tiba tiba pintu kamarnya terbuka. Dan pada saat itu juga ia selesai berdandan. Dilihatnya mama dan raja yg sedang berdiri memandang prilly tanpa berkedip.

" Ma..ma. ini kak prilly kan? " tanya raja.

" Iya ini kak prilly. Kenapa sih kalian? " jwb prilly bingung.

" Kamu cantik banget tau gak sih pril malam ini. Mama yakin calon mantu mama bakal terpesona sama kecantikan kamu " puji mama. Pipi prilly memerah.

" Ah mama bisa aja. Biasa aja kali ma " jwb prilly.

" Yaudah yuk turun, di bawah udh ada tamunya " ajak mama.

Akhirnya mereka bertiga turun. Terlihat di ruang tamu sudah ada 4 orang. Prilly, raja, dan mama berjalan mendekat.

" Nahh ini dia anak saya syarief. Cantik bukan? " ucp papa rizal setibanya prilly.

" Iya rizal. Anak kamu cantik banget. Pasti cocok deh sama anak saya " jwb papa syarief. Prilly tersenyum.

" Maaf om. Memang nama anak om siapa ya? " tanya prilly sopan. Syarief tersenyum.

" Li...sini deh. Ini anak yg bakal papa jodohin sama kamu " ucp papa syarief memanggil ali. Ali pun berbalik menghadap semuanya. Karna memang daritadi posisi dia membelakangi.

" LOHH!! ELOO!! " pekik ali dan prilly bersamaan.

**
Prilly pov

What what what? Crazy! Ternyata yang dijodohin sama gue itu adalah ALI.

Omaygat. Gawat gawat gawat.

" Kalian sudah saling kenal? " tanya papa rizal.

" Udah pah. Dia temen sekelas aku " jwb gue.

" Oh. Ya bagus kalau begitu, biar kalian bisa saling mengenal satu sama lain. " jwb papa ali

" Tapi pah ... ali gak mau dijodohin sama dia " bantah ali.

Emang lo pikir gue mau apa dijodohin sama lo. Batin gue.

" Elah li. Orang prilly juga cantik kok. Cantikkan dia malah daripada ghina " ucp seorang perempuan yg gue yakini itu kakak perempuan dia.

" Iya li. Bener apa yg kaia bilang. Gak ada salahnya kan? Dijalanin aja dulu " jwb mama ali.

" Hufft. Iya deh iya " saut ali pasrah.

Mereka pun mengobrol. Membahas hubungan ali dengan prilly.

" Jadi gimana. Kapan tunangannya? " tanya papa ali. Gue tersentak.

" A...a..apa? Tu...tu..tunangan? " jwb gue.

" Iya tunangan. Kenapa prill? " tanya mama.

" Kan kita masih kelas 3 SMA ma. Apa gak terlalu cepat? " tanya gue. Mama tersenyum.

" Kan cuma tunangan sayang. Bukan nikah " jwb mama.

" Hem yaudah deh " ucp gue.

" Jadi kapan tunangan dilaksanakan? " tanya papa.

" Hem..gimana nanti 2 minggu lagi bertepatan dengan ulang tahun prilly? " usul mama.

" Tanggal berapa itu? " tanya mama resi.

" Tanggal 15 oktober " jwb mama.

" Oh yaudah kalau gitu " jwb papa.

" Prill..ajak ali ke taman sana " suruh mama.

" Loh? Kenapa prilly? " tanya gue.

" Udah lah nurut apa sih kak " ucp raja.

" Iyaiya deh. Ehh kucrut buruan ikut gue " panggil gue ke ali. Gue manggil dia kucrut.

" Prilly! " geram papa. Gue hanya acuh.

-taman-

Hanya ada keheningan. Gak ada yg mulai pembicaraan.

" Li " " Pril " ucp kita barengan.

" Lo duluan aja " jwb kita serempak lagi. Kita berpandangan lalu terkekeh.

" Lo duluan " ucp ali.

" Ehm..gue lupa mau ngomong apa..hehe " jwb gue.

" Dasar " ucp ali.

" Lo mau ngomong apa li? " tanya gue.

" Kan kalo kita dijodohin, kita gak saling suka, gak saling sayang, gak saling...cinta juga. Terus gimana sama hubungan kita kedepan? " ucp ali.

" Yaa..kita jalanin dulu lah. Siapa tau nanti kan akan tumbuh sendiri rasa itu. Kita biasain aja " jwb gue.

Hening.

Tiba tiba.........

" Kak...dipanggil mama tuh. Kayaknya kak ali disuruh pulang deh " raja tiba tiba datang.

" Oh yaudah. Gue bentar lagi ke depan " jwb gue. Raja mengangguk.

" Li kedepan yuk. Lo udh ditungguin tuh sama bonyok lo " ucp gue.

" Ya udah ayo " ucp ali menarik tangan gue.

Deg! Deg! Deg!

Kenapa nih jantung gue. Kok detaknya cepet banget? Apa gue punya penyakit jantung? Harus periksa nihh. Batin gue.

" Ekhem. Ciee gandengann " goda raja dan kaia.

" Eh? " ucp gue tersadar lalu melepas pegangan tangan ali.

" Kok dilepas pril? Kenapa? " tanya kaia.

" Gapapa kok kai " jwb gue.

" Yaudah yuk kita pulang. Udah malem nih. Kan kalian besok juga harus sekolah " ucp mama resi.

" Makasih yaa jeng udh sempet dateng " ucp mama.

" Iya sama sama jeng. Kita pamit ya, assalamualaikum " pamit mama resi.

Keluarga ali pun pulang. Prilly langsung masuk ke kamarnya lalu tertidur.

---------------------#####----------------------

Maap kalo pendek yaa.....

              ANNISAF😘

DEPOK, 6 MEI 2017

19.02

Bahagia Bersamamu 💞 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang