Fine (2) - Fanfic Oneshot

4.7K 510 35
                                    

Ehmmm... pada ngamuk ya semua? cieeee pada galau takut si Prilly balikan sama mantan. santai santai.

gue sih udah kebal sama begituan makin dibaca makin panas, mau balikan, okay2 aja, apapun pilihan prilly saya terima, tapi kok panas sama yg ngomporin ya, pengen tak sirem pake bensin biar kicep. *adanya makin besar apinya* hahaha Yaudahlah, diasikkin aja kali kayak Ali unch gue.. hmmm

Tenang aja doain aja mereka bakal berakhir kayak song song couple. unch banget ga sih  selalu digodain pacaran, tapi ngelak terus bilang temenan, tau tau bagiin undangan. buset dah.. kayaknya song jongki ngejar mati-matian kali ya, dipepet terus, jalan diem-diem di Jepang, jadi bintang tau surprise di fan meeting cewenya, nggak kuku gue, bisa meleleh melihat kenyataan yg kejam, stock ajusshi cakep menipis, hahahaha bagi satu stok cowo gitu buat zi ya owooh.. 😂😂

~~~~~~~~^^^~~~~~~~~

Aku tak ingin kamu mendengar,
'Aku mencintaimu', tapi aku ingin kamu merasakannya tanpa harus aku katakan.

~ Zizi ~

~~~~~~~~^^^~~~~~~~~

Prilly memainkan kakinya di dalam kolam air. Ia sekarang sedang bersantai bersama teman-temannya.

"Pril, balikan sama Halik ya?" goda salah satu temannya.

"Nggak, temenan kita," tawa Prilly geli.

"Jadi yang Aliando gimana?" Prilly mengerutkan keningnya.

"Apaan sih?"

Teman-teman Prilly tertawa melihat reaksi Prilly.

"Udah ketahuan ini mah!"

"Apa?" tantang Prilly percaya diri.

"Dia pasti ada apa-apa sama inisial Aliando Syarief," tawa temennya membuat Prilly kesal.

"Itu bukan inisial!" ketus prilly kesal.

"Tuh kan bener, ada apa-apanya, keselnya beda banget," tawa teman-temannya makin menjadi membuat Prilly merona. Prilly bangun dan keluar dari kolam meninggalkan temannya yang menertawakannya.

****

Ali sedang mempersiapkan sinetron terbarunya. Ia beberapa kali sedang menghafalkan script dan mempelajari karakter orang yang akan dipelajarinya.

"Gue jadi Dao Mingse," tawa Verrel meledak sedangkan Ali menatap Verrel garang.

"Lo ganggu banget sih, sana, gue lagi sibuk baca naskah!"

"Ribet banget dah hidup lo, santai, ngambek gara-gara ada Rassya ya?"

"Gue lagi dibawa-bawa, gue diganti shawn aja apa?" ketus Rassya akhirnya.

"Emang Rassya sama Ali, kenapa?" tanya Bryan yang bingung.

"Ga usah didengar, Yan, musrik adanya lo," ucap Ali akhirnya, ia memilih menutup naskahnya karena suara Verrel begitu menyebalkan.

"Sancai datang," Rassya tertawa melihat Wilona yang dikepang dua.

"Lucu," tawa Ali sukses membuat ia mendapatkan jitakkan dari Wilona.

"Melaju kembali," desah Verrel.

"Baper, apa kamu aja yang jadi Hua Zelei, biar aku jadi tomingse," Ali tertawa dan bertos ria bersama Rassya.

Bryan ikut tertawa menepuk nepuk pundak Verrel. "Gue aduin lo!"

"Siapa?"

"Si cabe rawit," Ali tertawa geli mendengarnya.

Aliando Prilly - Fanfic Oneshot SS 2 (End)Where stories live. Discover now