Hanya terdengar sebuah isakan yg di tahan di dalam restroom itu.
Yook ssaem hanya menghela nafas.
"kau harus ganti baju" masih belum ada jawaban.
"myungsoo kau harus keluar, pulanglah, aku memberimu izin, istirahat lah beberapa hari, nanti aku akan titipkan catatan pelajaran pada salah satu teman mu supaya kau tidak banyak tertinggal, myungsoo,," rayu yook ssaem.
Mendengar kata 'teman' myungsoo hanya berdecih.
Teman? Siapa teman nya?
Myungsoo mencoba menarik nafas dn menghembuskan nya guna meredakan perasaan nya yg begitu sesak, tapi beberapa kali dia melakukan itu, saat dia mulai ingin melangkah keluar hatinya kembali merasa sesak hingga dada dn tenggorokannya sakit, dia pun kembali terduduk dn kembali merenungi apa yg terjadi di luar sana.
Rasanya trauma langsung menghampiri nya karna kejadian beberapa saat lalu, ahh bagaimana kalau nanti mereka semua masih mengolok nya??
Myungsoo meremas dada nya dn sedikit memukul nya untuk meredakan rasa sakitnya, dia harus kuat,, benar? Dia harus bisa, tidak ada jalan lain selain dia harus menghadapi ini semua.
Semua orang di sekeliling nya hilang,, rasanya saat ini dia benar-benar sudah seperti seorang yatim piatu yg bahkan otak nya tidak menemukan siapapun saat dia sangat kesepian,,
Kekuatan nya saat ini hanyalah sungyeol, dari semua hal yg dia pikirkan dn pertimbangkan dari apa yg lee ajussi tuturkan kemarin, yg jelas dia rasakan saat ini, hati dn hidupnya hanyalah untuk sungyeol, dia akan berusaha sebisa mungkin agar mereka tidak boleh terpisah lagi, myungsoo tidak peduli tentang hilangnya harta orang tua nya, yg dia tuju saat ini hanya saudaranya 'sungyeol'
Ketika dia mencoba berani membuka pintu nya tiba-tiba,
"kim myungsoo," woohyun datang bersama kai, raut wajah nya terlihat sangat khawatir, padahal awalnya woohyun mencari myungsoo bukan karna dia tau kalau myungsoo mendapat bully an, dia bahkan tidak tau sama sekali perihal itu, tapi mendengar cerita teman sekelas myungsoo, rasa khawatir langsung menghampiri hati woohyun,
Ahh kenapa lagi orang-orang di sekolah ini??
"gwencanha?" tanya woohyun,
Myungsoo masih di dalam restroom walau pintunya sudah terbuka.
"kau,, kau harus membersihkan diri, kau harus ganti baju" ucap woohyun lagi, myungsoo sedikit menyernyit saat dia melihat raut muka woohyun.
"ssaem, myungsoo boleh izin pulang kan?" tanya woohyun pada yook ssaem.
"emm,, aku sudah menyuruhnya untuk tidak datang ke sekolah dulu" ucap yook ssaem dn woohyun menunduk berterimakasih.
"myungsoo ya,,,, pulang lah sekarang, sungyeol sudah bangun" mendengar itu, myungsoo menganga tak percaya sedangkan woohyun tersenyum lebar saat memberi kabar bahagia ini pada myungsoo.
••
Kim dohyeon.
Dia sedang mendapat kunjungan dari jeonho yg memang salah satu polisi di sini.
YOU ARE READING
WITH YOU?! END√
FanfictionMereka hanya orang-orang yang saling merindukan satu sama lain. Myungsoo. Seorang remaja 17tahun yang selalu menutup diri dari teman-teman nya. Karna bagi nya tidak akan pernah ada sahabat yang bisa menggantikan 'dia' yang selalu dia rindukan. 'dia'...
With You?! For You Part. 27
Start from the beginning
