4. Taman Bunga

11.3K 434 1
                                    

Tiba tiba saja, sejenak pikiran jail pun muncul di kepala Daniel.
Daniel yang menatap wajah Queen sekilas pun dengan mendadak langsung mengerem mobilnya. Hingga Queen yang terlamun kesal pun jatuh ke depan hingga kepalanya terjedot.

"OMG Daniieeeelllll ngapain sih ngerem mendadak" omel Queen dengan mengelus jidatnya yang memerah. Daniel hanya tertawa melihat ekspresi Queen.

"Ngapain sih ketawa. Liat nih merah tau!" Kesal Queen yang menunjukan jidatnya pada Daniel.

Daniel yang melihat jidat Queen memerah pun langsung mengusap perlahan jidat Queen yang memerah. Hingga tatapan mereka pun beradu.

Ada sebuah perasaan yang berbeda di hati mereka berdua saat bertatap. Namun, dengan cepat perasaan itu mereka tepis.

"Ciee pipinya merah, perasaan tadi gak pake blush on deh" Queen yang di ledek pun refleks menutupi pipinya dengan kedua telapak tangannya.

"Iihh apaan sih udah ah cepetan jalan. Kalau gak gue turun nih!"

"Iya iya ratu bawel"

Daniel pun segera menyalakan mobil dan melajukan nya ke sebuah taman bunga.
Tak lama mereka pun sampai di taman bunga.

Queen yang tak sabar segera keluar dari mobil mendahului Daniel. Daniel hanya tersenyum melihat Queen yang terlihat bahagia.

"Omggggg hah... masih asri banget. Sejuk banget niel. Aaa aku betah deh kalau disini terus" ucap Queen dengan merenggang kan kedua tangannya sambil merasakan sejuknya taman bunga yang ditanami banyak bunga dan ada juga pohon pohon besar dipinggiran.

"Iya. Masih sejuk banget ya Queen" ucap Daniel juga yang merasakan sejuknya tempat yang mereka kunjungi.

"Yaudah yuk. Kita lihat lihat" ajak Queen yang langsung menggandeng tangan Daniel.

Taman Bunga ini memang sangat indah. Pemandangannya pun masih asri. Banyak remaja atau keluarga yang selalu melakukan rekreasi kesana. Karena, taman bunga juga sebagai tempat rekreasi dan wahana pembelajaran untuk mengetahui berbagai macam bunga. Tak hanya bunga,  ditempat ini juga terdapat berbagai tanaman sayuran, buah dan yang lainnya. Masih banyak pepohonan besar yang memang tempatnya sangat luas sehingga adanya hutan lindung. Adanya rumah pohon dan tempat tempat lainnya. Bahkan bila pengunjung ingin makan. Disediakan juga tempat makan. Sehingga banyak orang yang memilih taman bunga ini sebagai tempat rekreasi favorite.

"Daniel fotoin gue dong. Please" mohon Queen saat melihat bunga bunga yang sangat indah. Daniel yang sudah siap dengan camera yang ia bawa, ia pun segera memotret Queen dengan berbagai gaya yang Queen tunjukan.

"Coba lihat dong"
" Nih" Daniel pun memberikan camera nya pada Queen.

"Lu tuh photographer terkeren dan handal deh. Keren banget nih hasil potret nya. Uuh gue mau, lu selalu jadi photographer gue" heboh Queen saat melihat hasil fotonya di camera milik Daniel.

"Berani bayar berapa?"
"Iih masa sahabat sendiri harus bayar sih" kesal Queen langsung mengembalikan camera pada Daniel.

"Yee gitu aja ngambek"
"Udah ah. Sekarang kita lihat lihat lagi"

Queen pun mendahului Daniel . Ia berjalan di depan dengan riang walau sesungguhnya ia bukan lagi anak tk, tetapi sikapnya masih saja seperti anak tk.

Daniel hanya terus melangkah di belakang Queen. Tak jarang Daniel selalu memotret Queen tanpa sepengetahuan Queen.

"Huhh capek" keluh Queen dengan menunduk, menyimpang kedua lengannya di lutut sambil menetralkan nafasnya.

"Mau kemana lagi?" Tanya Daniel yang melihat Queen kelelahan.

Friendzone | END |Where stories live. Discover now