[ONESHOOT] TAERIN - Taehyung x Yerin

[END] Not Him But Me Part 9

*Di rumah sakit*

Hari itu semua berkumpul di depan ruang rawat Taehyung. Yerin, Jin, dan orangtua Taehyung yang semalam merasa sangat takut dan gelisah akan keadaan Taehyung, sekarang menjadi lega setelah melihat kondisi Taehyung membaik dan dapat dijenguk.

Yerin dan Jin memasuki ruangan Taehyung, Taehyung terlihat sedang berbaring lemah di tempat tidurnya.

Jin merasa sangat prihatin dengan keadaan Taehyung.

"Yerin, keadaan Taehyung sudah membaik. Yerin, kamu dapat ingat kejadian semalam, sebenarnya Taehyung itu benar-benar sangat mencintaimu. Cintanya tulus sejak kalian masih kecil. Kamu ingin menyia-nyiakan perasaan Taehyung? Yerin, kamu jangan sia-siakan perasaan Taehyung yang tulus ini. Sebaiknya kamu harus tetap bersama-sama dengan Taehyung, dirimu sangat berharga bagi Taehyung" Jin berusaha meyakinkan Yerin akan ketulusan cintanya Taehyung padanya.

Jin juga memutuskan untuk merelakan Yerin untuk Taehyung. Walaupun hatinya tak menerima itu, ia mencoba iklas dengan keadaan.

Tiba-tiba saja mata Taehyung terbuka dan tersenyum kecil menyapa Yerin dan Jin.

"Hai, kalian berdua ada disini?" tanya Taehyung.

Melihat keadaan Taehyung yang telah sadar, Jin langsung mengatakan keputusannya yang telah bulat itu kepada Taehyung dan membuat Taehyung menjadi heran.

"Taehyung, aku ingin mengatakan ini kepadamu. Aku tahu dirimu sangat mencintai Yerin, cintamu kepada Yerin sangat tulus. Hatimu pasti sangat terluka, aku minta maaf Taehyung. Tapi, dirimu jangan pernah berhenti untuk mengejar cintanya Yerin, jangan pernah berhenti mencintai Yerin. Sesungguhnya dari hati Yerin paling dalam orang yang dia cintai itu adalah dirimu." Jin menjelaskan pada Taehyung.

Taehyung masih saja merasa tidak enak dengan keputusan Jin yang begitu tulus itu dengan mengatakan bahwa Yerin hanya mencintai Taehyung.

Kemudian Jin meyakinkan lagi kalau sebenarnya yang dibutuhkan Yerin adalah Taehyung.

"Aku hanyalah sebagai mutiara yang menarik dan mempesona di mata Yerin, sedangkan dirimu Taehyung, bagaikan air yang sangat penting dan yang sangat dibutuhkan oleh Yerin".

Kata-kata Jin itu membuat Yerin menyadari akan hal itu dan mencoba meyakinkan hatinya pada satu pilihan.

Yerin mengingat apa saja yang telah dia lakukan kepada Taehyung secara tidak sadar itu adalah tanda dia sebenarnya lebih mencintai Taehyung.

Ia mengingat kembali ketika mereka masih kecil selalu bersama, ketika hari itu ia telah memiliki janji kepada Jin tapi setelah mendengar kabar bahwa Taehyung jatuh sakit dengan tanpa pikir panjang dia langsung mendatangi Taehyung dengan penuh rasa khawatir, lalu dia ketika merasa kesepian ia selalu mencari Taehyung, dan waktu itu ia merasa cemburu karena Taehyung bersama perempuan lain.

Akhirnya, Yerin berusaha mencari cinta dalam dirinya yang ternyata tertuju kepada Taehyung. Dibalik hati kecilnya, tersimpan cinta yang tidak pernah dia sadari.

Jin tersenyum bahagia walau menyakitkan dan ia menyatukan genggaman tangan Taehyung dan Yerin.

Yerin kemudian memeluk Taehyung erat dan meminta maaf kepada Taehyung karena ia tidak menyadari rasa cintanya yang sebenarnya.

"Taehyung. Maafkan aku selama ini tidak menyadari semuanya, aku tidak peka akan perasaanmu, aku juga tidak peka akan rasa cintaku kepadamu. Aku sekarang menyadari bahwa aku benar-benar mencintaimu. Aku tidak mau kehilangan kamu Taehyung, aku mau kamu selalu bersama-sama denganku" Ucap Yerin dalam tangisnya.

Taehyung memegang pipi Yerin dan berkata "Princess Yerin jangan menangis begitu dan Princess tidak perlu meminta maaf, kamu tidak melakukan kesalahan kok, jadi buat apa minta maaf? Hehehe.." Ucap Taehyung dengan senyum manisnya agar Yerin menjadi tersenyum juga dan tidak terbebani dengan rasa bersalahnya. Dimatannya Yerin tidak pernah melakukan kesalahan apapun.

Taehyung pun mendekatkan wajah Yerin kepadanya. Kemudian..

Cup!

Taehyung menciumi bibir Yerin dengan penuh rasa cinta dan memeluk tubuh Yerin dengan penuh kehangatan.

Melihat semuanya itu Jin merasa cukup bahagia, karena ia dapat menyatukan hati dua insan bersahabat itu menjadi saling mencintai.

Meskipun jauh di lubuk hatinya ada getiran kepiluan yang melukiskan luka yang sangat sakit, tetapi Jin berusaha tegar karena ia akan bahagia jika orang yang ia cintai juga bahagia.

END

Semoga kalian suka dengan ceritanya 😊 makasih sudah mau baca 😊