My sweet brownies

Chapter 18

Selamat membaca

Ryumi pov

"adit sedang ada dirumah." Sms singkat yg mama kirim pada ku namun mampu membuat ku terdiam.

Apa yg seharusnya aku lakukan? Memberi tahu alka atau tidak? Lagi pula untuk apa aku harus memberi tahu alka, ini tidak ada kaitannya dengan aku ataupun alka.

Ya aku sudah benar, tidak perlu aku beri tahu. Ini bukanlah masalah.
Aku memilih untuk mengerjakan kembali pekerjaan tertunda ku.

Tok tok tok....

"masuk"

" nona maaf mengganggu, saya hanya ingin memberitahu bahwa mulai hari ini tuan muda alka sudah kembali aktif mengikuti jadwal perkuliahan secara regular. Saya tadi lupa belum memberi tahukan info ini kepada nona."

" ahhh tidak apa, kamu sudah menyimpan semua jadwal alka bukan?"

" tentu saja nona. Jadwal tuan muda hari ini hanya ada satu mata kuliah dan akan berakhir pada pukul 5 sore."

" baiklah, ingatkan aku untuk segera menjemptnya dikampus kalau begitu"

"tapi nona, tuan muda membawa mobil pribadi sepertinya untuk kekampus hari ini"

" ambil mobil itu dari alka, aku yg akan menjemputnya"

"baik nona, saya undur diri"

Ceklek........

Setelah xander menutup pintu, aku segera mengetik pesan kepada salah satu koki andalanku yg sekarang bekerja di restaurant jepang terkenal, walaupun begitu ia tetap selalu membuatkan secara special apapun pesanan ku pada nya.....

Setelah mengirim pesan pada koki jepang itu, tinggal menunggu pesanan ku datang.... Aku ingin makan malam bersama alka dengan menu jepang mala mini.

3 jam kemudian.....

tok tok tok

"masuk"

"maaf nona, sekarang sudah waktunya anda menjemput tuan alka dikampus"

aku pun mengecek jam tangan ku dan benar saja, sudah waktunya aku segera menjemput alka. Aku ingin memperbaiki hubungan ku. Aku merasa agak sedikit merenggang dengan alka sejak kejadian adit memberiku bunga.

"baiklah xander, aku akan mengakhiri kerja ku hari ini. Kamu bisa langsung pulang setelah membereskan audit keuangan bulan ini. Aku ingin melihatnya besok siang diruangan ku. Mengerti?"

" dimengerti nona"

aku pun melangkah keluar dari kantor menuju parkiran. Dan segera aku nyalakan mesin mobil. Aku ingin segera menemui alka dan menjelaskan semua ini agar ia tak salah mengerti.

1 jam kemudian.......

Aku seharusnya sudah sampai 15 menit yg lalu jika tidak macet. Dan sekarang setelah memarkir mobil, aku berjalan menuju gedung tempat kelas alka berada.

Setelah masuk kedalam gedung, aku terus menaiki tangga dan lumayan membuat kaki ku pegal karena aku harus terus naik hingga lantai 4.

Sesampainya dilantai 4, aku masih harus menyusuri lorong sambil melihat nomor setiap kelas yang aku lalui. Ruang kelas alak hari ini berada diruang 408.

Aku seperti melihat alka yang sedang berjalan kearah ku. Tapi ia bersama seorang wanita seusianya dan mereka terlihat akrab. alka tidak sadar akan keberadaan ku yg tidak jauh darinya. 3m,... 2m,.... 1m,.... Hingga ia melewati ku tanpa melihat aku! What?! Dia mengacuhkan ku karena gadis itu?.... aku berbalik dan memandang punggung nya yg makin menjauh. Ok baiklah. Lihat apa yg bisa aku lakukan. Berani nya dia !!!