[20]

10.5K 569 27
                                    

Terimakasih
Kalian luar biasa❤❤❤
Ini kan tanggal 5 pasti aku share kok😊
Happy Reading guys!

***

Iqbaal PoV

"Sayang, udah aman. Sini.. Keluar lagi." ajak iqbaal.

Sheerin keluar dari tempat persembunyian.

"Tadi, istri kamu pergi gitu aja. Kok gak kamu kejar sih?" tanya sheerin pura² peduli.

"Buat apa aku kejar. Lagian dia bukan istri sah aku. Aku gak pernah ngakuin dia di rumah ini. Lagian, rumah ini aku beli buat aku sama kamu. Bukan aku sama dia." jelas iqbaal.

'Akhirnya, iqbaal bisa jadi milik gue seutuhnya. Lu rasain kan gimana rasanya di posisi gue sekarang. Gue bakal bikin lu di ceraikan oleh iqbaal. Sheerin gitu.' bathin sheerin.

"Say, pegel nih. Pijitin dong." pinta iqbaal.

"Yang ini.. Atau yang ini?" tanya sheerin menggoda.

"Kamu jangan goda aku gitu deh. Ya punggung aja." pinta iqbaal.

Sheerin pun memijit iqbaal dari depan.

Sheerin mulai mencuri kesempatan untuk mencium bibir iqbaal. Hingga..

Brakkk!!!

"Sialan! Lu bener² keterlaluan ya baal. Lu udah jadi adik gue sah! Dia itu orang yg seharusnya lu benci. Karena dia setiap malam ganti pria di club. Lu yg pergok dia waktu itu baal. Siapkan surat cerai secepatnya, gue gak rela dan gak sudi jadi kakak ku bahkan akuin adek gue sebagai istri lu!" emosi daniel.

"Ka, ini gak seperti yg kakak bay--"

"Awas!!! Gue mau ambil barang adek gue. Bilang sama bunda dan ayah. Di tunggu surat cerai secepatnya!" potong daniel lalu pergi ke kamar (namakamu).

'Kenapa jadi gini? Gue gak ngerti. Kenapa semua orang jadi berpihak ke cwe itu. Ahh! Bunda gak boleh sampe tau tentang ini.' bathin iqbaal.

Daniel keluar dengan membawa beberapa barang² (namakamu) dan iqbaal fokus pada teddy bear yg gak asing

'Teddy bear itu. Kayak pernah gue kasih ke seseorang. Bukan, bukan sheerin.' bathin iqbaal berusaha mengingat.

"Ka.. Tunggu ka." tahan iqbaal sambil merebut boneka teddy bear dari tangan daniel.

"Boneka itu pengin gue buang dan gue bakar. Lagian lu gak akan ingat semua. Ini pemberian lu.. Pas lu ngelamar adik gue. Tapi, itu semua sirna kan gitu aja. Maka nya gue pengin buang." tegas daniel merebut boneka itu kembali dan pergi di susul beberapa bodyguard dari pihak daniel.

Iqbaal merusaha mengingat kejadian itu dan mulai datang sekilas demi sekilas

"Ikutin lampu lentera itu sampai ke titik taman. Ini lampu terakhir.. Jika ragu silahkan mundur. Aku gak akan maksa kamu untuk memilih." tukas iqbaal dalam surat

"Ini salah! Ka! Kaka! Kaka tunggu!" kejar iqbaal.

Tapi iqbaal kalah cepat dan sheerin mencium bibir iqbaal. Iqbaal berontak dan tidak membalas langsung mendorong sheerin hingga jatuh. Lalu menyusul daniel.

Daniel lagi nata barang

"Udah semua? Ini, makasih ya. Maaf ganggu kalian malam² gini." sopan daniel.

"Gapapa bos. Kalo gitu kita pamit." pamit bodyguard. Daniel masuk mobil dan di tahan iqbaal.

"Ka, aku mohon. Kasih aku waktu buat ingat semua nya. Aku gak ngerti apa yg kaka bilang tadi tapi.. Tapi, aku akan coba buat inget semua ka. Aku mohon." pinta iqbaal.

"Lu gak akan pernah bisa ingat itu semua kalo gak ada niatan dari hati lu. Yg bisa kasih lu kesempatan itu adik gue. (Namakamu) tapi, buat sekarang. Jangan temui dia." ucap daniel lalu menyalakan mesin mobilnya.

"Ka! Kaka! Ka daniel!" teriak iqbaal sambil mengketuk kaca dan daniel pun pergi.

"Itu sheerin. Sama siapa? *check hp* beda pria nya dan mereka masuk club." ucap iqbaal kaget.

Iqbaal langsung check foto² di hp nya dan benar disana hanya foto (namakamu) dan satu foto sheerin dengan orang lain. Iqbaal marah.

"Lu, tega ya ngejebak gue. Lu tega sheerin!" teriak iqbaal.

"Semua udah terlambat sayang. Istri kamu juga udah pergi. Cepat atau lambat ini juga akan terjadi."  ucap sheerin santai sambil mengalungkan tangannya di leher iqbaal yg di sambut hentakkan dari iqbaal.

"Aw!!" keluh sheerin.

"Hentikan semuanya! Ini semua belum terlambat. Gue bakal bikin perhitungan sama lu. Setelah masalah gue selesai." ancam iqbaal.

"Baiklah, tapi.. Aku akan sebar foto ini ke keluarga kamu dan juga (namakamu)." ancam sheerin balik memperlihatkan foto.

Iqbaal kaget

"Kaget? Gini, lu harus ikutin pinta gue. Bawa (namakamu) balik ke rumah tapii.. Lu harus kasar sama dia. Lu harus benci sama dia dan seakan lu belum ingat semua atau.. Foto ini akan tersebar. Hah, gue harus ke club. Besok malam, itu harus terlaksana. Kalo gak.. Liat nanti." ujar sheerin santai lalu pergi.

"Aarrgghhh!!! Sialan! Sheerin!" teriak iqbaal.

Keesokkan akhirnya,

Author PoV

"Mah, aku kedepan bentar ya." ucap (namakamu) agak teriak.

"Ya sayang. Hati-hati." sahut mama.

Setelah mendapat izin (namakamu) menuju teras dan melihat tanaman yg di tanam oleh mama nya.

"Eh, ada non (namakamu). Apa kabar non?" sapa pak tito.

"Baik pak. Pak, aku mau bunga itu dong. Petikkin satu aja." pinta (namakamu).

"Bentar ya non." ucap pak tito lalu beranjak ambil bunga yg di minta.

"Makasih pak." ujar (namakamu).

"Ini nona bunga nya. Oiya, kemarin den liam datang." ucap pak tito.

"Liam? Datang, ke rumah?" tanya (namakamu).

"Iya, dia nyariin nona. Cuman saya bilang, nona udah jarang kesini. Terus dia langsung pergi." jelas pak tito.

"Emm.. Pak, aku mau minum. Boleh minta tolong diambilin gak?" pinta (namakamu).

"Bentar ya non, saya tinggal kedalam." ujar pak tito sopan.

Saat (namakamu) menatap sekeliling halamannya..

"Iqbaal." tutur (namakamu) lalu buru² ingin masuk ke dalam tapi terlambat.

"Tunggu!" tahan iqbaal.

"Lepasin, aku.. Aku bakal jauhin kamu. Aku bakal terima surat cerai itu dan biarin kamu bahagia. Tapi, jangan celakai aku. Aku mohon." ucap (namakamu) takut.

Iqbaal memeluk (namakamu) dari belakang erat dan (namakamu) kaget.

"Jangan tinggalin aku sendiri. Aku takut." bisik iqbaal.

Hayooo,
Yang penasaran kelanjutannya
Kira-kira iqbaal benar nyesal atau hanya untuk membawa (namakamu) kembali ke rumah.. Sesuai permintaan sheerin?
Nahlo🙈
Silahkan di
Vote and comment😊

Nikah Paksa Berujung Cinta [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang