The last of love [COMPLETED]

T.L.O.L | Luke and the past

T.L.O.L-Part 26

"Masa lalu adalah masa lalu, El, kalau saja kekasihmu itu tidak mendorong tubuh Peter ke jendela, maka semua ini tidak akan terjadi. Peter pasti masih hidup dan kau..." Luke menahan rahang Elena agar tetap berada di tempatnya, "...akan menjadi milikku."

"Walaupun Peter tidak mati dan kalaupun tujuh tahun yang lalu kau memperkosaku, aku tidak akan pernah menjadi milikmu, kau hanyalah bajingan manja yang berusaha mendapatkan apa yang kau inginkan!"

"..."

"Kau pikir itu cinta? Kau pikir dengan memaksa seseorang kau bisa menjadikannya milikmu? Kau sudah gila!"

"Kalau begitu mari kita lihat apakah kegilaanku kali ini bisa membuatmu menjadi milikku? Kalau kau memang tidak bisa menjadi milikku Elena Ashton, maka aku menginginkan kehancuranmu,"jelas Luke dan mulai merobek gaun depan Elena dengan kasar.

Elena di hadapkan oleh serangan masa lalu yang terasa begitu nyata, ia memberontak sama seperti apa yang dilakukannya dulu. Ia berteriak seperti apa yang pernah dilakukannya, dan bagaikan film yang sedang diputar ia seakan tengah menyaksikan film pemerkosaan dengan dirinya sebagai tokoh utama. Berteriak, memberontak dan kemudian...

Ia akan melihat bagaimana pria yang di cintainya menolongnya lalu kehilangan segalanya-lagi.

Tidak... tidak...

Apapun yang terjadi padanya, Dominic tidak boleh tahu. Kalau ia bertahan, segalanya akan selesai seperti apa yang dikatakan oleh Luke. Mungkin Elena akan hancur, tapi pria itu tidak akan bisa menghancurkan Dom. Luke tidak akan bisa menyentuh Dom karena pria itu bukan pria sembarangan yang bisa di sentuh lagi

Dan lagi, kali ini Dom bersama Cassius-pria yang memiliki segalanya-jadi seharusnya Dom tidak akan terluka. Jangan Dom... Tolong, jangan dia lagi.

Walaupun Elena menginginkan semua itu, walaupun ia ingin Dom tidak terluka tapi tetap saja seluruh tubuhnya bergetar dan berteriak memanggil pria itu. Ia tidak mau siapapun menyentuhnya kecuali Dom, ia tidak mau siapapun menyentuh tubuhnya seperti Dom menyentuhnya

Tidak... aku tidak mau!

Lalu Luke meremas dadanya dengan kasar, menggigit dan membiarkan lidah lembabnya membuatnya basah dan itu membuat Elena jijik dengan dirinya sendiri. Ia menangis, terisak dan berusaha berteriak sementara Luke menutupi mulutnya dengan salah satu jaket yang dikenakannya.

Ia akan mendapatkan Elena malam ini dan membalas atas apa yang dilakukan Payne kepadanya. Kedua orang tuanya sangat kecewa padanya karena mereka menganggap Luke telah meninggal dan ini adalah balasan yang setimpal. Kalau cintanya tidak bisa membuat Elena memilih dirinya, ia akan merusak Elena hingga wanita itu akan terus membencinya dan menyematkan keberadaan dirinya di dalam pikiran wanita itu.

"Ayo! Kalau kau memang ingin melakukannya, lakukan lah! Dan kau akan lihat betapa aku membenci dirimu dan kau akan terus mengingat hal ini di dalam hatimu Luke Manton, kalau kau sudah memperkosa wanita yang sama sekali tidak menginginkanmu!" teriak Elena keras ketika Luke mengecup dada-nya yang bergetar

Hal itu membuatnya berhenti melakukan hal yang harus dilakukannya.

Luke mengangkat kepalanya dan menatap wajah Elena yang basah dengan airmata tengah menatapnya dengan penuh kebencian. Bukan... bukan ini yang diinginkannya. Bukan ini yang dulu ingin ditunjukkannya kepada Elena.

Tanpa sadar air mata Luke mengalir di kedua pipinya. Jantungnya berdetak dengan begitu keras hingga terasa menyakitkan. Ia membenci Payne karena telah mengambil Elena darinya, karena telah mengambil seluruh perhatian Elena darinya sedangkan ia harus berjuang untuk membuat wanita itu menatapnya walaupun untuk sedetik.