Empatbelas... bogo sipeoyo

2K 174 2
                                    

Mobil hitam yang di kendarai baekhyun telah sampai di sebuah apartemen mewah di daerah gangnam, dengan sangat kasar ia membanting pintu mobil nya dengan kencang sampai terdengar bunyi yang cukup keras bergema di parkiran basement tempat ia berada sekarang "shit.. " terdengar umpatan dari bibirnya yang entah untuk siapa umpatan itu ia lontarkan, baekhyun tak tau apa yang sebenarnya ada di dalam otak nya, kenapa ia malah memikirkan yeoja yang jelas jelas tadi telah mengusirnya..

Drttt drttt...
Ponsel yang ada di saku celana nya bergetar sedaris tadi, dengan malas ia mengeluarkan benda persegi itu dan segera melihat siapa orang yang menelpon nya yang sudah membuatnya cukup terganggu, ia seketika mendengus kesal karena menemukan nama jin sooyoung yang berada di layar ponsel miliknya, dari dua hari yang lalu memang baekhyun tidak ingin mengangkat telpon dari ibu Nya itu, iya jin sooyoung adalah ibu dari seorang byun baekhyun, sampai akhirnya satu tahun yang lalu ia mengetahui kenyataan yang membuat dunia nya runtuh seketika bahwa jin sooyoung yang telah merawat dirinya dari kecil ternyata bukan ibu kandung nya, melainkan seorang wanita yang di suruh ayah nya untuk menjaga baekhyun sementara ayah nya bekerja di luar negri yang hanya pada hari hari besar saja ia pulang untuk menemuinya.

Dengan menggeser tombol hijau, baekhyun menempelkan ponsel miliknya ke telinga.

"wae?" ujarnya mengawali percakapan yang terdengar sangat kurang sopan, ia melangkahkan kakinya menyusuri lorong basemant untuk mencapai lift yang berada cukup jauh dari tempat nya memarkir mobil, terdengar kekehan yang keluar dari ponsel milik nya.

"kau sangat sopan sekali, langsung to the poin seperti itu... " ujar wanita itu sarkastis "apa tidak ada kata kata sapaan lain selain kata "wae" setiap kali kau menjawab telpon dari eomma mu sendiri hahh? " wanita itu benar benar tak menyerah untuk membuat byun baekhyun menjadi anak penurut seperti dulu lagi, sebelum ayah nya mengatakan hal bullshit tentang dirinya kalo dia bukan ibu kandungnya.

Bakhyun pun telah sampai di pintu masuk dengan beberapa angka yang ia masukan, pintu kaca itu pun terbuka dengan mudah, ia melihat jam tangan nya yang sudah menunjukan pukul 01.00 dini hari pantas saja ia tidak menemui orang lain di sini, dengan masih ponsel yang ia tempelkan di telinganya ia segera menekan pintu lift untuk membawanya ke lantai 11 dimana dorm tempat tinggalnya bersama para member exo berada.

"wae.. langsung saja apa yang mau kau bicarakan, aku sedang tak ingin berbicara banyak"

"oke jika itu yang kau mau, baekhyun-ahh apa kau sekarang masih berhubungan lagi dengan wanita itu?, eomma sudah melihat beritanya, kau sudah berjanji dengan eomma kalau kau tidak akan pernah menemuinya lagi, bahkan untuk berhubungan lagi dengan nya, yaa kau tidak boleh berurusan lagi dengan nya, kau dan dia sudah berbeda, ingat dengan fans mu bagaimana mereka bisa terima jika kau dekat dengan wanita miskin seperti dia, kau tau dia hanya akan menjadi parasit di kehidupan mu saja begitu juga di karir mu, menjadi penyayi kau ingat kan cita cita mu sejak dulu, apa kau akan menghancurkan kerja keras mu itu untuk wanita seperti dia...? "

Ting pintu lift terbuka dua orang pria dan satu wanita keluar dari lift, baekhyun pun melangkahkan kakinya memasuki lift.

"apa kau sudah selesai bicara? " tanyanya dengan nada suara yang sangat datar, bagaimana bisa ia membalas perkataan eommanya yang sangat panjang itu hanya dengan kalimat yang tak jelas artinya untuk apa, karena mungkin ia sudah bosan mendengar omongan eomma nya yang tak pernah berubah hanya untuk menjauhi wanita yang bernama bae joo hyeon, Ia pun menekan tombol yang ada di dinding sebelah kanan lift, nomor 11 lantai yang ia tuju, lift sudah setengah tertutup hingga seseorang membuat tanganya mengganjal pintu tersebut supaya terbuka kembali, dengan refleks baekhyun menekan tombol pintu agar terbuka lagu, dan ia tersentak dengan apa yang ia lihat sekarang.

"baek hyun hyung.. " ujar laki laki itu segera melangkah kan kaki nya untuk masuk ke lift.

"tae hyung-ahh kau..., apa kau tinggal di sini juga?" tanya nya yang langsung mematikan sambungan sepihak dengan eommanya.

First TimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang