[Barista] Lucid Dream

112 11 8
                                    

Author : chokyungie

Title : Lucid Dream

Genre : Romance, Fantasy

Cast : Kim Anna (oc)

Cho Kyuhyun (Suju)

Rate : T

Disclaimer : Cerita ini kubuat atas dasar pemikiranku.

****

Malam sudah datang 5 jam yang lalu, tapi sialnya aku baru bisa sampai rumah saat ini. Dengan langkah terseok-seok aku paksakan diri untuk bisa sampai pada kasur empukku yang nyaman. Sampai pada tempat tujuan, aku langsung membaringkan tubuh tanpa berbenah diri dan langsung terlelap saking kelelahannya diriku.

Sinar terang menyilaukan penglihatanku, dan dengan perlahan sinar itu menghilang tergantikan oleh suatu pemandangan yang sangat familiar bagiku.

Aku melihat tempat yang sekarang aku pijaki terasa sangat nyata. Aku bisa merasakan hawa dingin yang segar menyelingkupiku dan suara-suara menenangkan pikiran.

Perlahan senyumku mengembang dan aku berlari menyusuri hutan yang indah ini. Hutan ini berada di sebuah desa pinggiran kota besar tempat kelahiranku. Tempat dimana aku dibesarkan dan mengisi banyak kenangan yang menyenangkan.

Keluar dari hutan aku bisa melihat rumah-rumah yang masih tradisional. Aku masih bisa mengenali jalan-jalan yang kulalui saat ini.

Tentu saja aku masih mengingatnya, walau setelah sekian lama aku tak berkunjung, karena aku pernah berjanji untuk tidak pernah melupakan tempat kelahiranku ini pada seseorang yang sangat berarti bagiku.

Tapi, sekarang aku telah kehilangan kontak dengannya. Ia telah lebih dahulu meninggalkan desa ini dan beberapa tahun ia pergi, aku mencoba mencari kebaradaannya hingga sampai sekarang aku masih belum bisa bertemu dengannya.

Walau sudah lewat beberapa tahun aku tak bertemu dengannya tapi rasa itu masih tetap sama untuknya. Aku sangat berharap untuk bisa bertemu dengannya, aku begitu merindukannya.

Tanpa sadar aku telah berada di sebuah pantai yang indah. Tempat ini sering kudatangi dengannya, di sini kami selalu bermain tak kenal waktu.

Terhanyut dengan kenangan seketika ada suara yang memanggilku dari arah belakang, suara yang begitu khas, suara yang begitu sangat aku kenali. Aku membalikkan badan dan tampak seorang pria dengan postur tubuh yang tinggi menatap ke arah ku. Suara itu, suara dari seorang Cho Kyuhyun.

Tak tahu apa yang harus kulakukan saat ini, pikiranku terasa seketika kosong dan air mataku perlahan mulai berjatuhan.

Kyuhyun dengan perlahan mulai mendekatiku dan seketika ia mendekapku dengan erat. Aku balas memeluknya dan mulai menangis dengan tersedu-sedu. Ada rasa senang yang begitu membuncah ketika melihatnya, rasa yang telah hilang setelah kepergiannya.

"K-kau, kenapa tiba-tiba pergi meninggalkanku, eoh? Apa kau tak tahu bahwa selama ini aku mencarimu susah payah, tapi sama sekali tak mebuahkan hasil."

"Maaf, sungguh maafkan aku, Anna-ya. Bukan maksudku untuk meninggalkanmu begitu saja, tapi keadaanlah yang tak memungkinkan untukku, maafkan aku."

"Aku mohon, jangan tinggalkan aku lagi." Aku mencengkeram bajunnya dengan erat, menahan tangis yang tak ingin berhenti.

"Aku berjanji tidak akan meninggalkanmu lagi." Kyuhyun mengelus rambutku dan menepuk-nepuk pelan punggung ku untuk menenangkan ku dari tangis.

Setelah aku berhenti menangis, kami duduk di atas pasir dan mulai membicarakan banyak hal. Menumpahkan segala kerinduan dengan terus menatap wajahnya.

Tapi saat tengah terlarut dengan menatap wajahnya, aku seperti mendengar suara yang begitu memekakkan telinga.

"Oppa, kau mendengar itu?" Ia hanya menatapku heran, seketika pemandangan yang ku lihat kini mulai memudar dan suara itu sampai terdengar jelas dari samping kanan ku.

Aku tak tahan dengan suara itu dan membuka mata ku. Suara itu berasal dari jam beker yang membuatku terpaksa bangun dari mimpi panjang yang menyenangkan.

Mimpi itu terasa sangat nyata, aku sampai menyangka benar-benar berada di tempat itu. Aku berharap banyak supaya mimpi itu menjadi kenyataan.

THE END

[SEPTEMBER] Regular MenuDove le storie prendono vita. Scoprilo ora