Keping bagian hati

455 0 0
                                    

Sesungguhnya apakah ini yang dinamakan ujian!ataukah hukuman yang berbau azab,aku belum begitu paham,apa perbedaan diantara keduanya.Tubuhku menggigil menahan sakit,kedua belah kaki dan tangan seolah tak memiliki detak nadi,raga ini kelu tak tertahankan,aku terlahir memang dari kesalahan waktu,karena kebencian yang terselubung kepalsuan senyum yang akhirnya memaksaku menerima amarah ini,aku hanya mengikuti darah mengalir,aku tak tahu kesalahan apa yang telah dilakukan oleh pendahuluku sehingga aku harus memikul beban seberat ini,kenapa harus aku!apa salah dan dosaku.Melangkah dengan meraba gelap,nadi terhuyung semburat membekukan semua impian dan menjebakku kedalam pasungan ilusi,ke jurang ngarai keputusasaan.Setiap kali nafas ingin beranjak dari keterpurukan,rantai membelenggu mengikat erat,kesalahan yang seharusnya bukan menjadi perkaraku kini datang menagih dendam kesumat,mengoyak naluri,menghempas barisan kalbu.Aku ingin menolak semua ketidak adilan ini namun pada siapa aku harus mengadu?kemana aku harus memohon?aku sudah serasa tak sanggup lagi,menahan hempasan kala bertubi-tubi,aku ingin semua ini segera berakhir.Andai aku bisa berlari menjauh dari pitaka ini,segeralah kuhampiri,kusongsong tawa itu tapi aku tak bisa,sangkar emas yang mengurungku begitu lihai berkilah

aku dengan dirikuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang