Lembayung

467 0 0
                                    

Berutunglah dirimu,kuntum rasamu berbunga,berbuah lalu ranum.Tak seperti milikku,berbunga lalu berguguran ke tanah.Berutunglah dirimu,hidup tanpa harus mengandung nista,kenyang dengan cemohan,cemohan yang selalu mengintai kalbu,terlepas dari segala tuduhan,sebuah sangsi yang harus dipikul sepanjang usia.Hidup memang telah digariskan,ditulis pada sebuah buku yang sangat sempurna namun entah dengan milikku,mungkin bukuku  terselip diantara yang lainnya sehingga lariknya tersusun tak jelas,menjadi diri seperti ini,menjalankan sebuah peran yang kurang beruntung,dalam kesempurnaannya tiada kesempurnaan.Aku bingung,siapakah diri ini.Terlewatkan begitu saja,dari sebuah perhitungan,aku benar-benar tak banyak mengerti,sebenarnya pilihan seperti apakah yang pantas untukku,semua tiada kejelasan yang pasti,semua membuatku bingung.Entahlah!berbunga namun hanya sebagai pelengkap saja,bermekaran lalu terhempas ke tanah tanpa meninggalkan jejak,layaknya hidupku,hanya sebagai bias yang menghilang dikala cahaya meredup.Mungkinkah ada sebuah mungkin,bunga yang gugur kembali keputik awal,tumbuh kembali menjadi buah yang ranum memasbukkan

aku dengan dirikuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang