Chapter 3

8.7K 659 35
                                    

P.S : Cerita ini memiliki Teen Fiction versionnya

Happy Reading

Hari ini hari jum’at, dan pastinya Baekhyun harus bekerja paruh waktu. Baekhyun bekerja di salah satu Cafe yang jaraknya agak jauh dari rumahnya.

Dia tidak ingin bekerja di cafe di dekat rumahnya, karna sudah pasti dekat juga dengan sekolahnya. Tidak banyak teman-teman sekolah Baekhyun yang tahu kalau Baekhyun bekerja paruh waktu.

Baekhyun bukan anak tidak mampu, bahkan bisa dibilang dia bisa saja menyamai Kyungsoo dan Luhan, namun bedanya jika Baekhyun ingin menyamakan derajat mereka Baekhyun tidak bisa tinggal di Korea.

Baekhyun saat ini sudah mengenakan seragam kerjanya, dan dia pun langsung menuju kasir. Terkadang Baekhyun menjadi pelayan. Terserah manajernya, Baekhyun hanya menurut saja.

Lonceng pintu pun berbunyi, itu artinya ada pelanggan yang masuk. Tapi Baekhyun menyesali kenapa harus pelanggan model begini yang datang di siang yang cerah ini.

“Baekhyuuuuuuun, I’m Coming” teriak Kyungsoo dan langsung menarik perhatian pelanggan lain yang untungnya jumlahnya tak seberapa.

“kyung, lama-lama aku pindahkan kau ke hutan” ucap Luhan dari belakang Kyungsoo

Luhan pun langung mendahului Kyungsoo menuju kasir dimana Baekhyun berdiri.

“aku rasa kita benar-benar harus menghubungi polisi Hutan kalau salah satu penghuni hutan telah kabur” ucap Baekhyun saat Luhan telah sampai di depannya.

Kyungsoo datang dengan kaki dihentak-hentak dan bibir mengerucut.

“hey, kalian kira aku apa sampai kalian harus menghubungi polisi hutan”

“monyet mungkin” ucap Baekhyun dan Luhan bersamaan

“kalian menyebalkan” Kyungsoo langsung meninggalkan mereka yang tertawa melihat tingkah Kyungsoo.

Mereka memang suka menjahili Kyungsoo karna memang hanya Kyungsoo yang agak sedikit berbeda dari mereka.

“hey, kau tak ingin memesan makanan dulu baru duduk” ucap Luhan

“ahh, iya aku lupa. Aku pesan Choco Cake ya dan minumnya vanilla Milk Shake” ucap Kyungsoo cepat dan langsung mencari tempat duduk.

“aku Hot chocolate saja” ucap Luhan

Baekhyun segera mencatat semua pesanan di komputer, Luhan yang hendak membayar langsung dihentikan oleh Baekhyun

“hari ini aku yang traktir, kita selalu bergantian bukan. Duduklah, nanti pesanannya aku antar” ucap Baekhyun

Luhan hanya tersenyum dan mengangguk dan meninggalkan Baekhyun yang sibuk memilih dan memotong kue pesanan mereka.

Tak lama Baekhyun datang dengan pesanan mereka namun mereka bisa melihat ada Strawberry Smooth di nampan yang Baekhyun bawa. Sepertinya Baekhyun akan bergabung.

“sepertinya bersantai sedikit tidak masalah, cafe tidak terlalu ramai” ucap Baekhyun.

“hey, kalian tahu. Waktu kita makan di kantin dengan Chanyeol aku rasa dia terus menerus melihat salah satu dari kalian” Ucap Kyungsoo setelah memasukkan sesendok choco cake kedalam mulutnya.

Baekhyun dan Luhan langsung mengangkat kepala mereka saat mendengar ucapan Kyungsoo. Baekhyun terlihat seperti sedikit merona berbeda dengan Luhan yang biasa saja. Tapi untungnya tidak ada yang menyadari apa yang terjadi pada Baekhyun.

“ohh ya, aku rasa dia memperhatikan Baekhyun” ucap Luhan sambil melihat kearah Baekhyun.

“hahaha apaansih eonni, dia hanya penasaran maklum kan masih anak baru. Mungkin dia hanya sedang menghapal muka kita” ucap Baekhyun santai

[ChanBaek] Look At Me, Please!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang