Simon cowell membentuk sebuah vocal group yang bernama one direction yang terdiri dari 5 laki-laki ganteng,cool,kind,perfect and idiot.
tidak ada yang tidak tau one direction, dan salah satu fans yang beruntung adalah jenny clarissa cowell.
Anak dar...
Rumah ini sebenarnya dapat dibilang terlalu besar jika hanya ditinggali jenny , pak slamet beserta jejerannya dan kadang simon. Tapi ya itulah simon cowell
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
*TOKK TOKKK TOKK
"Eh ada non thasya non ratna, ada apa ya kesini?"tanya salah satu bibi dirumah itu.
"Uhm,kita kesini untuk membantu membereskan kamar jenny"ucap ratna.
"Bi inah jenny sebentar lagi akan pulang jadi saya, ratna dan thasya duluan saja.jenny akan diantarkan bersama the boys"ucap angga yang baru muncul sehabis memparkir mobilnya.
"Ooh begitu baiklah silahkan masuk"ucap bi inah.
Angga langsung duduk di sofa sambil memikirkan kepindahan ratna. Dia akan sangat sedih karena pasti akan jarang bertemu ratna.
Sedangkan ratna dan thasya berjalan kearah bingkai foto foto jenny,ratna dan thasya. Ratna mengambil satu foto begitu juga dengan thasya. Tentu jenny tidak akan keberatan jika fotonya hilang dua karena jenny menyimpan banyak foto mereka bertiga.
"Maaf non mau dibuatkan minum apa?,den angga mau dibuatkan minum apa?"tanya pelayan satu lagi.
"Saya dan thasya orange juice saja"ucap ratna.
"Saya lemon tea saja.terima kasih shalton"
"Baiklah sama sama"
Saat pelayan yang dapat dibilang bernama shalton itu hendak kembali ke dapur angga memanggil untuk kembali.
"Shalton apakah ada uncle simon?"tanya angga.
"Mr.simon ada diruangannya sepertinya sedang melihat lihat jadwal one direction dan mengaturnya."
"Baiklah terima kasih shalton saya ingin keruangannya".
Shalton mengangguk tanda meng iyakan lalu berlalu ke arah dapur.angga berdiri dari sofa dan berjalan kearah ruangan simon.
"Na,thas aku keruangan uncle simon dulu ya,ada yang perlu kubicarakan"ucapnya tanpa melihat kearah ratna dan thasya.
"Baiklah kami tunggu disini saja"
******
Zayn pov
Mereka semua sudah diperjalanan untuk kembali tentunya kerumah uncle simon.
Jangan kalian pikir kita tidak dihalang paparazi,pihak media dan tentunya our lovely directioners.
"Gosh,ternyata paparazi indonesia sangat luar biasa"
"Setuju zayn,aku kira disini tidak terlalu banyak paparazi"
"Uhm,bisakah kalian tidak banyak bicara atau mengecilkan volume suara kalian? kasihan jenny butuh istirahat guys"
"It's okay daddy, aku sangat merindukan keributan kalian semua"
"ARGHHHHH"
"OH MY GOD niall what happen?"
Panik jenny saat tiba-tiba niall teriak sambil memegangi perutnya.
Jenny yang sedang dirangkul liam sontak bergeser lebih dekat ke niall dan memegang perutnya.
"Cih,dasar modus"
"Zayn don't say like that"ucap harry yang sibuk bermain entahlah apa itu bersama louis di kursi paling belakang.
"What happen with you mate?"tanya liam.
"Uhm, perutku..............
"Ya ada apa dengan perutmu,jangan membuat aku panik nialler"ucap jenny.
"Perutku.......lapar guys,bisakah kita mampir sebentar atau drive thru juga tidak apa apa"
Seketika raut wajah jenny,liam,zayn yang tadinya cemas langsung berubah menjadi datar. Dan begitu juga harry dan louis yang daritadi sedang asyik bermain Akhirnya melempar tatapan tajam ke niall. Niall hanya mengeluarkan cengirannya.
"Pak slamet nanti tolong mampir ke Mcd drive thru saja. Ada yang kelaperan"ucap jenny dan dibalas anggukan oleh pak slamet Setelah itu jenny liam zayn harry louis kembali ke posisi masing masing dan menghiraukan niall.
"Come on guys,aku kan benar benar lapar" Tapi tidak ada yang menjawabnya. Malah yang terdengar adalah suara dengkuran zayn
"Den niall ini sudah sampai mau pesan apa saja"ucap pak slamet.
"Oh my god niall horan from one direction right?"ucap pelayan itu.
"Yeah, aku ingin memesan happy meals 3 ditambah cheese burger 1 dan mc flurry 2 rasa milo 1 oreo 1"
"Aa ada lagi?"
"Guys kalian tidak ingin memesan?" Tidak ada yang menjawab.
"Tidak usah kami belum lapar,kalau kami lapar nanti kita delivery saja"ucap liam akhirnya.
"Yasudah itu saja jadi berapa totalnya?"
.......
"Terimakasih silahkan datang kembali"
*****
Angga pov.
*knock knockk
"Come in"
Bau khas kayu manis langsung tercium keindra penciuman angga. Ruangan ini di dominasi dengan warna maroon dan cokelat. Sangat nyaman
"Eh kau angga silahkan duduk"
Terlihat dari sini uncle simon sedang membolak-balikan kertas yang bisa dibilang tebal atau banyak.
"Apa aku mengganggu mu uncle?"
"Tentu tidak,aku hanya sedang melihat jadwal jadwal the lads,ada apa angga?"
"Hmm aku ingin menanyakan sesuatu"
Lalu uncle simon merapikan kertas kertas tersebut dan menatap kearahku.
"Silahkan"
"Akhir akhir ini aku melihat niall dan zayn lebih protective kepada jenny apa ada sesuatu yang aku tidak tahu dan sepertinya jenny akan Kesepian"
"Ooh itu, kalau niall sepertinya dia jatuh cinta kepada jenny dan dia sudah meminta izin kepada ku dan aku memberinya tidak ada salahnya juga kan memberi kesempatan sepertinya jenny juga punya rasa dengan niall.tapi zayn,aku tidak tahu dengan zayn.zayn tidak bicara apa apa dengan ku.memangnya kenapa kau menanyakan itu angga?"
"Ia akan kembali kesepian"
****
Hey hey hey
Don't forget to vote Yeah yeah click that star button Thank you bagi yang memberi vote Love every single one of you
