chapter 19

89 12 9
                                    




***

Author pov

"Kurasa our irish boy sedang mengalami fall in love"ucap zayn.

"Yeah kurasa juga begitu,mudah - mudahan saja uncle simon mau memberi kesempatan untuk niall"

"Yeah daddy"ucap zayn.

*******

Author pov

"Cmon niall tangkap aku"ucap jenny.
Sambil tertawa bahagia.
Belum pernah aku melihatnya tertawa lepas seperti ini.

"Akan ku tangkap kau princess"ucap niall dengan senyuman merekah diwajahnya

Mereka berdua bermain di bawah sunset dan berlari larian di tengah deruan ombak bermain air layaknya sebuah pasangan yang sedang hangat hangatnya.

"Haha i got you!" Ucap niall sambil memeluk jenny dari belakang.

"Okay okay you win nialler"ucap jenny ter-engah engah.

"Lihatlah mereka!
Cute couple!
I must took a photo of them"ucap louis yang melihat jenny dan niall dari kejauhan.

"Lovebirds!"ucap liam

"Aku iri dengan niall
kalau sampai dia bisa memiliki jenny"ucap harry.


"Aku ingin mengerjainya"ucap zayn lalu berdiri dari tempat duduknya dan ingin beranjak ke arah niall dan jenny.
Tetapi saat ingin beranjak ada sebuah tangan yang menahannya.

"Jangan zayn biarkan mereka berdua dahulu,liatlah mereka sedang menikmati sunset"ucap liam sambil menahannya.

"Jen,come here"ucap niall yang sekarang sudah duduk di atas pasir menghadap ke arah sunset. Lalu jenny duduk disebelah niall dengan posisi yang sama.

"Thank you jen"ucap niall sambil menatap lekat wajah jenny.

"For what?" Ucap jenny tetap menatap sunset.

Ia sadar niall memperhatikannya tapi jika dia membalas tatapannya itu hanya akan membuat suasana awkward.

"Karena sudah membuat aku badmood dan sudah membuat aku menjadi happy "ucap niall yang menatap ke arah jenny lebih mendekat.jenny yang merasa risih akhirnya membalas tatapannya.

Nyaman,aman,tenang itu yang kurasakan saat menatap tepat di manik mata biru itu.

"Your welcome nialler and sorry sudah buat kamu badmood"ucap jenny.
Lalu mereka pun berpelukan dibawah sunset indah.

"Jen bisakah kau menolongku?"

"Of course ada apa?"

"sepertinya mataku  kelilipan debu.
Bisakah kau meniup?"

"Okay come closer"

Gosh liat aku seperti terhipnotis oleh mata hazelnya

Sama halnya dengan jenny.
Dia seperti masuk kedalam mata biru itu.
Niall mendekatkan wajahnya kearah jenny.
tidak ada reaksi penolakan darinya
Bahkan ia menutup matanya.
Karena seolah tau apa yang akan terjadi selanjutnya.

Dan akhirnya

"NIALL.....JENNY...." ucap harry.

JEGERRR

Mereka berdua seperti sedang mimpi terbang tinggi dan jatuh begitu saja karena teriakan itu.

Jenny langsung memberi jarak dengan niall.

"Harry sangat bodoh,lihat lah niall semua orang menatap kita"ucap jenny.

"Hahaha biarkan saja yang terpenting kau selalu ada disampingku"ucap niall meraih dagu jenny.

"Dasar flirt,yasudah ayo,pacar pacarmu sudah menunggu"ucap jenny yang membuat niall kebingungan.

"FOOD!" Ucap jenny.

"Oh iya hahahaha, you know me so well babe,cmon "ucap niall lalu menggandeng tangan jenny ke arah restaurant.

"Hazz,kenapa tidak memakai nama samaran? Semua orang menatapku tadi"ucap niall Yang sudah duduk seperti semula.

"Oh my god.i'm sorry nialler.
habisnya kalian sangat mesra aku kan iri.pokok nya nanti malam jenny harus ikut denganku ke suatu tempat"ucap harry.

"Apa apaan kau ini? Nanti malam aku dan jenny akan menonton bioskop tau "ucap louis.

"Tidak tidak malam ini kita menginap dirumah jenny dan tidak ada yang pergi. Tidak kah kalian lihat ia terlihat sangat lelah"ucap liam.

Jenny yang sedang bersender di pundak niall merubah posisinya menjadi memeluk liam dari samping.

"Yeah daddy is right boys. I'm so tired"ucap jenny.

"Tapi kan..."ucap harry.

"Aku janji kita pergi besok harry sehabis jalan jalan"ucap jenny lemah.

"Baiklah baiklah"ucap harry.

"Bagaimana dengan ku?"ucap liam

"Yap dengan ku?"ucap zayn.

"Dengan ku?"ucap louis

"Juga dengan ku?ucap niall.

"Oh my god ya lihat saja besok oke boys.
now let's eat.
I'm hungry"ucap jenny.

*skip*

"Wow rumah uncle simon sangat indah ya disini" ucap zayn saat memasuki rumah jenny or uncle si.

"LARRY kamar kalian di lantai 2,
ZIALL  kamar kalian berada di lantai 1 dan liam kau bebas mau dimana" ucap jenny membagi-bagi kamar.

"Lalu kamarmu dimana?"tanya niall.

" kamarku tepat disebelah kamar niall dan zayn" ucap jenny.

Tanpa aba aba mereka semua masuk ke kamar jenny tanpa permisi dengan yang punya.

"What are you all doing here?
This is my privacy room!" Ucap jenny.

"Lihatlah jen kamarmu penuh dengan wallpaper kita" ucap harry.

"Sudahlah aku lelah,aku ingin tidur"ucap jenny setengah merengek

"Lalu?"tanya harry polos

"Hufttt CEPAT KELUAR DARI KAMARKU YOU IDIOT"ucap jenny.

"Kami akan keluar jika kamu mau mencium kami dahulu"ucap harry

"Tidak,aku tidak mau"ucap jenny lalu merebahkan dirinya dikasur.

Lalu the boys langsung menaiki kasur dan loncat loncat di atas kasur jenny.

"Guys stop it!
baiklah baiklah"ucap jenny.
Lalu jenny pun dengan TERPAKSA mencium semua pipi the boys. Mereka hanya tertawa kemenangan
Lalu mereka keluar dari kamar jenny.

"dasar laki laki idiot yang menjadi dambaan perempuan di dunia"

........

Heyheyhey

Keep vote or comment love

Please hargai jerih payah author.
Ide gak dateng gitu saja loh harus mikir keras.

Thank you

Allthelove❤

Between usTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang