36. TERUNGKAP

3.4K 279 72
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم
.
.
.
.
.
.
[HAPPY READING]
💐💐

SHOLAWAT DULU KEPADA NABI MUHAMMAD SAW

۞اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ۞

(AKU SUKA KALIAN TANTRUM 💋)

Malam ini Raisa terbangun dari tidurnya. Saat membuka matanya Raisa mengerutkan keningnya ketika melihat sekeliling nya, ia sudah berada di dalam kamarnya.

Raisa tersenyum ketika menoleh ke samping. Ia melihat suaminya sedang terlelap tidur Raisa mengelus wajah Gus zizan dengan lembut.

"Alhamdulillah. Ya Allah aku masih bisa liat wajah tampan suamiku ini," Monolog nya sambil terkekeh kecil saat mendengar ucapan nya sendiri.

Raisa masih setia memandangi wajah tampan Gus zizan, Gus zizan yang sebenarnya sudah bangun dari tidurnya pun tersenyum tipis saat mendengar pujian dari istrinya.

Gus zizan tersenyum membuat Raisa yang melihat itu pun mengerutkan keningnya, sampai akhirnya Gus zizan membuka matanya secara perlahan dan langsung memandang wajah cantik raisa.

"Mas emang ganteng. Jadi biasa aja liatin nya," Ucap Gus zizan membuat Raisa langsung mengalihkan pandangannya dari tatapan mata Gus zizan.

"Apaan sih. Siapa yang bilang mas zizan ganteng? Orang jelek gitu," Ucap Raisa sambil mengerucutkan bibirnya. (Padahal mah dalam hati bilangnya ganteng 🥴)

Gus zizan yang melihat itupun terkekeh kecil. "Iya deh jelek. Padahal tadi udah jelas-jelas bilang nya ganteng," Ucap Gus zizan membuat Raisa yang mendengar itu membelalakkan matanya.

Apakah suaminya itu mendengar ucapannya tadi..

"Ish! Udah lah. Aku mau ambil wudhu dulu," Setelah mengucapkan itu Raisa langsung pergi menuju ke arah kamar mandi untuk mengambil air wudhu.

Gus zizan yang melihat itu pun hanya menggelengkan kepalanya saja.

"Alhamdulillah. Terima kasih ya Allah. Karena hamba bisa melihat wajah istri hamba," Ucapnya.

Gus zizan mengerutkan keningnya ketika melihat istrinya keluar dari kamar mandi sambil mengerucutkan bibirnya.

"Loh? Kenapa bibir nya begitu?" Tanya Gus zizan kepada Raisa yang saat ini sedang duduk di samping Gus zizan sambil melipat kedua tangannya.

"Gak papa," Jawabnya.

"Udah wudhu nya?" Tanya Gus zizan lagi. "Belum," Jawabnya singkat.

"Kenapa?" Tanya Gus zizan membuat Raisa yang mendengar itu pun di buat kesal kenapa suaminya ini sangat lemot.

"Ish! Aku lagi dapet tamu," Ucap Raisa Gus zizan yang mendengar itu pun mengerutkan keningnya.

"Tamu? Siapa? Temen kamu?" Sungguh Raisa saat ini sedang bad mood karena ke lemot an suaminya ini.

"Tau lah," Ucap Raisa dan langsung membaringkan tubuhnya membelakangi Gus zizan.

Cinta di gerbang pesantren Where stories live. Discover now