Bab 16; Levi squad

98 4 1
                                    

Happy Reading

Setelah perdebatan di pengadilan itu, Eren berada di satu ruangan bersama Levi, Sakura, Hanji dan anggota pasukan pengintai lainnya.

Sakura mengobati Eren yang dihajar oleh Levi saat dipengadilan tadi alih-alih untuk mempercayakan Eren pada Levi jika Eren lepas kendali maka tim Levi akan menanganinya.

"Dasar dia memang jahat. Eren apa itu sakit? " tanya Hanji berjongkok disamping Sakura sementara Eren duduk di sofa.

"Sedikit" Eren menyeka pipinya menggunakan kainm

"Lalu, sakitnya seperti apa? " tanya Hanji antusias

"Maaf, tapi dengan begitu kami bisa mendapatkan mu. Kami bisa menggunakan kartu andalan kami disaat yang paling tepat, rasa sakit itu sebanding dengan hasilnya. Terimakasih" Erwin berdiri di samping Hanji kemudian ikut berjongkok. Tangan Erwin terulur untuk berjabat tangan.

"Eren, mulai sekarang mohon kerjasamanya "

"Baik! Mohon kerjasamanya! " Eren membalas jabatan tangan Erwin.

"Hei Eren, apa kau membenciku? " levi duduk disamping Eren

"T-tidak, aku mengerti kalau itu perlu" jawab Eren gugup

"Baguslah kalau begitu"

"Tapi setidaknya kau bisa menahan diri, kan? Giginya sampai patah lihat! " Hanji meminta kain yang dibawa oleh Sakura kemudian memperlihatkan 1 gigi Eren yang terlepas saat di hajar Levi.

"Kenapa kau mengambilnya? Menjijikkan"

"Ini sempel yang penting bagiku,Nee? Sakura-san? " Sakura hanya mengangguk canggung.

"Eren kau pasti tak mau di bedah oleh orang gila sepertinya bukan? " Eren menatap nanar giginya itu.

"Jangan samakan aku dengan mereka, aku tak akan membunuh Eren. Ne Eren, apa aku boleh melihat isi mulutmu? " tanya Hanji mau tak mau Eren membuka mulutnya, Sakura juga ikut melihatnya kemudian tercengang begitu pula Hanji.

"Giginya... Tumbuh kembali" ucap Sakura tak percaya.

•••

"Bekas markas pasukan pengintai. Itu hanya bangunan kastil tua yang telah direnovasi, kelihatannya memang mengesankan, tapi letaknya jauh dari tembok dan tak ada sungai didekat nya. Bangunan itu jadi tak berguna bagi pasukan pengintai, tapi tak disangka kita malah jadi menggunakannya lagi untuk dijadikan tempat persembunyian mu" Eren melirik ke belakang dimana Levi mengawasinya dengan tatapan menyeramkan.

"Nee Eren bagaimana rasanya dihajar Levi-heichou? " tanya Naruto penasaran, Naruto, Sakura dan Sai ikut dengan pasukan Levi karna mereka juga harus diawasi karna mereka adalah warga asing sementara Yamato akan diawasi oleh Erwin dan tak ikut dengan mereka.

"Jangan anggap remeh pemula. Entah kau ini titan atau apa itu, tapi kita tak bisa membiarkan Levi-heichou mengu-"

Trak

ZRAS

"Aghhh" orang yang tadi berbicara pada Eren tergigit lidahnya sendiri, Sakura dengan sigap memeriksanya karna ia adalah ninja medis.

"Heh! Dasar tua ceroboh" ucap Naruto mengejek.

Sampai ditempat tujuan mereka mengistirahatkan kuda masing-masing ke kandang,Sakura menggeleng dengan tingkah Naruto yang berbicara pada menma, ralat kuda yang Naruto naiki diberi nama menma.

The Monsters & The HeroesWhere stories live. Discover now