14 || Rahasia dan Restu

11.8K 1K 438
                                    

بِسْـــــــمِ اللَّهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

اَللَّهُمَّ صَلِّى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Mengapa harus mendambakan bidadari surga jika istri sendiri bisa kita bimbing menjadi bidadari kita di surga nanti.

Abyan Arfathan

—Abyan Arfathan—

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

♛♛♛


Hening, hanya itu yang bisa dideskripsikan untuk suasana yang begitu mencekam sekarang ini. Semua orang masih menunggu jawaban dari Abyan dan Ishara. Afra sudah membawa Al, Qia, dan Aya ke dalam kamarnya.

Hembusan napas terdengar berkali-kali dari mulut Ayah Malik, sama halnya dengan Aishan yang sejak tadi sudah mengepalkan tangannya, Arsyi terus berusaha mengelus pundak suaminya agar tetap tenang dan tidak bertindak di luar nalar. Sementara Haris dan Qisti sejak tadi masih kebingungan sekaligus tak percaya Abyan berpelukan dengan gadis yang bukan mahramnya.

Lantas apa kabar dengan Abyan dan Ishara, baik? mungkin Abyan masih tenang-tenang saja, namun tidak dengan Ishara, gadis itu tidak berhenti mengeluarkan air mata, tatapan semua orang seolah menyudutkan dirinya bahwa ialah penyebab Abyan berbuat hal tak senonoh seperti tadi.

"Assalamu'alaikum!" ucapan salam dari Faizin dan Zafran mengalihkan perhatian mereka.

"Wa'alaikumussalam." sahut mereka semua.

Ayah Malik kembali menatap putranya, "Apa yang ingin kamu jelaskan, By? Kenapa sampai suruh Nak Faizin dan Nak Zafran datang ke sini?"

"Karena mereka adalah saksi...." Abyan menggantung ucapannya saraya menatap semua keluarganya. "Saksi di pernikahan Aby dan Ishara."

Deg!

Ucapan Abyan barusan sukses membuat tiap pasang mata mengernyit ke arahnya. "Pernikahan?" Aishan masih tidak percaya.

"Maksud kamu apa, By?" tanya Ayah Malik.

"Ayah, Bunda, dan semuanya. Sebelum Aby menjelaskan Aby terlebih dahulu minta maaf, Aby udah rahasiain semua ini dari kalian. Waktu hari Aby yang seharusnya melamar Nabila, hari itu ... Aby menikah dengan Ishara."

Rumit, mungkin itu yang dapat disimpulkan dari tanggapan mereka. Mereka masih diam mendengar Abyan menjelaskan segalanya. Sedangkan Ishara masih bergeming dengan jantung yang sangat berdegup kencang.

HAZEL : Pemilik Mata Indah Where stories live. Discover now