Bab:21

645 30 0
                                    

•••

Seseorang sedang terburu-buru keluar dari kediaman rajendra, sambil berujar cemas

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.


Seseorang sedang terburu-buru keluar dari kediaman rajendra, sambil berujar cemas.

"Aku gak tau jalan pulang?" 'racau nya
Sambil menetralkan pikiran nya agar segera mendapatkan petunjuk

Dering handphone kian berbunyi dan bergetar menandakan bahwa seseorang penelepon sungguh membutuhkannya.

"Dalam waktu 15 menit kamu sudah ada dihadapan saya!lewat dari 1 menit kamu saya pecat!" "ujar seseorang dari seberang telepon dengan intonasi suara yang meninggi menyatakan bahwasanya dia marah.

Sosok tersebut mematikannya secara sepihak tanpa mendengar penuturan dan penjelasan dari evelyn.

Evelyn memutar balikkan badannya dan berjalan cepat untuk memasuki kediaman itu lagi. Pikirannya hanya berfokus pada satu tujuan yaitu menemui bramanty.

Saat wulan ingin melanjutkan ucapannya seseorang terlebih dahulu memotong pembicaraannya.

"Bram boleh antarin aku?"selanya

Wulan syok mendengar evelyn mengucapkan bramanty tanpa menggunakan embel-embel "TUAN"

"DIA SUDAH GILA!apa mungkin mereka sudah sedekat itu"monolognya

"kemana?" UCAP bram mengalihkan perhatiannya dari layar dan menatap evelyn sayup.

Tiba cantik spek bidadari dia anggap
Ini namanya mandang fisik gerutunya

"Pulang,ada sesuatu hal yang penting untuk aku lakuin,boleh ya?"ujarnya memelas.

"Hm"jawabnya

Bramanty mulai beranjak keluar di ikuti dengan evelyn di sisinya.

Wulan sedari tadi mendengar pembicaraan mereka dan rencana pertama yang dia susun tidak bisa di gunakan lagi Wulan harus beralih ke rencana kedua "rencana cadangan"

Karena sesuai dengan di rencana pertama Wulan hanya membuat Bram menetap tapi pada kenyataannya Bramanty malah beranjak dari tempatnya dan membawa evelyn di sisinya.

Wulan mulai menjalankan misi kedua yaitu mengikuti Bramanty sampai Zanitha lolos melakukan rencana serangannya.

Zanitha membantu Cendric berjalan dan mengalungkan tangannya di pundaknya.Sesuai dengan rencana yang Zanitha buat Cendric memang benar-benar mabuk dan hal berikutnya yang dia lakukan membawa Cendric ke dalam suatu ruangan dan bermain sedikit bersamanya.

Pintu terbuka Zanitha membantu Cendric berbaring di kasur dan membantu membukakan sepatu,serta membuka jas  yang melekat di tubuhnya.

Saat membuka kancing bagian atas kemeja putih secara tiba-tiba Cendric menahan lengan tangan Zanitha dan mengungkungnya di bawah kendalinya.

Posisi mereka Cendric menahan tangan Zanitha mencengkram kuat sementara Zanitha di bawah sembari meringis pelan.

"Tidak semudah itu membodohiku
gadis nakal!"geramnya

"Ternyata dia tidak mabuk!mampus aku,gimana ini?"batinnya

24 Maret 2024

Hallo,saya kembali lagi mohon maaf ya karena saya telat update terimakasih banyak karena telah membaca dan menunggu cerita saya, kabar baiknya saya usahain hari ini akan double update jadi di tungguin mungkin juga besok .Tetap di jaga kesehatannya  yaaa  serta istirahat yang cukup.byeee salam hangat dari author tercinta ☺️😁😍

byeee salam hangat dari author tercinta ☺️😁😍

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.
MALAIKAT MAUT MALE LEAD حيث تعيش القصص. اكتشف الآن