"baru ditinggal bentar udah kasih kabar buruk aja!"
"Tapi kak untung dia gak kenapa napa loh di kamar mandi, untung aja mereka gak menggeledah ruangan ini!. Dia lagi dalam bahaya kok kakak malah marahin dia..? Dia gak salah kan"
"Gak salah kamu bilang..? Itu masalah! Kalo sampe kita kenapa napa itu salah siapa..? Salah dia kan.. lagian kenapa dia diincar sih! Gak mungkin kalo dia gak ada salah tapi dia di incar kan?"
Gempa dan taufan yang mendengar pertengkaran antara blaze dan halilintar pun menyusul ke kamar duo suhu itu.
"Kenapa blaze?!!" Taufan panik pasalnya yang sedang ribut itu adalah antara hali dan blaze
Siapa yang dalam bahaya!?" Tanya gempa dengan panik
"Kak gem? Tadi pas kalian ber tiga ke pasar, terus thorn sama solar lagi keluar buat kerja kelompok kami......"blaze menceritakan ulang cerita yang sama dengan yang sebelumnya ia ceritakan kepada hali
Flasback om
"Siapa sih di situ? Kok aneh, sembarangan aja asuk ke pekarangan orang lain. Mana gak ada izin dulu lagi. Dahlah dari pada jadi masalah mending diamin aja" gerutu blaze pelan
....
Prangk
Kaca jendela kamar mereka pecah di tembus sesuatu. Ntahlah, sepertii..... Kertas? Ah ada batu didalamnya
Sudah seperti di teror. Blaze sangat terkejut jika saudaranya sedang diincar. Tapi siapa musuhnya?
"Ssshhh, ice sembunyi!!" Pintanya dengan suara pelan
"Tapi kemana kita akan sembunyi"
"Kalau berdua akan ketahuan! masuk ke bawah kasur atau sembunyi di lemari atau kamar mandi! Cepat lah! Ahh jangan jangan kau ke kamar mandi saja kunci pintunya aku akan sembunyi di bawah kasur ya"
Blaze menarik paksa ice untuk bersembunyi di dalam kamar mandi lalu menguncinya dari luar dan meminta agar ice tetap diam. Sementara dirinya bersembunyi di bawah kasur.
Tap tap tap
Tak berselang lama, tiga orang berjas hitam itu berhasil memanjat kamar mereka. Dan mulai menjelajahi ruangan itu.
"Kena kau!... Tidak ingin keluar dari persembunyian mu hmm?" Lalu kemudian ia menarik pedang yang ada di pinggangnya dan mengarahkan ujungnya kebawah kasur.
'argh sial orang orang dari mana mereka ini. Pake ketahuan lagi. Semoga ice tetap diam' gerutu blaze dalam hati "B-baik aku keluar"
"Lihat anak di foto ini baik baik! Serahkan ia padaku! Jika kau masih ingin selamat...!" Ancamnya yang masih setia untuk tidak menurunkan pedang di tangannya itu. Ia malah meletakkan ujung pedang itu di ceruk leger blaze, membuat blaze menjadi gemetaran dan keringat dingin.
VOCÊ ESTÁ LENDO
Ice~bear
Ficção Geralcerita ini hanya sebuah karangan semata untuk menghibur. cerita ini menceritakan kisah seseorang yang merasa dirinya tak pantas ada di dunia ini. Yang suka cerita angst mareee mampirr😽 maaf kalo tulisan atau alurnya bermasalah dan kurang nyambung...