Here Is My Delight

1.5K 128 2
                                    


"Eomma, ini tidak seperti yang Eomma pikirkan. Jinjja ya," Jongin sedang bicara diluar kamar dengan ibunya. Aish jika saja dia tidak mengerjaiku seperti itu, beliau pasti tidak akan berpikir macam-macam. Karena memang tidak ada apa-apa diantara kami T_T Kim Jongin sial...

"Bisa nanti kau jelaskan?" Beliau melipat kedua tangan didada. Raut wajah beliau tampak kesal dan khawatir. Huhu.. Tolong maafkan kenakalan Jongin T_T Sesungguhnya ini sebagian kecil adalah salahku untuk menjadi terlalu mudah dikerjai olehnya. Kenapa ya aku selalu saja menjadi sangat mudah baginya? Titik terbodohku adalah setiap aku bersama dengan Jongin.

"Tentu, sekarang kami akan melanjutkan tugas ...," raut wajah ibunya Jongin berubah menjadi sedikit curiga, lalu Jongin cepat-cepat menyambung perkataannya, "secepatnya! Iya, sungguh. Ya?" Wow, didepan ibunya Jongin benar-benar merupakan anak yang penurut. Hebat sekali bagaimana dia bisa menjadi nakal dan horor didepanku =_=

"Ehm s-sampai mana tadi?" Aku memfokuskan perhatianku pada pekerjaan kami lagi begitu Jongin kembali kedalam kamar. Dia hanya duduk diseberangku lalu mengacak rambutnya dengan wajah lelah. Ah, apa ini berarti aku harus mengerjakan sisanya sendiri?

"Oppa!! Monggu kesitu!" Tiba-tiba terdengar teriakan dari Hanjae, yang sepertinya belum mencapai lantai atas. Monggu? Sepertinya Jongin pernah mengatakan nama itu.. kapan ya?

*Woof Woof Woof!* Aku menjingkat melihat anjing berwarna cokelat berlarian sambil menggonggong masuk kedalam kamar.

"AH! Mengagetkan saja! O_O" Aku memegang dadaku dan merasakan jantungku berdegup cepat. Karena aku jarang berdekatan dengan hewan, jadi aku agak.. sedikit.. ehm, takut pada mereka. Bayangkan saja jika tiba-tiba ada anjing berlarian masuk keruangan yang sama denganku!

"Monggu ya~~ Aah~ Sini sini," Jongin mengelus-elus dan memeluk-meluk anjing tadi. Ah, itu Monggu? Demi apa, aku melihat Jongin yang sedang bermain dengan anjing kecilnya. Dan yang terlihat jauh lebih menggemaskan adalah pemiliknya! Hari ini aku bertemu sisi penyayang dari seorang Jongin T^T Mengharukan sekali.

"Kau kenapa? Coba pegang," Jongin mendekatkan Monggu-nya padaku. Refleks aku sedikit menghindar. Kucoba senatural mungkin, kuutak-atik laptop didepanku lagi sembari berusaha mengalihkan perhatian dari anjing dan pemilik tampannya.

"I-ini harus segera selesai ._. Tadi kau juga bilang harus diselesaikan secepat-"

"YAA!!" Jongin menaruh Monggu dipangkuanku!

"Dia mencakar! YA! Bagaimana jika dia mencakarku?! YAA!! KIM JONGIN! BERHENTI TERTAWA!" Pemiliknya tertawa-terbahak-bahak sementara tamunya disini berteriak-teriak ketakutan! Tuan rumah macam apa dia?! T_T

"Hahahaha!! Ahahaha!!! Kau takut anjing?!" Dia masih tertawa sampai memegangi perutnya dan memukul-mukul karpet. Monggu bergerak-gerak! Bagaimana ini?! Aku tidak berani memegangnya TT

"Kim Jongin! Dia bergerak-gerak!! Ambil ambil cepatt!! ><" Aku mengerjap takut jika saja cakar Meonggu mengenai wajahku.

"Hahahaha!!" Jongin berusaha meredakan tawanya lalu mengambil Monggu dari pangkuanku. Kenapa dia suka sekali menyiksaku? T_T

"Jelas saja dia bergerak-gerak! Ah pabo~!" Jongin masih cekikikan sambil mengelus-elus kepala Monggu.

"Fisiknya saja yang seperti boneka. Monggu masih bisa mencakar!" Aku bergidik lalu cepat-cepat melanjutkan tugas presentasi yang tinggal sedikit lagi.

"Oppa! Mana Monggu?" Hanjae muncul dari balik pintu. Dan dia langsung menemukan Oppanya sedang bermain-main dengan peliharaannya. Aku hanya sedikit menoleh lalu kembali menatap layar menyala didepanku.

Shadow On His BackTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang