TRANSMIGRASI | 12

40.9K 2.1K 37
                                    


~TRANSMIGASI_12~

"CELA"

keduanya reflek menoleh, melihat Kenzo dengan beberapa anggota cheerdes datang dengan wajah cemas

"Lo berdua apain cela lagi sih, nggak kapok peringatan gue" sentak Kenzo marah

"Dih "julit Gisel "apaan, orang kita nggak ngapa-ngapain" katanya tak terima

"Hikss.. Lo semua kalau emang benci sama gue nggak usah bully orang tua gue, maksud kalian apa sih ngomong kaya gitu" kata cela dengan air mata yang mulai turun membasahi wajahnya

saling menoleh, lalu mengganguk pelan seolah paham, sekarang apa yang terjadi

"Lo berdua kalau iri, nggak usah main fisik dong, kalah saing Lo berdua "sahut gadis dengan rambut di kuncir

"Sok tau "sahut Gisel "sorry aja sih kalau gue iri sama dia "l

"Ya bisa aja kan, secara kan cela keturunan Denandra, " sahut yang lainnya

Hanya mendelisik kecil, apa-apa bawanya keturunan Denandra,

Memuakkan!

Walau jujur, mereka juga masih takut-takut kalau mau berantem sama cela

"Udah ya cela, kita temenin ke uks aja, sebentar lagi kan latihan" kata temannya lembut, dengan cela yang mengganguk

"Lo berdua kalau emang punya masalah jangan main fisik, apalagi bawa-bawa orang tua gue " kata cela pelan,

Apaan?

Sumpah, Gisel gatal pengen ambil tabung gas biar di lempar di muka mereka

Setelahnya mereka pergi, dengan cela di bantu teman-teman cheerdes nya, walau sempat-sempatnya dua gadis itu mendapatkan lirikan dingin Kenzo, tapi tak peduli banyak

"Cocok sih, jadi pemeran utama azab Indosiar "sahut Gisel enteng, di angguki leta setuju

"Play victim banget njir "

"Udah yuk, latihan, buat apa ngurusin mereka coba"

Selanjutnya mereka ikut pergi

Alis Gisel terangkat tenang, melihat Karel-ayah neyra, yang tampak berbincang dengan wali muridnya di koridor dengan jas kantor masih melekat di tubuhnya

"Itu bukannya om Karel ta " menoleh, leta mengganguk ikut memandang ke arah koridor

"Ayok samperin, sekalian tanyain soal neyra" ajak leta, langsung menarik pergelangan tangan Gisel

"Loh om Karel, tumben ke sekolah" tanya Gisel. setelah pria itu menyelesaikan percakapan mereka, dengan Bu Friska yang pergi

"Eh kalian "kaget Karel, dengan keduanya langsung cengengesan dan meyalimi tangan pria itu sopan

"Pagi om, tumben om ke sekolah? ada masalah ka " Karel menggeleng pelan "nggak ko"

TRANMIGRASI ZEA & NEYRAWhere stories live. Discover now