The Story of [JaeRen]

smtown idn concert behind story

Jaehyun menahan nafas selama beberapa detik sebelum menghembuskannya kasar. Tadi dia sedang menonton video lucu di ponselnya saat Johnny datang dan menyodorkan sesuatu padanya.

"Makin hot aja perasaan, aura nyonya Jung nya kerasa sampe sini."

Johnny menahan tawanya saat melihat ekspresi Jaehyun.

"Hati-hati Jae, lengah dikit kakaotalknya isi buaya semua nanti."

Jaehyun dengan segera meraih ponsel rahasianya dan mencari foto yang baru saja Johnny kirim.

Dia juga menekan tombol dial sampai di dering ketiga panggilan itu diangkat.

"Halo, hyung. Aku baru landing, ada apa?"

Jaehyun mematikan panggilan tanpa menjawab. Dia hanya mengirimkan pesan singkat berisi "Kalau udah sampai hotel, langsung call aku balik."

Beberapa saat kemudian rombongan dreamis sudah sampai di salah satu hotel di Jakarta. Seperti perintah Jaehyun tadi, Renjun langsung menelpon kembali begitu dia memasuki kamar hotel.

"Kenapa hyung?"

"Jakarta panas banget ya?"

"Iya, panas banget. Hyung udah landing emang?"

"Masih sekitar setengah jam lagi."

"Oh, udah kerasa ya panasnya?"

"Belum, di pesawat kan dingin, Renjun."

"Terus kenapa bilang panas?"

"Gak papa, liat baju kamu di airport tipis banget, jadi aku nebak Jakarta panas."

"Astaga. Hyung juga nanti bakal kepanasan. Aku yakin member pada lepas baju nanti di sini."

"Kamu jangan berani-berani lepas baju ya."

"Enggak, kaos dalem aja paling."

"Oke."

"Udah dulu ya, aku mau mandi. Lengket banget badanku."

"Iya, aku tutup. See u."

Sambungan terputus dan Jaehyun tersenyum penuh arti. Renjun masih mendengarkannya.

—

Seperti biasa, satu hari sebelum konser digelar, artis-artis melakukan GR. GR di mulai dari pagi hari dan NCT mendapat jadwal sore sampai malam.

Karena NCT ada tiga unit, maka jadwal GR dibagi per sub unit. Dream menjadi yang pertama kali GR, kemudian NCT 127 dan terakhir WayV.

Selama Dream GR, Jaehyun dan Johnny memperhatikan mereka dari samping panggung.

Johnny menyadari senyuman tipis yang terus tergambar di wajah Jaehyun.

"Awas nanti lesung pipi nya makin dalem."

Jaehyun melirik Johnny tidak paham.

"Kamu senyum kayak orang yang lupa cara balik lagi ke setelan default."

"Lebay banget, John. Nggak segitunya juga lah."

Nyatanya sampai Dream selesai GR, Jaehyun tetap memandangi Renjun dengan senyumnya yang tidak luntur sedikitpun.

Jaehyun ingin mulai menunjukkan kedekatannya dengan Renjun tanpa peduli pandangan orang lain. Meskipun sangat amat beresiko, tapi dia ingin mencoba. Dia ingin setidaknya beberapa orang yang peka tahu kalau Renjun memang seberarti itu untuknya.

—

Konser SM Town adalah konser besar. Dan seperti konser besar lainnya, di belakang panggung suasana sangat ramai dan memusingkan.