"Kalo gua lupa gimana?"arra menanya

"Gua cium sampe mampus"arra yang mendengar jawabannya pun berdecak padahal ia hanya iseng bertanya.

"Ayo ke UKS obatin tangan lo"ajak adapi sambil menggenggam tangan arra dengan lembut tidak kasar seperti tadi.

UKS

Adapi sedang mengobati tangan arra dengan hati-hati karna arra meringis kesakitan itu membuat adapi lebih merasa bersalah. Sekitar 10 menitan adapi mengobati tangan arra dan sekarang pukul 09.55 WIB yang berarti 5 menit lagi bell masuk berbunyi. Arra yang menyadari kalo tangannya sudah di perban pun mengucapkan terimakasih kepada adapi

"Makasih udh ngobatin"sambil tersenyum manis arra berucap seperti itu, lagi lagi dan lagi adapi gemas dengan pacarnya ini

"Hm"cuek adapi sambil membereskan p3k nya

"Katanya pacar masa ngomong sama cewenya aja gitu cuek, dah lah mending sama ervan aja"sindir dan ledek arra,adapi yang mendengar ucapan arra pun melirik arra.

"Berani emang?"tanya adapi songong sembari menaruh p3k nya ke tempat semula.

"Berani Kenapa takut"jawab arra tak kalah songong

"Tapi abis itu lo gua cipok mau?"arra lagi lagi hanya berdecak dan bell masuk berbunyi, arra turun dari brangkas UKS dan mengajak adapi untuk ke kelas masing-masing

"Pi ayo ke kelas udh bel"perintah arra.

Adapi malas sebenernya iya hanya mau bermanja-manja dengan pacarnya ini tetapi daripada arra terkejut jika sikap ia berubah drastis pun hanya menganggukkan kepalanya dan berjalan berdampingan menuju kelas arra.

Mereka sudah sampai depan kelas arra, arra ingin masuk tetapi tangannya di cekal oleh adapi

"Nanti pulang gua tungguin di parkiran"arra hanya mengangguk mantap

Namun siapa sangka adapi memajukan kepalanya dan CUP adapi mencium kening arra. CATAT GESS MENCIUM (Author POV :yelah belom ada sehari jadi pacar bangg dapii).

Arra terkejut ia diam membeku dan melamun lalu saat sudah sadar ia memukul pelan lengan adapi

"Ga tau tempat, udh gua mau masuk lo jangan bolos awas aja kalo bolos gua putusin saat itu juga."ancam arra kepada adapi, adapi mengangguk

"Iya babe"setelah itu arra masuk ke kelasnya dan adapi pun berlari menuju kelasnya juga.

Semua siswa/i SMA GEMA BANGSA sedang melakukan belajar-mengajar sampai bell pulang sekolah pun berbunyi.

KRINGKRING... (Bunyi bell sekolahnya gini aja ya gess)

Siswa/i berjalan keluar meninggalkan sekolah ada yang menunggu jemputan di depan sekolah, ada juga yang ke parkiran seperti adapi dan temannya.

Ervan heran ia berfikir kenapa adapi tidak langsung melajukan motornya?dan ia baru mengingat satu hal adapi sedang menunggu sang pacar.

"Ekhem bos lagi nunggu mba pacar boss?"tanya ervan dengan muka konyolnya

"Ya,kalian balik dluan aja kumpulan warkop pakde"suruh adapi

"Di bayarin kan bos?"tanya salah satu teman adapi dengan muka watados nya dan adapi pun hanya mengangguk

"OKE BOSSS MELUNCURRRR"jawab mereka semua dengan kompak dan mereka semua melajukan motornya ke warkop pakde sebelum itu mereka memencet tombol klakson bahwa ia berpamitan dengan adapi yang tinggal sendiri.

Tak lama pun arra dan cika keluar gerbang sekolah adapi yang melihat itu melajukan motornya ke arah arra.

"Ayo pulang"ajak adapi

ADAPI GUNTARA (ON GOING)Where stories live. Discover now