Childhood 03

380 62 6
                                    


Jaemin & Renjun





"Ka nana yuhuuu, kamu di mana? " Panggil renjun.

"Di taman belakang. "

"Hey lagi apa? " Tanya renjun.

"Lagi nyari kodok. "

"Dih yang bener atuh ka nana. "

"Lagian segini keliatan nya, aku lagi baca buku, masih aja nanya. " Sinis jaemin.

"Ya basa basi aja si. "

"Ada apa? "

"Apanya? "

"Lah tadi manggil mau apa? "

"Ouh, mau cerita aku. "

"Apa? "

"Besok aku mau confess sm ka jaehyun. "

"Yakin? "

"Yakin lah. "

"Kalo di tolak gimana?, kamu masih lama lulus nya, apa gak malu nanti? "

"Dih, kok do'a nya gitu sih. " Kesel renjun.

"Lah kan nanya. "

"Jangan nanya nya gitu dong. "

"Realistis aja sih, kemungkinan nya soanya banyak. "

"Banyak apaan, orang ka jaehyun jomblo. "

"Kata siapa? "

"Iya kok, orang aku gak pernah liat dia sama orang lain, selain temen-temen nya. "

"Kali aja Backstreet. "

"Ihh ka nana mah gitu. "

"Apa? "

"Gak ada support-support nya. "

"Bukan gak support, cuman wanti-wanti aja siapa tau bener kan. "

"Kalo ternyata aku di terima gimana? "

"Ya bagus lah, kalo di tolak ya jangan nangis aja. "

"Tau ah nyebelin. "

Jaemin hanya menggelengkan kepalanya, ia membiarkan renjun merajuk padanya tanpa ada niat membujuknya.

"Ouh iya. "

"Kenapa? "

"Mami mau makan malem bareng sama ka nana, katanya papi baru dapet tender gede. "

"Kapan? "

"Malam ini, mau gak? "

"Ya kalo di undang mah, dateng atuh. "

"Mau di masakin apa?"

"Daging asap. "

"Ngelunjak banget emang. "

MAHSYAR FIELD STORY Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon