Ustadzku cinta pertama ku

masalalu mbak hanum

Assalamualaikum semuanya,selamat siang semoga puasanya kali ini lancar ya.

Sebelum membaca ada baiknya kalian follow dulu akun ini ya biar mbak author semangat ya bestie.........

Jangan lupa juga follow :

Ig:
@tiara_desi477
@faiz_almumtadz

FB:
@Tiara Desi R
@muhammad Abdillah

Yt :
@tiaradesir

"Maaf Nia,sebenarnya saya dan Gus Ikrom pernah berpacaran sebelumnya.tapi,bukan itu yang menjadi masalah..."
Mbak Hanum menjeda kalimatnya sembari duduk dengan gusar dan mata yang berkaca.

"Afwan mbak,jika mbak belum siap tidak usah di lanjut,.." jawabku meyakinkan mbak Hanum.

"Nanti akan mbak lanjutkan Nia,insya Allah mbak sudah siap untuk menceritakan semuanya Nia,.."

Aku masih penasaran,ada apa sebenarnya di antara mbak Hanum dan Gus Ikrom.Namun,melihat mbak Hanum uang sudah bercucuran air mata membuatku tak tega untuk menanyakan ada apa sebenarnya.karna,sudah pasti masalah antara mbak Hanum dan Gus Ikrom sangat besar.Sehingga mbak Hanum kekeh ingin memberitahukan kepadaku.

"Afwan,ini tisu mbak.."
Aku menyodorkan kotak tisu kepada mbak Hanum.

"Syukron Nia,.."
Mbak Hanum mengambil tisu itu,dan segera mengelap matanya dengan tisu itu.

"Bolehkan mbak bertanya Nia?,..."
Mbak Hanum dengan ragu bertanya.

"Tentu saja mbak,apalagi orang itu mbak,.." jawabku lagi.

"Apakah yang paling berharga dari seorang wanita Nia?,..."
Mbak Hanum bertanya,pertanyaan kali ini cukup menyentil hatiku.

"Hmmm,...kehormatannya serta rasa malunya mbak"
Aku menjawab pertanyaan mbak Hanum

"Kehormatan yang seperti apa Nia?,..."
Kembali Mbah Hanum bertanya.

"Contohnya seperti harga dirinya mbak,dan rasa malunya.kalau menurut mbak gimana...?" Tanyaku.

"Ya,lantas bagaimana dengan mbak Nia...?"
Justru malah mbak Hanum bertanya padaku.

Aku pun berfikir sejenak,bagaimana mendeskripsikan mbak Hanum ini.

"Mbak cantik,baik,pintar,berakhlak mulia dan kaya.Semua sudah ada pada dirimu mbak,..." Jawabku
Menjawab pertanyaan wanita bercadar di depanku ini.

"Ada yang tidak mbak miliki ni,apakah engkau tau itu?," Tanyanya.

"Ya,jodoh bukan mbak,karena mbak belum menemukan jodoh.Menurutku hanya itu yang belum mbak miliki.." jawabku.

"Bukan Nia,tapi kehormatan.kehormatanlah yang tidak lagi mbak miliki."

"Maksud mbak?.."
Aku kembali bertanya kepada mbak Hanum.

"Ya,kehormatan mbak telah di rebut oleh Gus Ikrom. Mbak tidaklah suci lagi Nia,tidak ada lagi lelaki yang mau menerima perempuan kotor seperti mbak Nia..."
Aku cukup terkejut dengan pernyataan mbak Hanum. Ternyata,di balik tertutupnya mbak hanum,dia juga memiliki masa lalu yang tak kalah kelam dariku.

"Apakah aku tidak salah dengar mbak?.." tanyaku kepada mbak Hanum.

"Tidak,kau tidak salah dengar Nia..." Jawaban mbak Hanum.

"Bagaimana bisa hal itu terjadi Mbah?..." Aku bartanya saking tidak percayanya.

"Jadi,.."

Pada saat itu,tepatnya 8 tahun lalu,mbak yang saat itu masih kelas 3 SMK,begitu juga dengan Gus Ikrom.
Usia mbak Waktu itu 17 tahun Nia,dan Gus Ikrom 19.hal itu terjadi lantaran kesalahan kami sendiri.

Mbak dan Gus Ikrom sudah menjalin hubungan sejak kelas 1 SMK,dia yang seorang Gus tidak ingin melanjutkan sekolah di Ma'had ayahnya.gus Ikrom lebih memilih untuk bersekolah di jenjang umum.
Awal mula mbak bisa jadian dengan Gus Ikrom lantaran kami menjadi anggota OSIS tahun itu. Gus Ikrom sebagai ketua dan mbak wakilnya.
Tak terasa,waktu berjalan begitu cepat. Kami yang awalnya biasa saja pada awalnya,berjalan menuju ke pada yang lebih intens.
Enam bulan sudah berjalan waktu,Gus Ikrom menyatakan cinta kepada mbak.saat itu,mbak yang masih labil tanpa pikir panjang langsung menerima cinta Gus Ikrom.
Hubungan kami terlindung Nia,bahkan sampai menginjak di tahun ke dua kami bersekolah di SMK.bahkan,tak ada satupun guru dan murid yang mengetahui hal itu.
Itulah yang memudahkan kami,kami bertemu di manapun yang kami mau,bahkan di taman kami sering duduk berduaan dengan alasan ada yang di bahas.padahal,kami pacaran Nia.

Menginjak tahun ke tiga,kami tak lagi mampu menahan godaan syaitan Nia,kami menjalaninya seakan kami akan bersama selamanya.padahal,kami tak sadar bahwa kami telah melakukan dosa yang sangat besar nia.semua terasa nikmat,hingga akhirnya kelulusan di depan mata Nia.
Mbak di nyatakan positif hamil.Mbak meminta pertanggung jawaban Gus Ikrom,namun apa yang di dapatka Nia,Gus Ikrom justru melarikan diri dari tanggung jawab itu.dia pergi jauh ke Riau,dan mbak akhirnya mencari cara untuk menghilangkan jan*in yang tidak bersalah.

Hal itu terjadi Nia,mbak telah hancur.kedua orang tua mbak tidak tau Nia,mbak menyimpan rapat semuanya.
Mbak bukan cuma tidak suci lagi Nia,tapi dosa besar sudah mbak lakukan.lantas apakah mbak masih bisa di sebut wanita Sholehah Nia.
Selama ini mbak hanya berlindung di balik niqab,mbak merasa tidak pantas Nia.."

Sembari menangis mbak Hanum berbicara.
Aku pun juga ikut menangis,lantaran Gus Ikrom yang sungguh kejam tanpa memberi kepastian pada wanita yang telah dia hancurkan.

Love youuuu

Next part
Sampai jumpa di part selanjutnya,jangan lupa vote,follow and comment ya.