Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Azalea Flora Dwiangga, M. Psi (Psikolog anak di Rumah Sakit, kalau weekend jaga florist punya neneknya, 27 tahun)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ryan Putra Raharja, MBA (Bussinessman sukses, 30 tahun)
- - - - - - - - -
Pertemuan pertama...
Seperti sudah menjadi kebiasannya setiap Sabtu pagi, Ryan sudah bersiap rapi dan wangi untuk lagi-lagi menuju ke tempat yang sama. Tapi sebelum itu, Ryan menepikan mobilnya di depan sebuah florist yang nampaknya baru buka.
Seperti sabtu-sabtu yang lain, Ryan selalu menjadi pelanggan pertama florist itu, tapi yang berbeda kali ini adalah sosok perempuan yang duduk di meja pelayanan. Baru kali ini, Ryan melihat perempuan itu.
"Permisi, mbak" ujar Ryan
Perempuan itu sontak berdiri dan memberikan senyuman terbaiknya kepada Ryan yang tiba-tiba mengalihkan pandangannya. Tak bisa Ryan pungkiri, perempuan itu berhasil menarik atensinya dalam sekali tatap.
"Mau bunga apa, mas?" tanya perempuan itu lembut
"Ehm-m, saya mau buket camelia pink" jawab Ryan gagap
Si perempuan itu tersenyum, "Mau dicampur sama yang putih?"
Ryan sontak menggeleng, "Nggak, satu jenis aja"
"Tunggu sebentar ya, mas"
Perempuan itu beranjak dari tempatnya menuju tempat dimana bunga indah berwarna merah muda itu diletakkan. Dengan telaten, dia mengambil beberapa batang kemudian di susunnya begitu indah menjadi sebuah buket.
"Gini, mas?" tanya perempuan itu sambil menunjukkan susunan buket yang dia buat
