Special Chapter Pt. 2

407 46 9
                                    


"Bagaimana rasanya bertarung dengan dewa Aniki? Membuatmu frustasi bukan? " Ucap Benimaru dengan senyuman

"Dewa?! Se-sebenarnya apa yang sedang terjadi!!? " Teriak Hiiro yang sudah mengumpulkan tenaganya

"Tenang dulu, Aniki..... " Ucap Benimaru sambil memegang bahu Hiiro, Hiiro lalu melihat Benimaru selama beberapa waktu...

"Waga..... " Hiiro kemudian memegang kepalanya karena merasa sedikit pusing karena keadaan, lalu mengedipkan matanya beberapa kali...

"Jadi ini bukan mimpi ya, kau masih hidup dan selamat.... " Ucap Hiiro tersenyum senang melihat kearah Benimaru

"Ya... Dan aku sekarang sudah diberi nama, Benimaru.... " Ucap Benimaru

"Benimaru.... Aku juga, aku diselamatkan dan diberi nama, Hiiro.... " Balas Hiiro

"Aku senang mendengarnya... " Balas Benimaru lalu terlihat Naruto yang menggendong Rimuru bersama Geld datang mendekat...

Hiiro langsung menatap tajam dan marah pada Geld sambil bersiap menarik katananya tapi ketika dia melihat dia Naruto dan Rimuru, Hiiro mengurungkan niatnya untuk menyerang Geld....

"Itu dia Orc yang menghancurkan desa Ogre kita. Benimaru! Kita harus membalaskan dendam semua teman-teman kita! " Ucap Hiiro mencoba mengajak Benimaru untuk menyerang Geld

"Tidak Hiiro, sekarang kami sudah berdamai... " Balas Benimaru sambil menggeleng

"Apa maksudmu?! " Bingung Hiiro

"Cerita nya cukup panjang dan intinya, saat ini para Orc bukanlah musuh kita lagi, dia juga adalah salah satu warga Tempest, Geld.... " Kata Benimaru

Hiiro terlihat mengeraskan ekspresi nya selama beberapa saat...

"Hah... Begitu ya, jika itu adalah perkataan mu maka aku akan mengikutinya.... " Ucap Hiiro dengan wajah yang lebih relax, lalu dia melihat kearah Geld

"Maafkan aku, aku yang terbawa emosi menyerangmu tanpa memikirkan kondisimu... " Maaf Hiiro sambil menundukkan kepalanya pada Geld

"Tidak.... Aku paham, setelah apa yang telah kami lakukan, bahkan kurasa permintaan tidaklah cukup... " Balas Geld yang juga ikutan menundukkan kepalanya

"Yap cukup sampai disitu.... " Kata Rimuru sambil menepuk tangannya untuk mengalihkan perhatian mereka padanya yang masih di gendongan Naruto

"Anda berdua adalah....." Ucap Hiro menggantung

"Mereka adalah pemimpin dari Tempest, Yaitu Rimuru Tempest dan Naruto Tempest, dan mereka juga merupakan orang yang memberikan nama padaku..." Jelas Benimaru dengan penuh nada hormat dan semangat, Rimuru dan Naruto memberikan senyum ramah pada Hiiro meskipun Hiiro masih merasa sedikit sungkan pada Naruto yang telah mengalahkannya dengan mudah

"Dari apa yang aku dengar dari pembicaraan kalian sepertinya, Hiiro, kau sepertinya merupakan salah satu teman dari Benimaru dan yang lainnya ya...?" Tanya Rimuru

"Benar.... Tunggu lainnya? "

"Aniki??! Apa ini sungguhan? " Terdengar suara Shion yang terkejut membuat Hiiro langsung melihat kearah sumber suara dimana sudah berkumpul para Kijin yang lain yaitu, Shion, Shuna, Souei, Hakurou, dan Kurobe

"Kalian semua..... Bahkan Shisou juga.... " Ucap Hiiro senang yang di balas anggukan oleh Hakurou

"Wah kamu sudah bertambah dewasa ya? " Sapa hangat Kurobe

"Lama tak jumpa... " Ucap Souei

"Anii-sama, syukurlah kamu selamat.... " Ucap Shuna yang sampai mengeluarkan air mata karena perasaan senangnya

Naruto And Rimuru LifeWhere stories live. Discover now