Kawaii Jinko

chap 36

"T--tubuh shirou panas!"-atsushi

Jawab Atsushi dengan wajah memucat.

.

Atsushi kembali meraba tubuh dan dahi putra bungsu nya yg terus menangis menangis sakit di badan nya, itu membuat dada Atsushi sakit melihat kondisi shirou.

"R--ryuu! Hiks shirou!!"-atsushi

Adu Atsushi kepada akutagawa dengan wajah khawatir dan menangis karena ia sudah terlalu panik dengan kondisi shirou.

"Tenang Atsushi! Jgn menangis, tenanglah, kita bawa shirou ke rumah sakit sekarang"-akutagawa

Akutagawa mencoba menenangkan Atsushi yg sangat amat panik hingga ia mengeratkan pelukan shirou, takut shirou akan semakin memburuk jika di peluk terlalu erat oleh Atsushi, akutagawa langsung membujuk Atsushi untuk tenang.

"Sekarang tenang lah, kita bawa shirou ke rumah sakit, ok? Kau mengerti sekarang? Sekarang tolong longgarkan pelukan mu akan shirou, ia akan sesak jika kau memeluk nya terlalu erat"-akutagawa

Bujuk akutagawa, Atsushi lalu menegang saat ia menyadari bahwa ia terlalu khawatir hingga tak menyadari bahwa ia sedang memeluk shirou terlalu erat.

Shirou menangis semakin kencang, dan Atsushi semakin panik.

"Kau tunggu disini, coba tenangkan shirou, aku akan mengeluarkan mobil dari bagasi, kau mengerti?"-akutagawa

"Hnn..."-atsushi

Angguk Atsushi mengerti, ia terus mengelus tubuh shirou sembari menenangkan nya.

"Shirou... Hiks..."-atsushi

.

.

.

Akutagawa kembali masuk kedalam rumah setelah menyiapkan mobil di luar.

"Ayo Atsushi"-akutagawa

Saat Atsushi berdiri, ia menyadari sesuatu.

"Tunggu ryuu!! Kuro bagaimana?!"-atsushi

"Kuro kita titipkan dulu kepada nenek mary"-akutagawa

Akutagawa lalu mengangkat tubuh kuro yg masih tertidur keluar.

Lalu mereka keluar dari rumah tersebut.

"Kau tunggu lah dulu di mobil Atsushi, aku akan kerumah nenek mary"-akutagawa

"Baiklah, cepatlah ryuu, shirou semakin panas.. "-atsushi

Akutagawa mengangguk dan bergegas kerumah nenek mary, lalu mengetuk pintu rumah nya.

"Nenek mary!"-akutagawa

Pintu terbuka dan menampilkan seorang nenek tua, itu nenek mary yg pindah di lingkungan mereka dan akrab dengan keluarga akutagawa.

"Ah? Nak ryuu? Ada apa malam malam kerumah?"-nenekmary

"Nek... Bisakah nenek menjaga kuro sebentar malam ini?"-akutagawa

"Hm? Kenapa? Hanya kuro? Shirou tidak?"-nenekmary

"Shirou badan nya panas nek, kami harus membawa nya kerumah sakit secepatnya.. tolong jaga kuro untuk malam ini"-akutagawa

Nenek mary melihat bayi kecil itu tertidur pulas tanpa tau saudara kembar nya sedang sakit.

"Ahh... Baiklah nak, kemari kan kuro"-nenekmary

Nenek mary menyambut kuro dengan lembut dari pelukan akutagawa.