chap 2

3.8K 354 117
                                    


"Tinggal lah bersama ku Jinko"-akutagawa

Atsushi masih termenung di tempat tinggal nya, yg seperti kos kos an yg dicarikan oleh dazai sebelumnya, ia tinggal bersama kyouka dulu nya tetapi ia sudah tinggal bersama Naomi dan kakak nya, alasannya karena biar ada yg nemenin dirumah tetapi di saat yg sama kyouka akan keluar rumah saat Naomi akan bermanja dengan tanizaki dan itu membuat kyouka risih karena banyak sekali suara suara laknat yg ia dengar:V.

Atsushi merindukan kyouka, ia sudah menganggap kyouka seperti adik sendiri, dan sebenarnya Atsushi juga tau bahwa tidak aman jika ia tinggal bersama kyouka yg seorang alpha perempuan yg sama sekali bukan mate nya dan bagaimana jika terjadi hal yg tak diinginkan ditambah kyouka masih sangat muda dibawah Atsushi.

Saat mendengar akutagawa mengajak Atsushi untuk tinggal bersama hingga pernikahan mereka dan menjadi pasangan resmi, ia juga bisa menjadi latihan agar Atsushi terbiasa tinggal bersama akutagawa yg akan menjadi suami nya tak lama nanti.

Atsushi melihat ponsel nya yg berdering melihat akutagawa menelpon nya, hati atsushi menghangat, ia sangat senang karena alpha nya menelponnya.

"Hah...huff... Tenang Atsushi! Angkat saja....mmmmmm!!!"-atsushi

Atsushi masih ragu untuk mengangkat nya karena ia gugup setengah mati saat ditelpon, padahal saat mereka bertukar nomor sudah lama sekali dan seringkali teleponan dan itu sudah biasa, tetapi kali ini ia sangat gugup.

Lalu dengan semua keberanian yg Atsushi kerahkan lalu ia berani mengangkat panggilan akutagawa.

"H--halo... Akutagawa...?"-atsushi

"Jinko? Kau sudah siap? Aku sudah menunggu di depan tempat tinggal mu, bawa lah seperlu nya karena disana semuanya sudah tersedia"-akutagawa

"B--baiklah!! Tunggu dulu ya!"-atsushi

"Baiklah aku tunggu, hati hati Jinko saat turun nanti kau jatuh"-akutagawa

*Blush*"E--ehh!! M--mouu!!! Sudah tunggu saja dibawah nggak usah sok perhatian baka ryuu!!"-atsushi

Lalu atsushi mematikan telpon nya cepat cepat dan segera membawa tas besar yg hanya berisi pakaiannya dan keperluan pribadi yg ia butuhkan.

Sedangkan akutagawa yg sedang menunggu ternyata tersipu, karena Atsushi mengejek nya dengan malu malu sambil memanggil nama depan nya.

Tak lama terlihat Atsushi keluar dan membawa tas tak terlalu besar, dia hanya mempunyai sedikit pakaian, Atsushi berlari kearah akutagawa dan ia sedikit terkejut akutagawa membawa mobil.

Ya~ bekerja di port mafia pasti memiliki gaji yg sangat besar, akutagawa saja terlihat sangat elegan setiap hari dan wangi maskulin nya membuat Atsushi makin jatuh cinta.

"Kau membawa mobil mu? Ini pertama kalinya aku melihat mu keluar menggunakan mobil"-atsushi

"Aku hanya memakai saat mengantar Gin adikku bepergian, itupun ia sudah jarang karena ia memilih memiliki apartemen sendiri dan tak lagi tinggal bersama dan hanya berkunjung sekitar 2 kali seminggu, jadi sangat jarang aku mengeluarkan mobil ku ini dari garasi"-akutagawa

"Hmm... Jadi kau tak lagi tinggal bersama gin-chan ya?..."-atsushi

"Itu malahan bagus, karena aku bisa tinggal berdua bersama istriku nanti dan nanti akan ada kehadiran anak anak kecil di apartemen ku"-akutagawa

"J--jangan menggoda ku!! Ce-cepatlah kita pergi! Disini sangat dingin!"-atsushi

"Ha'i ha'i... Kau lebih imut jika malu malu seperti jinko~"-akutagawa

Goda akutagawa dengan suara agak berat nya membuat Atsushi menjadi lebih malu dan merinding, sudah dingin ditambah gombalan? ambruk sudah Atsushi.

Lalu akutagawa membuka kan pintu mobil nya dan menarik tangan Atsushi bak putri yg akan memasuki kereta kuda.

Kawaii JinkoWhere stories live. Discover now