Kawaii Jinko

chap 3

Oh chap ini akan ada adegan surgawi--eh maksud itu lohh~

Cerita ini memang udah rate M dari awal>:3
.

.

.

Akutagawa mengangkat tubuh omega nya yg sedang dalam mode manja nya, bahkan Atsushi tidak mau lepas dan sampai digendong seperti gaya koala dengan kepala ber sender di samping leher akutagawa.

Chup~

Atsushi malah mencium dan bahkan mengigit gigit kecil leher akutagawa, akutagawa berusaha menahan nafsu birahi nya kepada omega nya tersebut, ia ingin meng-halal-in Atsushi dulu>:3//calon suami idaman, halal in dulu baru gass malem pertama>:3//

Akutagawa sedikit geli dileher nya karena Surai perak Atsushi terus menggelitik leher nya serta ciuman dan gigitan yg Atsushi lakukan membuat nafsu alpha nya menggejolak.

Akutagawa menyeringai dan memainkan ekor jinko nya sebagai hadiah dari servis yg Atsushi berikan yg berusaha menggoda akutagawa tersebut.

"Mnnhh!!~ r--ryunnhh?.... R--ryuunosuke??!!~~"-atsushi

Atsushi bagaikan terkena setruman listrik saat ekor nya di sentuh dan dibelai oleh akutagawa seakan membuat kesadaran Atsushi yg tadi hilang karena terhipnotis oleh feromon nya akutagawa menjadi sadar bahwa ia sekarang berada di samping leher akutagawa dan masih setia menghirup aroma feromon nya akutagawa.

Akutagawa yg menyadari reaksi Atsushi tersebut bahwa Atsushi bangun dari mode kucing manja nya, dengan iseng akutagawa membelai ekor tersebut pelan pelan dan membuat bulu kuduk Atsushi merinding.

"R--ryunn!!! Ge--gelii!!"-atsushi

"Hmm?... Kau sudah sadar? J-i-n-k-o~?"-akutagawa

"Hyannhh!!! R--ryuunosuke!! Hentikan!! Geli!! Mmnnhh!! Hyannhh!!! J--jangan telinga harimau ku juga! Baka!!"-atsushi

Akutagawa dengan jahil malah mengigit telinga kucing putih nya tersebut yg terus menerus bergerak seperti ekor nya yg daritadi tak bisa diam.

"Mnnnn!!~~ ahhnn!!!"-atsushi

"Aku hanya memainkan telinga mu dan ekor mu tapi suara mu seperti sedang melakukan seks dengan ku jinko~"-akutagawa

"H--hentikannn!! Hyannhh!! J--jangan telinga ku lagi!!! Ryuuu!!!!! Mnnhh!!!"-atsushi

Akutagawa terus mengigit dan menjilati telinga Jinko nya, Atsushi sudah tidak tahan, geli bercampur kenikmatan yg ia dapatkan karena akutagawa terus memainkan tempat sensitif mode kucing kecil nya.

Wajah memerah, mata sayu, dan Saliva yg turun ke dagu yg daritadi menetes sejak ia terhipnotis oleh feromon akutagawa.

Akutagawa menyeringai dan membelai pipi atsushi yg memerah, mereka bahkan tak melakukan seks tetapi wajah Atsushi seperti sedang bercinta dengan Akutagawa, akutagawa bahkan bisa membayangkan bagaimana ekspresi Atsushi ketika mereka bercinta bersama sebagai pasangan suami istri.

"Calon istri ku benar benar cantik dan binal~"-akutagawa

"Hnnnh!!!~"-atsushi

"Ne~ kau mau berciuman hm?~"-akutagawa

"C--cium?...."-atsushi

"Ya, kau mau? Kita bahkan tak pernah berciuman sekalipun, sebagai latihan saat kita akan berciuman di atas altar pernikahan kita bagaimana hm?~"-akutagawa

Atsushi terus digoda oleh akutagawa dan terus membelai pipi dan ekor nya, ia tak tahan karena ekor nya terus terusan dibelai lembut tetapi tiba tiba...